FAQ |
Calendar |
SEARCH |
Today's Posts |
#1
|
||||
|
||||
Kondisi perempuan dan anak-anak jadi perhatian
Kondisi perempuan dan anak-anak jadi perhatian Komnas Perempuan bersama Sekretariat Gender & Pemberdayaan Perempuan Konferensi Waligereja Indonesia, Departemen Perempuan & Anak Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia, WKRI, dan aktivis lain menggelar konferensi pers terkait kasus kekerasan di Papua, yang berdampak pada perempuan dan anak. Konferensi pers bertajuk, Pendekatan Keamanan di Papua Menyebabkan Kekerasan dan Pelanggaran HAM, Menghapus Rasa Aman dan Menghilangkan Rasa Percaya Masyarakat Terhadap Pemerintah, diadakan di kantor komisi itu di Jakarta Pusat pada 9 November. Komnas Perempuan dan mitra-mitranya tersebut ”sangat menyesalkan terjadinya kekerasan terhadap masyarakat sipil, termasuk terhadap perempuan dan anak, yang meluas dan makin meningkat di Papua belakangan ini.” Situasi ekonomi, sosial budaya, politik dan keamanan Papua saat ini, lanjut para aktivis perempuan itu, membuat perempuan Papua rentan menjadi korban kekerasan, termasuk kekerasan seksual. Mereka mengamati bahwa efektifitas inisiatif penanganan dan pencegahan kekerasan terhadap perempuan di Papua masih jauh dari harapan. Kendala utamanya, kata mereka, termasuk masih kuatnya pendekatan keamanan; kapasitas aparat penegak hukum dan keamanan yang belum memadai; serta nilai-nilai budaya yang masih mensubordinasi perempuan. Lebih jauh, lanjut mereka, berbagai bentuk kekerasan oleh aparat keamanan bertentangan dengan tugas Pemerintah untuk menjamin keamanan dan menyediakan perlindungan bagi masyarakat sipil, termasuk perempuan dan anak, sebagaimana dimandatkan oleh Konstitusi. Mereka mendesak pemerintah memastikan bahwa perempuan Papua pemimpin di tingkat akar rumput hingga provinsi, dan dilibatkan dalam Dialog. Masyarakat sipil, tambah mereka, termasuk komunitas adat dan agama-agama mendukung upaya setiap pihak dalam langkah-langkah menghapus kekerasan terhadap perempuan dan memenuhi HAM perempuan Papua korban kekerasan atas Kebenaran, Keadilan dan Pemulihan.
__________________
ï·² ☯ ✡ ☨ ✞ ✠☮ ☥ ☦ ☧ ☩ ☪ ☫ ☬ â˜* ✌
|
#2
|
||||
|
||||
yg jadi masalah
tidak ada keseriusan sama sekali,cuma sekedar retorika saja |
#3
|
||||
|
||||
kaum yang perlu mendapatkan perhatian .....apalagi kalau mengalami katidak adilan.
|
|
|