Ceriwis  

Go Back   Ceriwis > DISKUSI > Forex

Forex Diskusi apapun tentang Forex disini.

Reply
 
Thread Tools
  #681  
Old 16th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Mengenal Swiss National Bank (SNB)

Swiss National Bank (SNB) adalah bank sentral negara Swiss yang didirikan pada tahun 1907 dan berkantor pusat di Bern dan Zurich.

Swiss National Bank (SNB) adalah bank sentral Swiss, salah satu bank sentral negara mata uang utama yang perlu diketahui trader forex. SNB yang didirikan pada tahun 1907 bersifat independen dan berwenang dalam menetapkan kebijakan moneter, menerbitkan mata uang Swiss Franc (CHF), serta menjaga perekonomian Swiss agar bisa berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Selain itu, SNB juga melakukan pembayaran atas nama pemerintah Swiss, menyimpan, dan mengelola cadangan devisa pemerintah.

Sekitar 55% saham SNB dimiliki oleh institusi keuangan publik, termasuk bank-bank lokal di Swiss. Sisanya diperdagangkan di bursa saham Swiss dan sebagian besar dimiliki oleh investor perorangan. Namun, pengambilan kebijakan diputuskan dalam Badan Eksekutif SNB.

Badan Eksekutif SNB adalah dewan gubernur yang bertanggung jawab terhadap kebijakan moneter, strategi management asset dan kestabilan sistem keuangan. Ketua dewan gubernur saat ini adalah Thomas J. Jordan yang berlokasi di Zurich dan wakil ketua Jean-Pierre Danthine yang berlokasi di Bern.

Tugas Swiss National Bank (SNB)
Nama resmi SNB ada dalam 4 bahasa sesuai dengan bahasa resmi yang berlaku di Swiss yaitu Schweizerische Nationalbank (Jerman), Banque Nationale Suisse (Perancis), Banca Nazionale Svizzera (Italia) dan Banca Naziunala Svizra (Romawi). SNB memiliki dua kantor pusat, di Bern dan di Zurich.

Tugas utama SNB seperti ditetapkan oleh undang-undang perbankan nasional Swiss adalah menjaga tingkat kestabilan harga. Dalam hal ini, mata uang harus dipertahankan pada nilai tukarnya yang wajar sehingga Swiss dapat mempertahankan daya beli yang optimal. Bank sentral harus mampu mengatasi keadaan inflasi atau deflasi yang terjadi dengan mengatur tingkat suku bunga.

Dalam melaksanakan tugasnya, SNB menetapkan target tingkat inflasi diukur dengan perubahan data Consumer Price Index (CPI), yaitu tidak lebih dari 2% per tahun. Untuk menjaga target inflasi tersebut, maka SNB akan melakukan perubahan-perubahan atas kebijakan moneternya melalui instrumen seperti suku bunga dan alat kebijakan bank sentral lainnya. Dalam kerangka ini, setiap kuartal, SNB memberikan perkiraan target inflasi dan menetapkan suku bunga berdasarkan London Interbank Offered Rate (Libor) untuk jangka waktu 3 bulan pada mata uang Swiss Franc.
Kebijakan Pematokan Nilai Tukar Swiss Franc terhadap Euro
Guna mempertahankan nilai tukar Swiss Franc yang wajar, maka pada 6 September 2011 SNB menetapkan kebijakan mematok nilai tukar mata uang Swiss Franc terhadap Euro. Berdasarkan ketentuan itu, SNB menjaga nilai tukar pada 1 EUR = 1.2000 CHF. Hal ini dilakukan menyusul terus menguatnya CHF versus EUR.

Namun dalam perkembangan selanjutnya, EUR mengalami depresiasi yang signifikan terhadap USD. Karenanya, maka pada tanggal 15 Januari 2015 SNB mencabut patokan tersebut untuk menghindari pelemahan CHF terhadap USD lebih lanjut.

Komposisi Cadangan Devisa SNB
SNB menyimpan dan mengelola cadangan devisa pemerintah Swiss yang terdiri atas mata uang asing terutama Euro dan US Dollar, Emas, Obligasi, dan surat berharga lainnya. Pembelian mata uang asing dalam jumlah yang signifikan telah dilakukan guna menjaga nilai tukar CHF, sehingga jumlah mata uang asing naik tajam dan mencapai 90% dari total cadangan devisa, sementara emas 7%, serta sisanya obligasi dan surat berharga.

Simpanan cadangan emas fisik di SNB konon telah mencapai 1145 ton pada tahun 2008. SNB tak mengungkap jelas di mana emas-emas tersebut disimpan, meski ada sejumlah gedung di dalam dan luar negeri tempat aset-aset itu dijaga. Karena besarnya cadangan emas fisik ini, maka keputusan SNB mengenai akan menambah atau mengurangi (menjual) cadangan emasnya, menjadi sensitif bagi CHF maupun harga emas.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #682  
Old 16th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Hedging Sebagai Pengganti Stop Loss

Hedging di sini maksudnya kita membuka posisi Buy dan Sell secara bersamaan atau tanpa meng-close salah satu posisi.

Di artikel sebelumnya, kita sudah membahas mengenai pentingnya Stop Loss dan pertimbangan-pertimbangan untuk menentukan berapa point sebaiknya Stop Loss ditentukan. Namun demikian, banyak juga trader yang masih juga kurang nyaman dengan Stop Loss yang bersifat “kaku”. Kebanyakan masih menganggap Stop Loss konvensional seperti ini masih terlalu kaku untuk mengantisipasi gejolak yang terjadi di market. Nah, bagi temen-temen trader yang masih menganggap Stop Loss konvensional ini terlalu kaku, saya sarankan untuk mencoba alternatif lain untuk membatasi kerugian, yaitu menggunakan Hedging.

hedging
Hedging di sini maksudnya kita membuka posisi Buy dan Sell secara bersamaan atau tanpa meng-close salah satu posisi. Menggunakan Hedging sebagai Stop Loss bisa dilakukan dengan dua cara.

1. Instant Execution
Maksudnya, kita membuka posisi baru yang berlawanan dengan posisi kita yang sedang terfloating minus di mata uang yang sama dan tanpa meng-close dahulu posisi yang minus tadi. Cara ini digunakan untuk mengunci posisi yang sedang floating minus.

Contoh: Kita open order Buy EUR/USD di posisi 1.3000 dan kemudian ternyata kita menderita loss hingga 50 point (turun ke 1.2950) kemudian di posisi 1.2950 tersebut kita kunci (Hedging) dengan cara open order Sell baru di 1.2950 pada EUR/USD lagi. Sehingga dengan cara ini maka loss kita akan tetap floating -50 point terus, sampai nanti salah satu atau kedua posisi Hedging tersebut kita close. Jadi meskipun harganya turun terus ke arah 1.2500 pun posisi loss kita tetap -50 point.

2. Pending Order
Maksudnya, kita memasang pending order pada harga tertentu sebagai pelindung dari sebuah posisi yang kita ambil, sehingga kalaupun harga bergerak diluar prediksi kita pada saat kita tidak sedang memantau chart, pending order akan otomatis aktif untuk melindungi kerugian atas posisi yang telah kita ambil tadi.

Contoh: Kita open order Buy EUR/USD di posisi 1.3000 kemudian kita memasang pending order (Sell Stop) di posisi 1.2950 pada EUR/USD juga. Dengan cara ini apabila harga ternyata bergerak turun, maka pending order akan otomatis aktif dan membatasi kerugian atas posisi pertama tadi.

Masalahnya, bagaimana cara kita menentukan di posisi berapa kita memasang pending order? Kalau saran saya sih, karena Hedging ini kita maksudkan sebagai pengganti Stop Loss, maka pertimbangan untuk menentukan di posisi berapa kita memasang pending order ya kurang lebihnya sama dengan pertimbangan kita dalam menentukan Stop Loss konvensional. Silahkan simak di artikel terdahulu tentang Stop Loss.

Kelemahan Hedging Sebagai Pengganti Stop Loss
Cara hedging sebagai pengganti Stop Loss ini memang mempunyai kelemahan dari sisi psikologis, terutama untuk trader yang belum begitu berpengalaman. Biasanya kita akan ragu-ragu untuk menutup salah satu posisi yang positif, karena khawatir begitu posisi hedging kita close, ternyata trend terus berlanjut sehingga posisi yang masih terbuka semakin bertambah minusnya tanpa ada pelindung lagi. Sedangkan apabila kita meng-hold posisi yang positif, khawatir kalau-kalau trend tiba-tiba berbalik sehingga malahan kita jadi punya koleksi floating negatif deh.

Ada saran dari salah seorang temen trader yang biasa menggunakan cara hedging sebagai pengganti Stop Loss mengenai kapan kita menutup posisi hedging tersebut: sebaiknya posisi hedging tidak usah dipasang TP. Konsekuensinya, kita harus telaten scalping untuk posisi tersebut. Maksudnya, kita pantau terus pergerakan harga, begitu kita rasa trend mulai berbalik arah, segera close posisi yang positif.

Kalaupun ternyata trend masih berlanjut, buka posisi lagi, demikian seterusnya. Memang kita akan rugi spread, tapi masih mendinglah kita bisa mengambil manfaat dari pergerakan harga, daripada cuma harap-harap cemas melihat loss dari posisi yang “terlanjur” kita ambil. Cara hedging sebagai pengganti Stop Loss ini memang tidak disarankan untuk trader pemula, namun demikian bisa menjadi alternatif bagi trader yang tidak menginginkan Stop Loss yang sifatnya kaku.

Alternatif manapun yang akan kita pilih, sebaiknya disesuaikan dengan “situasi dan kondisi” kita. Artinya, kita harus merasa nyaman dengan apapun keputusan yang kita ambil pada saat trading. Saran utama saya sih, enjoy your trade. Nikmati setiap proses dalam ber-trading. Jangan sampai trading hanya menghasilkan “penyakit”. Sudah menghabiskan waktu, tenaga, biaya, masih plus jantungan pula.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #683  
Old 16th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Belajar Untuk Profit Tanpa Fokus Pada Profit

Jika ingin profit yang konsisten, trader dilarang berfokus pada profit. Mengapa demikian?

Salah satu tantangan terbesar bagi para trader forex adalah bagaimana agar bisa profit secara konsisten. Bagaimanapun juga, apalah artinya bertrading valas, jika bukan untuk menghasilkan uang? Sayangnya, bagi kebanyakan trader, target ini begitu sukar dicapai hingga banyak diantaranya mempertanyakan apakah benar-benar mungkin untuk menghasilkan profit secara reguler. Tentu saja bisa, dan trader manapun bisa profit secara konsisten dengan bertrading valas jika mereka mengikuti teknik-teknik mudah berikut ini:

Jika Anda ingin profit secara konsisten, maka jangan fokus pada profit. Meski ini kedengarannya paradoks dan kontradiktif, faktanya ada prinsip dasar yang kuat dibalik ide ini. Trader yang hanya berfokus pada profit justru tidak pernah profit karena mereka bertindak dengan memperturutkan gerak hati mereka saja. Mereka cenderung mengambil sudut pandang jangka pendek dan, karenanya, mereka mulai putus asa ketika sekali waktu mereka gagal mendapat profit.

Ketimbang berpikir tentang profit, berfokuslah pada memperbaiki teknik trading Anda. Semakin baik Anda sebagai trader, semakin banyak profit yang bisa Anda dapatkan dalam jangka panjang.


Jangan bertrading hanya karena merasa harus bertrading. Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan oleh para trader pemula adalah over-trade, artinya mereka merasa mereka perlu bertrading setiap hari, seakan-akan trading adalah pekerjaan harian. Namun, para trader yang lebih berpengalaman dan bijak tahu bahwa berapa banyak Anda bertrading itu tidak penting, justru yang lebih penting untuk dipertimbangkan adalah seberapa efektif Anda dalam bertrading. Satu trading yang Anda menangkan bisa mengungguli sepuluh trading dimana Anda loss atau break even.

Karenanya, buatlah sebuah rencana trading yang bagus dimana Anda merumuskan panduan tentang kapan akan bertrading serta aturan-aturan untuk masuk (enter) atau keluar (exit) suatu posisi trading. Selain itu, Anda juga perlu membangun disiplin diri untuk mentaati sistem trading Anda serta tidak bertindak emosional ketika situasi tidak berjalan seperti yang Anda harapkan.

Belajarlah untuk memandang jangka panjang. Sangat penting bagi trader untuk memahami bahwa mereka tidak akan bisa profit terus menerus. Akan ada masanya mereka mengalami serangkaian trading loss. Yang penting bukanlah bisa profit di setiap trading, melainkan bagaimana agar profit dalam jangka panjang.

Daripada panik ketika mengalami loss, lebih baik berfokus pada belajar dari kesalahan Anda dan memahami bahwa loss itu tidak terhindarkan. Yang terpenting adalah bisa mengidentifikasi trading-trading unggulan yang bisa menghasilkan profit cukup banyak untuk menutup loss Anda.

Penting juga untuk terorganisir. Trader-trader terburuk adalah mereka yang memperlakukan trading forex layaknya judi. Ketika bertrading, mereka menggunakan insting untuk menentukan kapan akan membuka atau menutup sebuah posisi trading. Daripada bersikap begitu, ciptakanlah sebuah rencana trading (trading plan) yang menyatakan dengan jelas "aturan-aturan" yang akan menentukan kapan Anda akan bertrading serta kapan saatnya masuk dan saatnya menutup sebuah posisi trading.

SUMBER : www.seputarforex.com



Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #684  
Old 17th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Menghindari Kerugian Dalam Forex Trading

Sebenarnya, dalam semua bisnis, yang namanya loss atau rugi adalah hal yang biasa. Hanya saja, tentunya kita berusaha bagaimana supaya loss ini bisa kita minimalkan.

Sebenarnya, dalam semua bisnis, termasuk dalam forex trading, yang namanya loss atau rugi adalah hal biasa. Hanya saja, tentunya kita berusaha bagaimana supaya loss ini bisa kita minimalkan sehingga secara umum account kita tetap bertumbuh dengan pertumbuhan positif. Jadi, kerugian yang saya maksud dalam judul artikel di atas adalah kerugian yang berlebihan.

Secara teoritis, resiko kerugian dalam sebuah bisnis memang selalu ada. Dan dalam prakteknya, baik dari pengalaman pribadi mapun pengalaman teman trader lain, yang namanya posisi loss biasanya tetap saja ada, tak peduli seberapa ampuh sistem trading kita, meskipun dengan prosentase loss yang kecil. Oke, mari kita waspadai hal-hal berikut, agar anda bisa menghindari kerugian (yang berlebihan) dalam Forex Trading.

Jangan Over-Trade

Jangan trading berlebihan. Perhatikan ketahanan margin anda. Seorang teman trader bahkan menyarankan, selain memperhatikan margin, kuantitas open position juga tidak usahlah terlalu banyak.

Sebagai patokan kira-kira, untuk scalping, trader cukup lakukan open position sekitar 10 posisi per hari. Sedangkan untuk day trader kurang lebih 2 kali sehari. Untuk swing trader bahkan lebih sedikit lagi.


Jangan Over-Confident

Percaya diri, terutama percaya pada analisis sendiri memang harus. Tapi, percaya diri yang berlebihan bisa menjadi bumerang. Terus terang, saya pernah kena Margin Call (MC) gara-gara terlalu percaya diri, main hantam membuka posisi buy di setiap level Fibonacci yang saya yakini bakal menjadi resisten. Ternyata? Harga terus melesat naik dan MC lah saya untuk yang ketiga kalinya. Hehehe..


Jangan Terlalu Terpaku Pada Teknikal, Waspadai Juga News Release

Bagi anda yang technicalist, boleh-boleh saja anda mengandalkan analisis teknikal maupun indikator. Tapi, ada baiknya tetap mewaspadai saat-saat news release. Menjadi technicalist bukan berarti anda nggak tahu apa itu dan kapan waktunya Nonfarm Payroll kan?

Kalaupun anda tidak menyukai kondisi market yang terkadang memang menyimpang dari teknikal, setidaknya dengan mengetahui kapan saat news release kita bisa menjaga posisi yang masih terbuka, atau malah mungkin supaya tahu kapan harus menghindar dari market untuk sementara.


Hanya Masuk Ke Market Bila Yakin (Trading by Moment)

Kalo anda tidak yakin dengan kondisi market, atau anda merasa market sedang tidak menarik, ya sudahlah… nggak usah masuk market dulu. Misalnya kondisi market sedang sideways dan anda tidak menyukai kondisi sideways, tahan sajalah dulu untuk masuk market. Tunggu breakout dulu deh.


Gunakan Selalu Stop Loss

Banyak teman trader, terutama trader yang baru, tidak menyukai Stop Loss, karena mereka menganggap SL ini "mempercepat" kerugian dan bukannya "membatasi" kerugian. Menurut saya, itu sih bukan salah SL nya… tapi salah kita dalam menempatkan SL-nya.

Trading tanpa SL memang terkadang menggiurkan, karena "seakan-akan" kita nggak pernah salah posisi. Tapi perlu sekali lagi saya ingatkan: hati-hati. Jika kita trading tanpa SL, maka sekalinya kita menyadari salah posisi, biasanya account kita sudah amblas.


Cut Loss Bila Perlu

Bila kita menyadari satu posisi yang jelas-jelas salah arah, jangan ragu lakukan cut loss. Jika anda merasa selalu ragu atau sayang untuk melakukan cut loss, maka kembali ke saran yang sebelumnya: gunakan selalu stop loss supaya posisi otomatis ter-closed bila mencapai kerugian tertentu.


Jangan Pernah Berhenti Belajar

Jangan pernah berhenti belajar trading forex, baik belajar secara teori, belajar dari kesalahan dan belajar dari pengalaman. Dan jangan lupa, nikmati proses belajar ini. Percaya deh…, trading is fun!

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #685  
Old 17th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Pengertian Analisa Fundamental

Analisa Fundamental adalah analisis yang didasarkan pada situasi dan kondisi ekonomi, politik dan keamanan secara global dan juga tiap-tiap negara.

Transaksi perdagangan mata uang dan saham tidak terlepas dari kepiawaian kita dalam menganalisa kondisi fundamental suatu negara. Cara tersebut merupakan rangkaian pengamatan yang disebut dengan analisa fundamental. Tak hanya bertrading mata uang, trading saham juga mengenal analisa fundamental. Artikel ini akan mengupas pengertian analisa fundamental secara umum yang bisa diaplikasikan untuk memahami trading forex dan trading saham.

Dalam trading umumnya dikenal dua metode analisa, yaitu Analisa Fundamental dan Analisa Teknikal. Pengertian analisa Fundamental adalah pengamatan atas kondisi fundamental suatu negara, perusahaan, dan hal-hal lain yang mempengaruhi nilai suatu mata uang atau saham, secara langsung maupun tidak langsung. Sedangkan analisa teknikal adalah analisa yang mengukur histori harga di masa lalu dengan rumus-rumus matematis tertentu.

Untuk indeks saham Hang Seng misalnya, akan dianalisis kondisi ekonomi dan politik kawasan Hong Kong dan China. Sedangkan untuk mengetahui fundamental mata uang Dolar AS, maka perlu ditelaah seluk beluk ekonomi dan politik Amerika Serikat. Kesimpulannya, analisa fundamental ini penting dilakukan untuk menentukan arah pergerakan mata uang ataupun indeks saham.

Pengertian Analisa Fundamental
Definisi:

Analisa Fundamental adalah analisis yang didasarkan pada situasi dan kondisi ekonomi, politik dan keamanan secara global atau secara regional yang berbeda tergantung negara asal bursa Indeks Saham, perusahaan yang mengeluarkan saham, atau negara yang mata uangnya diperdagangkan.

Prinsip:

Analisa fundamental merupakan seni tersendiri untuk memperhitungkan penting-tidaknya suatu informasi yang diperoleh dari perkembangan politik atau ekonomi suatu negara. Apakah informasi tersebut akan menjadi faktor yang akan berpengaruh terhadap fluktuasi nilai tukar suatu mata uang atau tidak. Berikut ini adalah prinsip-prinsip analisa fundamental:
  1. Reaksi Berantai: Semakin besar dampak suatu informasi, maka efeknya akan berantai pada forex maupun pada indeks saham.
  2. Jarak Informasi: Semakin dekat sebuah informasi dengan suatu indeks saham, maka akan semakin besar pengaruh informasi tersebut. Misalnya, informasi yang berasal dari dalam negeri Indonesia akan besar pengaruhnya terhadap nilai IHSG dibandingkan informasi dari luar negeri.
  3. Sumber Berita: Semakin resmi dan populer sumber berita tersebut, maka akan semakin kuat pengaruhnya terhadap nilai suatu indeks saham.
  4. Jenis Berita: Berita ekonomi lebih kuat pengaruhnya terhadap indeks saham suatu negara dibanding berita lainnya, seperti politik, sosial maupun budaya.

Prosedur:

Segala informasi mengenai perekonomian atau politik suatu negara dapat dijadikan alat untuk memprediksi pergerakan suatu indeks saham atau mata uang. Oleh karena itulah, analisa fundamental erat sekali kaitannya dengan berita atau news. Pada intinya, informasi dan data tersebut akan mempengaruhi permintaan dan penawaran forex atau indeks saham suatu negara.

Metode:

Dalam melakukan metode analisis fundamental, diperlukan kemauan untuk update atau mengikuti rilis berita ekonomi suatu negara. Media informasinya pun beragam, bisa melalui rilis berita resmi dalam situs-situs berita terpercaya; melalui pusat statistik suatu negara atau kementerian tertentu tergantung datanya. Bagaimana mengetahui jadwal rilisnya? Anda bisa melihatnya melalui Kalender Forex yang tersedia di Seputarforex maupun forum-forum trading lainnya.

Sifat-Sifat Berita Fundamental
Sifat-sifat Berita Fundamental dapat dikelompokkan menjadi 2, yaitu:

1. Berita Bersifat Bullish.

Bullish berasal dari kata 'bull' (sapi jantan). Sifat tersebut menggambarkan gerakan harga pasar terlihat seolah-olah akan turun namun sebenarnya akan naik (mirip gerakan sapi jantan menanduk musuhnya yaitu, menanduk kemudian dilemparkan ke atas). Secara maknawi, artinya berita ini akan cenderung mendorong kenaikan harga suatu aset, baik itu mata uang, indeks, maupun saham.

Contoh berita yang bersifat bullish adalah apabila dikabarkan Gross Domestic Product (GDP) suatu negara meningkat hingga melampaui perkiraan awal, maka akan cenderung mendorong mata uangnya menguat.

pengertian-analisa-fundamental

Gambar kiri: harga bergerak bullish, gambar kanan: harga bergerak bearish

2. Berita Bersifat Bearish.

Bearish berasal dari kata 'bear' (beruang). Sifat tersebut menggambarkan gerakan harga pasar yang terlihat seolah-olah akan naik namun sebenarnya harga akan turun (mirip gerakan beruang mencengkeram mangsanya, yaitu mengangkat lalu dibanting).

Contoh berita bersifat bearish dari media adalah apabila dikabarkan terjadi penurunan inflasi konsumen (CPI) hingga lebih rendah dari ekspektasi awal. Berita mengenai inflasi yang lemah bisa menyebabkan suatu mata uang melemah.

Meski demikian, perlu menjadi catatan di sini bahwa analisa fundamental membutuhkan kejelian dalam mengidentifikasi suatu berita. Walaupun dalam contohnya disebutkan demikian, efeknya di lapangan tidak akan selalu pasti, karena banyak sekali variabel yang berlangsung dalam waktu bersamaan. Analisa fundamental sifatnya tidak eksak; akan ada suatu masa dimana akan terjadi kondisi anomali, meskipun tidak sering. Oleh karena itulah, mayoritas trader menggabungkan analisa teknikal dan analisa fundamental.



Keuntungan Dan Kelemahan Analisa Fundamental
Keuntungan analisa fundamental adalah sebagai berikut:
  • Dapat menentukan harga secara global.
  • Pada kasus tertentu, analisa fundamental efektif untuk short term trading.
  • Kondisi fundamental merupakan penentu trend harga dalam jangka panjang (long term).
Kelemahan Analisa Fundamental adalah sebagai berikut:
  • Tidak bisa menentukan posisi secara cepat.
  • Memakan banyak waktu.
  • Subyektif, terlalu banyak asumsi dan sumber yang dipakai.
Terlepas dari kelemahan dan keunggulan tersebut, setiap trader perlu memahami analisa fundamental, agar tak salah membeli aset yang nilai fundamentalnya terlalu buruk atau harganya terlalu mahal. Analisa fundamental juga diperlukan oleh para trader yang sedang mencari aset berharga murah untuk kelak dijual di harga tinggi.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #686  
Old 17th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Pandangan Masyarakat Terhadap Forex

Bagi kebanyakan orang, forex mungkin dianggap sebagai gambling alias judi. Padahal jika ditelisik lebih jauh, forex jelas berbeda dengan judi.

Pandangan masyarakat terhadap forex, terutama yang masih sangat awam, seringkali menganggap trading sama seperti judi. Hal ini karena pergerakan harga di pasar tidak tetap, ditambah tidak adanya kemampuan manajemen risiko yang baik dalam diri kebanyakan trader pemula. Akibatnya, profit yang diperoleh juga tidak bisa konsisten: kadang untung, kadang rugi.

Hal inilah yang akhirnya mendasari para trader forex gagal alias failed traders, untuk berpikir ala gambler dan menjadikan trading seperti judi. Menurut survei yang pernah dilakukan sebelumnya, failed traders cenderung menganggap pasar sebagai casino, lantas open posisi asal-asalan, kemudian mereka tinggal menunggu hasilnya. Kalau untung ya syukur, kalau rugi berarti nggak rejeki. Dari situlah kemudian muncul stigma jika trading forex tak jauh beda dengan bermain judi alias gambling.

trading bukan gambling

Padahal, jika ditelisik lebih jauh, trading forex jelas sangat berbeda dengan gambling. Jika dalam gambling Anda beradu keuntungan, maka dalam forex bukan semata-mata faktor luck. Ada juga pemahaman dan penerapan Trading Plan yang Anda jadikan acuan. Trading forex merupakan salah satu investasi bisnis yang menjanjikan karena profit yang diperoleh bisa sangat besar. Namun, tentunya penguasaan dan pemahaman trading dalam diri harus benar-benar matang dan maksimal. Kalau tidak? Yaa bablas deh hehe...

Beda Trader Dan Gambler
Agar Anda tidak tersesat dalam "forex-gambling" serta pandangan masyarakat terhadap forex tidak berlanjut salah, berikut ini adalah beberapa faktor pembeda antara trading forex dengan gambling:

Jadi, apakah Anda sudah termasuk dalam karakter seorang trader forex? Atau karakter Anda masih "dibumbui" oleh karakter gambler? Jika ya, maka perlu kiranya untuk segera membenahi diri agar trading forex Anda tidak tersesat menjadi gambling.

Selain beberapa faktor pembeda di atas, satu hal lain yang mendasari perbedaan trading forex dengan gambling adalah hukumnya. Seandainya forex itu adalah sebuah perjudian, tentunya investasi semacam ini dilarang keberadaannya oleh pemerintah, baik di Indonesia maupun di negara lain. Alih-alih dilarang, keberadaannya semakin menguat dan forex merupakan aset dengan likuiditas paling tinggi dibanding produk bursa lainnya.

Sebagaimana yang disebut di atas, failed traders atau trader yang gagal dalam forex (banyak di antaranya dialami oleh seorang pemula) menyebabkan mereka beranggapan forex sama dengan judi. Padahal, satu-satunya penyebab kerugian adalah mereka sendiri. Mereka mungkin tahu tentang forex trading, tapi tidak menguasainya. Karena kurangnya pemahaman instrumen analisa yang ada, potensi kerugian menjadi lebih besar, dan itulah yang menimpa diri mereka.



Mengubah Cara Pikir Gambler Menjadi Trader
Ada beberapa cara yang bisa diikuti jika ada "indikasi" Anda termasuk dalam gambler forex, yakni sebagai berikut:
  1. Anda boleh jadi berhenti trading dulu untuk sementara waktu, tapi jangan terlalu lama. Hal ini akan berguna untuk membantu menenangkan pikiran serta me-reset mindset Anda. Mindset harus bisa melihat trading sebagai sebuah bisnis, bukan sekedar tebak-tebakan belaka.
  2. Segera miliki dan pelajari strategi trading. Jika diperlukan, Anda bisa mengulang kembali trading style dalam akun demo. Biasanya, trading yang banyak digunakan oleh trader pemula adalah dengan bantuan indikator Moving Average (MA) atau Bollinger Bands (BB)
  3. Rencanakan target trading dengan membuat Trading Plan. Anda harus mencantumkan strategi trading, Risk/Reward Ratio, batas limit Stop Loss dan Take Profit, serta buatlah evaluasi tiap selesai trading. Perlu diingat bahwa Anda harus bisa disiplin dalam menerapkan cara trading, agar hasil yang diperoleh sesuai harapan.
  4. Tidak menaruh harapan pada pasar, karena pasar forex tidak bisa diharapkan. Sebagaimana yang Anda tahu, pergerakan harga mata uang di pasar dipengaruhi oleh berbagai faktor. Untuk itu, analisa fundamental yang mendalam perlu dilakukan guna mengetahui kondisi pasar.
  5. Menargetkan hasil trading secara keseluruhan dalam jangka panjang, bukan mengharapkan hasil jangka pendek dengan sekali atau dua kali entry. Orientasi hasil trading jangka panjang biasanya bertahan lama dan bisa menghasilkan profit yang konsisten. Bagi forex gambler, orientasi jangka pendek melalui teknik scalping memang cepat memberikan hasil, tapi hasilnya tidak bisa berkelanjutan.
  6. Realistis pada modal yang digunakan untuk trading, dengan tidak menggunakan ukuran lot yang terlalu besar ketika entry. Batasi berapa lot maksimal tiap kali Anda membuka posisi, atau batasi berapa kali Anda masuk pasar. Misalnya, maksimal 1 lot tiap kali buka posisi dan maksimal 3 kali buka posisi dalam sehari. Pastikan jumlah lot sesuai dengan besarnya modal Anda.
    beda trader dan gambler
    Penutup
    Terdapat pepatah lama yang mengatakan bahwa mereka yang mengetahui akan dikalahkan oleh mereka yang memahami. Mereka yang memahami akan dikalahkan oleh mereka yang menguasai. Mereka yang menguasai akan dikalahkan oleh mereka yang menyukai, dan mereka yang menyukai akan dikalahkan oleh mereka yang menghayati. Pepatah ini pun boleh jadi berlaku pada trading forex: ketahui dulu tentang forex secara mendalam, pahami, kuasai, kemudian cintai aktivitas trading Anda.
Sebelum menyusun strategi trading yang tepat, ada baiknya Anda menentukan dulu time frame tradingnya. Jika tertarik untuk trading di time frame harian (intraday), maka artikel 5 Strategi Forex Andalan Untuk Trading Intraday ini dapat Anda jadikan referensi bacaan.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #687  
Old 18th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Harga Minyak Rebound, USD/CAD Kembali Terkoreksi

USD/CAD diperkirakan masih berpotensi terkoreksi lebih lanjut ke sekitar 1.33377, sebelum akhirnya kembali melanjutkan tren bullish.

Analisa Fundamental
Pasangan mata uang USD/CAD turun dari level tertinggi 12 hari, setelah harga minyak kembali merangkak naik di tengah mengecewakannya data manufaktur Amerika Serikat (AS).

Minyak yang merupakan komoditas andalan ekspor Kanada kembali menguat pada sesi perdagangan sebelumnya akibat meningkatnya kekhawatiran akan pengetatan pasokan minyak global. Konflik yang terjadi di Libya serta turunnya ekspor Venezuela dan Iran menjadi faktor di balik kekhawatiran ini.

Meskipun demikian, Dolar Kanada masih cenderung dibayangi sentimen negatif mengingat survei triwulanan Bank Sentral Kanada (BoC) menunjukkan bahwa sentimen bisnis Kanada telah berubah ke arah negatif. Penurunan sentimen ini diperkirakan berakara dari pelemahan pada sektor energi, perlambatan perumahan, serta ketegangan perdagangan global.

Harga Minyak Rebound, USD/CAD Kembali

Pasangan mata uang USD/CAD bergerak turun dari level tertinggi 12 hari, dan diperkirakan masih berpotensi terkoreksi lebih lanjut ke sekitar area Support 1.33377, sebelum akhirnya kembali melanjutkan tren Bullish.
Rekomendasi
Entry Buy: 1.33377
Take Profit: 1.33781
Stop Loss: 1.32974
SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #688  
Old 18th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Belajar Trading Forex Dari Keunggulan Tersembunyi Trader Sukses

Seorang Trader Sukses mengisahkan bagaimana pengalamannya selama karir trading. Ternyata banyak hal yang layak dijadikan bekal untuk perjalanan karir trading kita.

Seorang trader sukses sekaligus hedge fund manager, Jarratt Davis, dalam salah satu pos di situsnya mengisahkan bagaimana pengalamannya selama karir trading dan pergaulannya dengan berbagai institusi investasi dan para trader top yang bekerja di dalamnya. Ternyata banyak hal-hal tersembunyi yang layak untuk kita pertimbangkan sebagai bekal untuk perjalanan karir trading kita. Berikut adalah beberapa diantaranya:

1. Trader Sukses Tetap Percaya Pada Kemampuan Diri Walau Mengalami Kerugian Beruntun
Masing-masing trader memiliki saat terburuknya. Begitu juga dengan orang yang menjadikan trading sebagai profesi dan benar-benar merasakan kesuksesan dalam dunia trading. Saat banyak kerugian menghampiri termasuk dan waktu kerugian beruntun datang, saat itulah menjadi suatu ujian yang akan membedakan antara "Trader Sukses" dan "Trader Yang Baru Merasa Sukses".

Trader Sukses sejati sudah mendalami bagaimana bisnis ini bergerak dan sampai pada tahap menganggap kerugian sebagai suatu kejadian yang wajar. Bahkan sudah memaklumi hal ini menjadi sesuatu yang harus terjadi dalam karirnya sebagai trader. Trader Sukses sejati akan tetap memiliki keyakinan teguh bahwa sistem tradingnya bakal kembali ke puncak performa pada waktunya nanti. Berbeda dengan "Trader Yang Baru Merasa Sukses". Titik ini justru sering menjadi titik balik bagi para pemula dan trader amatir untuk kembali mempertanyakan tentang keandalan sistem tradingnya.


2. Trader Sukses Sejati Tidak Memiliki Batasan Waktu Untuk Masuk Pasar
Walau tidak melakukan trading yang terjadwal setiap jam atau hari atau minggunya, namun setiap hari trader forex yang sukses sejati selalu mengikuti perkembangan pergerakan pasar. Tidak seperti para "Trader Yang Baru Merasa Sukses", yang masuk pasar dengan dasar pola waktu tertentu. Setiap petunjuk atau sinyal besar dan kecil yang muncul setiap jam, hari, atau bahkan mingguan, selalu dijadikan kesempatan bagi para para trader amatiran untuk masuk ke pasar.

Pembeda berikutnya adalah ketika para trader sukses sejati tersebut sedang memiliki posisi trading yang terbuka. Mereka tidak pernah berharap bahwa target profit akan tercapai.

Kok aneh ya? Baru kali ini ada orang yang nggak ingin harapannya dikabulkan. Bukan begitu..tapi mereka lebih cenderung berfokus mengamati sinyal-sinyal yang muncul setelah posisi dibuka, apakah terus ada dukungan yang searah dengan posisi tersebut. Mereka meyakini bahwa posisi yang sudah dibukanya di dalam pasar tidak akan mampu untuk mempengaruhi pergerakan harga di pasar, sehingga siap sedia untuk "meralat".

3. Para Trader Sukses Sejati Sangat Hati-Hati Menjaga Risiko
Seorang Trader Sukses sejati berpikir tentang meminimalkan risiko, sedangkan "Trader Yang Baru Merasa Sukses" menghitung bagaimana mereka bisa memaksimalkan keuntungan. Seorang Trader Sukses sejati selalu berusaha menjaga dan membatasi kerugian tidak lebih dari 2 persen dari nilai akun dalam satu posisi yang mereka buka. Mereka juga dengan ketat memberikan batasan risiko maksimal sebesar 1 persen untuk sekali kesempatan masuk pasar.

Untuk mendukung manajemen risiko seperti itu, mereka menggunakan strategi Stop Loss yang lebar. Mengapa demikian? Karena dengan rentang nilai besar atau lebar tersebut, mereka memiliki kesempatan untuk membuat evaluasi. Apakah posisi yang mereka buka tersebut sudah sesuai dengan arah pergerakan pasar dan sinyal-sinyal yang muncul setelah posisi dibuka? Nah, jika disimpulkan posisi mereka salah, maka dengan cepat mereka bisa menutup posisi guna meminimalkan risiko dan kerugian.


4. Trader Sukses Sejati Hanya Memasang Target Secara Tahunan
Seorang trader yang sangat baik menjaga dana yang dikelolanya, fokus pertamanya adalah keamanan dana investor, baru kemudian berbicara tentang keuntungan. Salah satunya adalah dengan menerapkan penghitungan kerugian maksimal yang dialami tidak lebih dari 10 persen selama rentang waktu setahun. Dan menghasilkan keuntungan dalam rentang 25-40 persen.

Berbeda dengan "Trader Yang Baru Merasa Sukses", beranggapan bahwa menghasilkan keuntungan ratusan persen dalam beberapa kali trading saja adalah cara trading yang baik dan benar.



5. Trader Sukses Sejati Berfokus Pada Fundamental
Pelaku pasar forex bukan hanya spekulan. Setiap hari, banyak sekali transaksi bisnis yang tidak berdasarkan spekulasi. Kapan saja bisa terjadi, suatu perusahaan melakukan transaksi valas dalam jumlah besar. Sebagai gambaran misalkan ada perusahaan X di negara A hendak melakukan ekspansi ke negara B. Dalam proses tersebut ternyata pabrik X harus membeli mata uang negara B sejumlah 50 juta dolar.

Transaksi seperti itu bisa mempengaruhi price action pada timeframe pendek, tetapi pergerakan price action yang random dan tidak terjadwal ini tidak ada hubungannya dengan fundamental suatu mata uang dan malah bisa jadi berkebalikan dengan bias arah pergerakan harga sesungguhnya. Trader amatir bisa dengan mudah terhanyut oleh price action semacam itu, berpikir kalau itu adalah awal dari pergerakan besar tanpa alasan yang jelas. Tetapi trader profesional takkan mempedulikan itu dan menunggu hingga ada alasan yang cukup logis sebelum membuka posisi trading.

Semoga beberapa faktor di atas akan membantu proses trading kita hingga akhirnya mendapat keuntungan konsisten dalam jangka panjang.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #689  
Old 18th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Kebiasaan Buruk Yang Bisa Buat Anda Gagal Kaya

Meski ada semboyan "hemat pangkal kaya", tetapi faktanya di dunia ini sekedar hemat saja tidak cukup. Anda perlu memperbaiki kebiasaan - kebiasaan buruk berikut ini.

Uang memang bukan segalanya, tetapi kalau tak punya banyak uang pun hidup bakal kesulitan. Banyak orang mengetahui itu dan karenanya ingin jadi kaya, tetapi tak sedikit diantaranya yang tanpa disadari melakukan kebiasaan - kebiasaan buruk yang bisa membuat diri selamanya gagal kaya. Kebiasaan - kebiasaan buruk apa saja?

1. Mengambil terlalu banyak kredit dan tak tahu bagaimana riwayat kredit diri sendiri.
Mendapatkan kredit itu mudah, sedangkan melunasinya akan lebih susah. Ini terutama berlaku bagi orang-orang yang memandang pinjaman bank sebagai solusi, tanpa mempertimbangkan bagaimana kelak akan menyelesaikannya. Mulai dari kredit motor, KPR, kartu kredit, saat ini setiap individu bisa memiliki antara satu hingga tiga atau lebih kredit dalam satu waktu. Namun, sudahkah Anda menghitung berapa total pokok pinjaman plus bunga dan menjadwalkan pembayarannya?

Lebih parah lagi ketika mereka yang punya kebiasaan buruk ini luput memeriksa riwayat kreditnya. Kemudian ketika suatu saat membutuhkan pinjaman darurat malah ditolak karena riwayat kreditnya buruk. Padahal, memeriksa riwayat kredit relatif mudah, cukup dengan mengisi formulir online dan mengambil hasilnya di kantor Bank Indonesia terdekat.

2. Tidak merancang target keuangan.
Kebanyakan orang mengatur pengeluaran sejajar dengan pemasukan, dalam arti berapa gaji bulanan, sebesar itu pulalah pengeluaran bulanan (atau malah lebih besar lagi dengan didanai utang). Kalaupun berhasil menyisihkan sebagian uang di awal bulan, belakangan akan terpakai juga untuk belanja. Demikian seterusnya dari waktu ke waktu.

Kalau seperti itu, kapan akan kaya? Bagi mereka yang melakukan kebiasaan buruk ini, maka tak peduli berapa kali gaji naik, tentu takkan cukup karena kebutuhan plus keinginan terus menerus naik bersama dengan pendapatan.

Buatlah target keuangan tertentu. Misalnya, Anda ingin tahun 2025 berangkat haji, atau 15 tahun lagi menyekolahkan anak ke luar negeri, atau 20 tahun lagi punya blok ruko sehingga hidup cukup ongkang-ongkang kaki, dan lain sebagainya. Dengan patokan target tersebut, selanjutnya buatlah "strategi".

3. Tidak membuat rencana anggaran dan investasi.
Karena tak punya target, maka wajar pula bila kebanyakan orang tak punya rancangan anggaran pemasukan dan pengeluaran maupun rencana investasi, terutama mereka yang masih muda. Kebiasaan buruk ini tak hanya dilakukan oleh orang Indonesia saja. Menurut suatu penelitian, 19% dari kalangan muda Amerika (millenial) tak punya anggaran sama sekali, sedangkan 26% lagi hanya membuat anggaran untuk membayar tagihan rutin, lalu sisanya dihabiskan sesuka hati. Ini termasuk kebiasaan buruk yang perlu diubah.

Buatlah target keuangan. Lalu setelah memasang target, tentukanlah rancangan anggaran dan investasi Anda. Berapa persen dari pendapatan bulanan akan dialokasikan untuk kebutuhan sehari-hari, berapa persen untuk membayar cicilan kredit, lalu sisihkan juga untuk cadangan situasi darurat, pensiun, dan tabungan/investasi. Jangan lupa anggarkan juga beberapa persen untuk amal.

4. Nyaman dengan status quo.
Dibanding orang yang tak punya target dan rencana keuangan, boleh jadi lebih banyak lagi mereka yang merasa nyaman dengan kondisi keuangannya saat ini...tanpa menyadari bahwa suatu ketika segalanya bisa berubah drastis.

Seorang istri menerima saja kiriman bulanan dari suaminya tanpa berupaya menabung ataupun berinvestasi, lalu panik ketika sang suami tiba-tiba meninggal sedangkan anak-anak masih kecil, simpanan minim, dan ia tak punya pengalaman kerja maupun skill berharga. Seorang karyawan cinta mati dan loyal pada tempat kerjanya, lalu tiba-tiba perusahaan gulung tikar atau melakukan efisiensi hingga ia kena PHK.

Kejadian-kejadian semacam itu tentu tak asing di telinga kita. Padahal, sejak kecil kita sudah sering mendengar pepatah "sedia payung sebelum hujan", tetapi pada akhirnya nasehat itu hanya sekedar kata-kata.

5. Tak berinvestasi pada diri sendiri.
Kalau bicara tentang berinvestasi, lalu investasi apa yang terbaik? Yang pertama dan terutama adalah berinvestasi pada diri sendiri. Anda lah yang akan berjuang mencari uang, dan meskipun seandainya kelak Anda bisa membuat uang bekerja sembari diri ongkang-ongkang kaki, tetap saja Anda harus cukup sehat untuk membuat keputusan-keputusan strategis.

Jadi, berinvestasilah pada diri Anda sendiri. Jagalah kesehatan, minum suplemen jika dibutuhkan, tingkatkan terus wawasan dan skill yang dimiliki. Jangan terlena oleh kenyamanan status quo hingga lupa mengembangkan diri; ini termasuk kebiasaan buruk. Sebagai karyawan, nilai diri Anda akan makin tinggi sejalan dengan semakin sehat, semakin tinggi skill, dan semakin banyak pengalaman di tangan. Sedangkan sebagai enterpreneur atau investor, kesehatan, skill, dan pengalaman itu bisa membuat Anda mampu mengambil keputusan-keputusan yang lebih berkualitas (baca: menghasilkan lebih banyak uang).

6. "Menyimpan semua telur dalam satu keranjang"
Meskipun berinvestasi pada diri sendiri itu penting, tetapi tak kalah pentingnya juga untuk berinvestasi pada beragam aset. Sekali lagi: jangan mudah puas pada status quo, meskipun kini gaji bulanan Anda sudah tinggi.

Akan lebih aman dan menguntungkan apabila Anda mampu merancang beberapa sumber pendapatan, sehingga saat satu sandaran goyah atau tumbang, masih ada yang lainnya. Katakanlah Anda seorang karyawan, maka dampak PHK mendadak bisa ditanggulangi lebih baik jika masih punya simpanan dan memiliki sumber pendapatan lain seperti dari properti yang disewakan, toko atau rumah makan, investasi saham, atau trading forex.

7. Membiarkan dana mangkrak di rekening tabungan.

Pada dasarnya, kebiasaan buruk nomor tujuh ini mirip dengan nomor enam. Mayoritas orang Indonesia punya rekening tabungan, tetapi hanya segelintir yang berinvestasi. Bagi Anda, ini sebenarnya peluang. Jika Anda ingin kaya, atau setidaknya memiliki lebih banyak uang, hindari kebiasaan buruk ini.

Begitu Anda sudah berhasil mengumpulkan tabungan yang lumayan di bank, jangan biarkan hanya diam begitu saja dalam rekening. Buat uang itu bekerja untuk Anda dengan berinvestasi dalam aset-aset berharga. Ketahuilah bahwa tabungan di bank jika didiamkan maka lama kelamaan akan menyusut bukannya bertambah, karena potongan administrasi bisa sama dengan atau malah lebih besar dibanding bunga yang diberikan bank.

Pilihan investasi masa kini sangat beragam. Anda bisa memilih investasi sektor riil, mulai dari ikut franchise (waralaba), membuka restoran, toko, bengkel, kos-kosan, atau bahkan sekedar membuat barang kerajinan tangan atau dropship untuk dijual lewat sosial media. Dapat juga memilih investasi sektor finansial, baik itu dengan membeli saham, reksadana, atau belajar trading forex. Entah pilihan mana yang Anda ambil, pokok pentingnya adalah jangan sampai membiarkan banyak uang terbengkalai.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
  #690  
Old 19th April 2019
jakaduriat's Avatar
jakaduriat jakaduriat is offline
Ceriwis Lover
 
Join Date: Jun 2018
Posts: 1,670
Rep Power: 8
jakaduriat mempunyai hidup yang Normal
Default

Peluang Trading Dari "Sindrom China"

Rilis positif data China telah mendominasi pasar forex dalam beberapa hari terakhir. Apakah ini benar mengindikasikan pemulihan ekonomi, atau hanya menjadi koreksi sementara?

Sejak awal tahun, People's Bank of China (PBoC) telah menyuntikkan stimulus masif untuk memulihkan kondisi ekonomi. Total dana yang digelontorkan dalam program ini di Q1 hampir mencapai 800 miliar Dolar AS, sekitar 9% dari GDP China di tahun 2018. Tak sia-sia, upaya itu termanifestasi ke dalam perolehan data-data ekonomi yang lebih tinggi dari ekspektasi.

Biro Statistik Nasional China melaporkan Produksi Industri yang melompat dari 5.9% ke 8.5% dalam basis tahunan. Sementara itu, Retail Sales meningkat ke 8.7% versus estimasi 8.5%, dan GDP mempertahankan performa pertumbuhan Q4 di kisaran 6.4% secara year-on-year.

Setelah awal yang terjal di tahun 2019, PBoC memang berharap jika stimulus berskala besar yang diluncurkan dapat memacu investasi domestik, mengangkat minat konsumsi, dan memantik kembali gairah di sektor manufaktur.

Data-data ekonomi China yang mengungguli ekspektasi pun berhasil membawa AUD/USD melewati 0.7200 untuk pertama kalinya dalam sebulan. Sementara itu, EUR/USD juga sukses melalui level 1.1280 yang kini sudah menjadi support terdekat untuk pair tersebut.

Akan tetapi, optimisme terhadap pertumbuhan China yang tercipta dari rilis serangkaian data di atas tidak dibarengi dengan kondisi di pasar obligasi domestik. Menurut analisa ACY, bond market China lebih merefleksikan perlunya outlook hawkish PBoC sebagai nada kebijakan ke depan.

Ditambah lagi, Overnight Repo Rate telah melesat dari 1.5% ke level tertinggi 4 tahun di level 2.95%, setelah pemangkasan Reserve Ratio yang lama ditunggu-tunggu tak terealisasi di awal bulan ini. Yield obligasi bertenor 10-tahunan juga menguat sebesar 30 basis poin ke 3.40% dalam kurun waktu dua minggu terakhir.

PBoC kemungkinan telah mengerahkan semua potensi kebijakan moneter longgar di Q1, sehingga mereka akan mulai menekankan kontrol terhadap Money Supply berlebih dan mengurangi stimulus di paruh kedua tahun ini. Maka dari itu, impuls "risk on" yang terdapat di pasar forex dan saham minggu ini agaknya telah mencapai titik penghabisan. ACY pun memproyeksi jika reli USD berikutnya akan tiba dalam waktu dekat.

Komentar dari para pejabat ECB di awal minggu ini masih menggarisbawahi pernyataan Mario Draghi, bahwa proyeksi pertumbuhan Uni Eropa telah mencapai poin maksimalnya, dan pelemahan secara menyeluruh di Zona Euro akan berlanjut di kuartal kedua tahun ini.

Sementara itu, notulen RBA Selasa kemarin (16/April) mengkonfirmasi bahwa target kondisi ideal untuk penyesuaian Rate Hike saat ini sudah terlampau tinggi, sehingga arah kebijakan selanjutnya yang lebih memungkinkan adalah penurunan suku bunga. Sekalipun begitu, para pejabat bank sentral Australia kompak menyoroti kuatnya pertumbuhan tenaga kerja yang dapat berimbas pada peningkatan upah di Q2.

Atas pertimbangan tersebut, ACY masih mempertahankan outlook bearish terhadap AUD/USD, dan meyakini jika pair itu akan diperdagangkan turun dalam beberapa waktu ke depan.

Di sisi lain, USD/JPY telah bergerak dalam kisaran sempit antara 111.80 dan 112.15 di sepanjang minggu ini. Menurut pengamatan ACY, pertaruhan pasar senilai lebih dari 8 miliar Dolar AS telah menempatkan pair ini pada kisaran 111.70 hingga 112.30, sehingga tak heran jika volatilitas USD/JPY cenderung lemah dalam beberapa hari terakhir. Secara teknikal, indikator momentum pair tersebut sudah membentuk divergence, dengan Daily RSI yang selip ke 61.60.

Mengenai Brexit, putusan penundaan deadline nyatanya tak banyak menyokong pergerakan Sterling. GBP/USD masih diperdagangkan di bawah MA 30 dalam 6 sesi terakhir. Saat ini, level 1.2980 merepresentasikan batas Double Bottom. Terjadinya break dari area ini akan memicu ekstensi penurunan menuju 1.2910.

SUMBER : seputarforex.com


Facebook ForexChief Indonesia
Twitter ForexChief Indonesia
Reply With Quote
Reply


Posting Rules
You may not post new threads
You may not post replies
You may not post attachments
You may not edit your posts

BB code is On
Smilies are On
[IMG] code is On
HTML code is Off


 


All times are GMT +7. The time now is 08:11 AM.