Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Health

Health Mencegah lebih baik dari mengobati. Cari tahu dan tanya jawab tentang kesehatan, medis, dan info dokter disini

Reply
 
Thread Tools
  #1  
Old 13th April 2020
sehatq sehatq is offline
Member Aktif
 
Join Date: May 2019
Posts: 128
Rep Power: 0
sehatq mempunyai hidup yang Normal
Default Bahaya Chemical Peeling Sendiri di Rumah

Setiap orang pasti menginginkan wajah yang sehat, bersih, dan terlihat segar. Chemical peeling jadi solusi terbaik agar bisa meraih keinginan tersebut. Sebab, chemical peeling akan memperbaiki struktur permukaan kulit serta meratakan rona warna kulit. Dengan begitu, kamu akan mendapatkan kulit wajah jadi tampak lebih bersih, sehat, bercahaya dan terasa lembut.

Namun, dalam melakukan hal itu, jangan sembarangan di rumah. Chemical peeling harus dilakukan ditempat dokter kulit atau dermatolog agar dapat menghasilkan hasil yang lebih maksimal dan menghindari risikonya.
Memang saat ini sudah banyak produk chemical peeling yang dijual bebas di pasaran. Selain praktis dan hemat waktu, harganya juga lebih murah. Maka, tiak heran jika banyak orang yang lebih memilih untuk melakukan prosedur ini di rumah ketimbang harus pergi ke klinik dermatologis. Namun, hati-hati. Sebab pada dasarnya chemical peeling adalah prosedur medis untuk mengangkat sel kulit mati yang menggunakan krim khusus berbahan dasar kimia.
Jika kamu tetap bandel, maka ada berbagai kemungkinan risiko efek samping yang bisa kamu hadapi setelahnya. Yang paling umum adalah kerusakan kulit permanen akibat penggunaan cairan peeling yang tidak sesuai dengan kondisi kulit kamu. Itu kenapa chemical peeling harusnya dilakukan di bawah pengawasan dokter ahli.
Prosedur chemical peeling di dokter kulit
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, chemical peeling adalah prosedur medis resmi yang harus dilakukan oleh tenaga kerja ahli. Maka, satu-satunya cara untuk kamu bisa chemical peeling adalah dengan pergi ke klinik dokter kulit terpercaya.
Sebelum mulai peeling, dokter akan membersihkan kulit kamu sampai benar-benar bersih. Kemudian ia akan mengoleskan krim kimia pada kulit wajah dan leher kamu secara merata. Setelahnya, reaksi kimia tersebut akan menciptakan luka-luka dangkal di atas permukaan kulit. Ini menandakan sel kulit mati sedang terangkat untuk kemudian tergantikan dengan sel kulit baru yang ada di bawahnya.
Krim kimia yang biasa digunakan untuk prosedur ini bisa berbeda-beda, tergantung kebutuhan dan masalah kulit yang dialami pasien. Beberapa cairan kimia yang sering digunakan untuk chemical peeling di antaranya asam glikolat, asam trikloroasetat, asam salisilat, asam laktat, ataupun asam karbol. Pemilihan cairan peeling harus dilakukan oleh dokter spesialis kulit, sesuai jenis kulit dan masalahnya.
Jika dilakukan dengan prosedur yang benar, chemical peeling dapat digunakan untuk mengatasi berbagai masalah kulit seperti menyamarkan bekas jerawat, noda-noda di kulit, flek hitam, garis-garis halus di wajah, kulit keriput karena sinar matahari atau penuaan, serta menyegarkan dan mencerahkan wajah yang kusam.
Lalu apakah aman?
Selama dilakukan oleh dokter spesialis kulit yang kompeten dan berpengalaman, chemical peeling aman untuk mengatasi berbagai permasalahan kulit. Bahan kimia dalam krim juga tidak akan terserap sampai ke dalam darah karena hanya akan terserap sebatas lapisan kulit teratas. Maka, kamu tak perlu khawatir zat tersebut akan merusak lapisan kulit yang lebih dalam atau memunculkan risiko masalah kesehatan tubuh.
Hasil peeling baru akan kelihatan setelah 3-4 kali treatment. Namun karena memakai krim dengan kandungan bahan kimia cukup keras, prosedur ini tidak dapat dilakukan setiap hari. Untuk hasil yang maksimal, kamu bisa datang kembali ke klinik untuk chemical peeling lagi setiap 3-4 minggu.
Namun, sudah tentu ada efek samping yang akan dirasakan. Dalam banyak kasus, efek yang ditimbulkan dari prosedur ini cenderung ringan dan dapat ditoleransi dengan baik. Beberapa efek samping paling umum dari chemical peeling adalah kulit gatal dan perih, kemerahan, berkerak, serta diikuti dengan pengelupasan yang dapat terjadi selama beberapa hari. Efek samping lainnya adalah tampak bekas luka karena ganti kulit, tapi biasanya bisa diobati dengan mudah.
Jika efek samping yang kamu alami tidak kunjung hilang atau membaik selama beberapa hari setelah prosedur, segera konsultasi ke dokter.

Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 06:59 AM.