Pada perdagangan hari ini nilai tukar yen Jepang terpantau bergerak rebound terhadap dollar AS (22/9). Yen masih berada di kisaran paling rendah dalam enam tahun belakangan terhadap dollar AS disebabkan mata uang asal Amerika Serikat yang merupakan rival utama yen tersebut masih berada dalam momentum menguat.
Spekulasi kenaikan suku bunga acuan di Amerika Serikat telah membuat dollar mengalami dorongan menguat yang signifikan terhadap rival-rivalnya. Pekan lalu indeks dollar menggenapi peningkatan mingguan untuk 10 minggu berturut-turut yang merupakan rally paling paling sejak bulan Maret 1967 yang lalu.
Melemahnya yen juga terjadi akibat perbedaan arah kebijakan Fed dan BOJ. Sementara Fed sudah mempersiapkan strategi untuk keluar dari kebijakan moneter longgar, BOJ justru menegaskan komitmen untuk mempertahankan kebijakan stimulus guna mencegah deflasi.
Pada perdagangan hari Senin pagi ini yen berada pada posisi 108.73 per dollar AS. Posisi yen hari ini mengalami kenaikan yang signifikan dibandingkan dengan posisi penutupan perdagangan akhir pekan lalu yang berada di level 109.05 per dollar AS. Jumat lalu yen sempat menyentuh level 109.46 per dollar yang merupakan posisi paling rendah sejak bulan Agustus 2008 yang lalu.
Analis Vibiz Research memperkirakan bahwa pergerakan nilai tukar yen terhadap dollar AS pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami rebound terbatas. Kondisi yen yang sudah jenuh jual membuka potensi mata uang ini untuk bergerak naik hari ini, meskipun secara umum pergerakan masih berada dalam pola melemah. Mata uang Jepang tersebut berpotensi untuk mengalami pergerakan pada kisaran 108.50 – 109.20 per dollar.
Quote:
|
Comprehensive Forex Training Program...Apa sih itu ? Teknik Jitu Bermain Forex ... kah ? Selengkapnya ... NO JEBMEN GAN !!
|
22nd September 2014
apa yg Terjadi saat Rebound Teknikal Yen Pada Perdagangan Sesi Asia ?
