FAQ |
Calendar |
SEARCH |
Today's Posts |
#1
|
||||
|
||||
Menjadi Saksi: Gembira dan Tabah
Menjadi Saksi: Gembira dan Tabah Shanty suka menggambar. Gambarnya bagus-bagus. Ia menggambar dengan cat minyak, cat air, maupun krayon bahkan pensil. Ia memang suka menggmbar. Apapun menjadi objek gambarnya. Ia pintar menggambar realis maupun abstrak. Ia mengambar di kertas maupun di kanvas. Bahkan ia pun mulai memotret gambar-gambar sketsa dengan kameranya, lalu ia simpan ke komputer. Ia mulai menggambar dengan kuas elektronik. Sungguh keahlian yang membuatnya gembira dan menjadi hiburan pula bagi keluarga, teman-teman serta komunitasnya. Jika ada acara bersama, pastilah teman-temannya meminta Shanty merancang dekorasinya. Dan.. amboi, dekorasinya sangat bagus, cool banget. Tanpa disangka Shanty yang tampak sehat itu jatuh sakit. Ia harus menginap di Rumah Sakit selama berbulan-bulan. Keluarga, handai taulan dan teman-teman sedih. Suatu penyakit berbahaya menggerogoti badannya yang mulai rapuh. Ia hanya bisa duduk dan berbaring di tempat tidur. Namun, Shanty tidak mau kehilangan kegembiraan dan kesenangannya. Ia meminta teman-temannya yang menengok membawakan alat-alat gambar. Maka, ketika teman-teman menjenguknya, justru mereka dihiburnya dengan gambar-gambar yang indah dan menarik hati. Shanty menggambar wajah setiap orang yang menjenguknya . Dan di setiap pojok lukisan itu, ia torehkan namanya dan nama teman yang ia gambar itu. Ia berikan pula pesan-pesan pendek yang memberi harapan dan suka cita. Semua gembira dan terharu karenanya. Sampai suatu hari, Shanty tidak bisa menggambar lagi. Ia koma hingga saat meninggalnya. Shanty telah menorehkan kesaksian akan imannya. Kesaksian yang membekas abadi. Ia seperti St Yohanes Pembaptis, yang tetap gembira dan tabah memberi kesaksian akan Yesus Kristus. Kita belajar dari Yohanes Pembaptis. Dalam keadaan apapun dia tetap bersaksi akan kebenaran yaitu Kristus, dengan berani dan bersemangat. Ia sadar bahwa dalam nama Yesus itu, ia telah diselamatkan. Kita pun bisa melakukannya, karena Yesus bersama kita. Tuhan Yesus Kristus, ajarilah aku menjadi saksi-Mu yang gembira dan tabah, di tengah zaman yang bergolak ini. Amin. Nyanyikanlah lagu baru bagi Tuhan, sebab Ia telah melakukan perbuatan-perbuatan yang ajaib (Mazmur 98:1) RD. Yohanes Dwi Harsanto sumber: OASE Rohani 2012 OBOR Jilid 1
__________________
ï·² ☯ ✡ ☨ ✞ ✠☮ ☥ ☦ ☧ ☩ ☪ ☫ ☬ â˜* ✌
|
#2
|
||||
|
||||
menjadi gembira memang sesuatu yang sulit kalau baru mengalami masalah. sangat dibutuhkan kekuatan mental dan ketabahan hati.juga kepasrahan.
|
|
|