Beberapa waktu belakangan publik Tanah Air Indonesia sempat dihebohkan dengan isu yang mengatakan jika Indonesia gagal menjadi tuan rumah MotoGP 2017. Padahal begitu besar ekspektasi masyarakat Nusantara yang menginginkan Indonesia bisa menyelenggarakan ajang balap motor. Isu tersebut tidak lepas dari pernyataan media Jerman, yakni SpeedWeek yang mengatakan jika penyelenggara resmi MotoGP, yakni Dorna, telah memilih Finlandia sebagai tuan rumah MotoGP 2017 dibandingkan Indonesia.
BACA JUGA : Strobo Motor Super Keren
“Finlandia bekerja sangat professional, mereka mempersiapkan semua dokumen yang kita mau dan mereka sangat tepat waktu, †ujar CEO Dorna Sport Carmelo Ezpeleta, seperti dilansir laman KompasOtomotif, Selasa (22/12/2015).
Perkataan Ezpeleta di atas lantas langsung menjadi viral di beberapa media Tanah Air. Padahal jika kita jeli, belum ada pernyataan yang menjurus pada pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah MotoGP 2017. Tetapi perkataan Ezpeleta langsung menimbulkan beragam spekulasi dari beberapa kalangan. Menanggapi isu yang terlanjur beredar luas, mantan Sekjen Ikatan Motor Nusantara (IMI), Irawan Sucahyono, yang juga menjabat sebagai panitia penyelenggara MotoGP Indonesia turut mengklarifikasi.
“Saya sudah konfirmasi kepada Ezpeleta (CEO Dorna Sport) melalui sambungan telepon pada Senin (21/12/2015) malam. Ia mengatakan bahwa jangan khawatir, Indonesia masih menjadi prioritas salah satu tuan rumah MotoGP musim 2017-2019, †kata Irawan, Senin (21/12/2015) silam.
Irawan juga menegaskan bila kabar pengguguran Indonesia serupa tuan rumah MotoGP 2017 tidaklah benar. Termasuk statement yang menyatakan jika Nusantara kurang profesional dalam menyelenggarakan MotoGP.
“Ezpeleta juga sudah telepon Tinton Soeprapto (Direktur Sentul) dan dijelaskan kalau tidak ada masalah dan semuanya masih sesuai dengan perencanaan, †tambah Irawan.
Impian Indonesia untuk menjadi tuan rumah MotoGP saat ini telah di depan mata. Diungkapkan pula oleh Irawan, bila saat ini Indonesia masih mempersiapkan masterplan & Keputusan Presiden (Keppres). Jika dua hal di atas bisa diselesaikan, Indonesia hanya tinggal menandatangani kontrak dengan Dorna Sport. Dijadwakan akhir bulan Januari 2016, semua proses ini akan rampung.
Sebenarnya Finandia memang merupakan kandidat tuan rumah MotoGP di urutan teratas. Tetapi ketika Dorna tahu Nusantara juga berminat menjadi tuan wisma MotoGP 2017, Dorna lantas menggeser Finlandia dan memberikan slot kepada Indonesia karena beberapa alasan
22nd December 2015
HEBOH !! Motogp Di Indonesia Terancam Batal !!
