|
Go to Page... |
Post Reply |
Tweet | Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() Welcome To My Thread [/quote]
Quote:
agan-agan yang baik tolong di ![]() ![]() ![]()
Quote:
Quote:
Quote:
Quote:
Agan-agan tentunya pernahkan merasakan kepanikan dalam suatu masalah, nah disini ane mau jelasin cara buat mengatasi kepanikan, terutama buat mereka yang sering menderita serangan panik, belajarlah untuk rileks. Ada beberapa cara dan teknik rileksasi. Di antaranya meditasi, rileksasi otot, rileksasi napas, dan visualisasi. Langkah-langkah ini juga bisa membuat Anda rileks:
Quote:
1. Duduk atau berbaring dalam posisi nyaman dan pejamkan mata. Biarkan rahang terbuka, kelopak mata rileks dan berat, tetapi tidak tertutup rapat.
Quote:
2. Pindai tubuh Anda secara mental. Mulai dari jempol kaki dan pelan-pelan naik ke betis, paha, pantat, tubuh, lengan, tangan, jemari, leher, dan kepala. Fokus ke setiap bagian dan cari bagian yang mengalami ketegangan. Imajinasikan bahwa ketegangan itu meleleh.
Quote:
3. Kencangkan otot-otot di satu daerah tubuh Anda. Kencangkan otot tangan dalam 5 hitungan dan rilekskan. Pindah ke otot lain seperti bahu, muka, lengan, kaki, dan pantat. Ini cara yang baik untuk melepaskan ketegangan.
Quote:
4. Biarkan semua pikiran berkelebat, tetapi jangan fokus. Sugestikan ke diri sendiri bahwa Anda rileks dan tenang. Bahwa tangan Anda hangat, jantung berdebar normal, dan Anda merasa damai.
Quote:
Quote:
5. Napas perlahan, teratur, dan dalam. Sekali rileks, bayangkan Anda berada di tempat favorit yang indah dan tenang. Setelah 5-10 menit, kembalilah ke keadaan semula secara perlahan Kenali gejala panik Gejala panik bisa anda rasakan sedini mungkin apabila anda telah memahami ciri-cirinya, seperti badan gtemetar keringat dingin dan konsentrasi buyar. Maka tetap tenang dan ambil nafas dalam-dalam supaya anda tidak larut dalam kepanikan.
Quote:
6.Tetap fokus kepada prioritas Ketika anda panik maka semua masalah bercampur aduk menjadi satu situasi yang tak terkendali. Maka usahakan anda tetap tenang dan berfokus kepada masalah apa yang harus anda selesaikan terlebih dahulu. Atau disebut dengan skala prioritas yang menyebabkan kepanikan anda berkurang. [/spoiler] Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for buat yang Muslim:
Spoiler for open this:
Quote:
7.Banyak membaca Istigfar Ucapan "astagfirullahaladzim" akan membantu anda mengurangi panik bahkan menghilangkannya sama sekali. Karena panik ini disebabkan jiwa yang kosong dari mengingat Rabb semesta alam. Apabila terjadi situasi panik segeralah ucapkan Istigfar maka kepanikan anda akan segera hilang.
Quote:
biasa-nya gan, sebelum kepanikan, kecemasan datang lebih dulu gan, nih ane kasih langkah pencegahan kecemasan yang menimbulkan kepanikan:
Quote:
1.Ketahuilah batas kemampuan Anda Ciptakan dan prioritaskan tujuan hidup Anda, baik kehidupan pribadi maupun profesional. Lalu, jabarkan pelaksanaannya dalam bentuk mingguan, bulanan, atau jangka waktu tertentu. Sadari bahwa tak ada gunanya membuang waktu dan energi untuk terobsesi dalam salah satu isu, event, atau pun orang-orang yang berada di luar kontrol.
Quote:
2.Percayai diri Anda sendiri Setiap kali Anda menghadapi suatu masalah, ingatkan diri bahwa Anda akan bisa menghadapinya. Ingatlah bahwa Anda tak akan diberi suatu beban yang Anda tak mungkin bisa memikulnya. Untuk mengurangi kecemasan Anda, cobalah mengingat sukses yang pernah Anda raih, sekedar untuk memastikan bahwa Anda memang berpotensi.
Quote:
3.Persiapkan menghadapi resiko terburuk Walau Anda berpikir dengan optimistis, tak ada salahnya mempersiapkan diri menghadapi resiko yang terburuk. Misalnya, bila sekarang Anda sedang bekerja di suatu perusahaan, buatlah skenario tersendiri tentang kantor itu. Yang terburuk adalah, bagaimana bila perusahaan ini tutup dan Anda harus mencari pekerjaan lain. Dengan demikian, Anda bisa mempersiapkan diri dengan menjalin networking, in case Anda membutuhkannya suatu hari nanti.
Quote:
4.Selalu berharap yang terbaik Meski harus selalu bersiap menghadapi resiko terburuk, Anda tak boleh berhenti berharap akan hasil yang terbaik. Tetaplah berpikir dan berperilaku positif, mengharap keadaan yang terbaik. Hal ini akan memacu Anda untuk hidup dengan baik. Tentu saja, harapan ini tidak sekedar harapan, Anda harus menyertainya dengan kerja keras dan doa!
Quote:
5.Cari pertolongan Bila Anda merasa segalanya sudah nyaris tak tertahankan, carilah bantuan. Toh, Anda hidup tidak sendirian. Anda bisa berbagi masalah dengan keluarga, sahabat, teman, atau konsultan. Cobalah diskusikan dan bicarakan jalan keluar dari permasalahan Anda.
Quote:
6.Cari kesibukan Cara lain untuk menghilangkan kecemasan yang berlebihan adalah dengan menjaga Anda tetap sibuk. Kalau Anda merasa bahwa Anda terganggu sedemikian rupa oleh suatu hal, buatlah proyek baru yang akan membuat Anda sibuk dan membuat Anda lupa pada kecemasan itu.
Quote:
7.Buat daftar ketakutan Anda Catatlah segala ketakutan dan kecemasan Anda dalam sebuah buku. Ketika Anda merasa cemas, bacalah dan sadarilah bahwa ternyata Anda masih tetap hidup dengan baik selama itu. Ketika Anda bisa mengatasi satu kecemasan, coretlah kecemasan itu. Percayalah, lambat laun kegelisahan Anda akan lenyap. Jangan pernah berpikir bahwa kecemasan itu tak kan hilang dari kehidupan Anda.
Quote:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for yang paling Terpenting:
Spoiler for open this:
Quote:
* Tanamkan dalam lubuk hati Anda yang paling dalam bahwa Tuhan Yang Maha Penolong akan menolong Anda. Meski Anda dalam kondisi seterpuruk / sehancur apa pun. Yakinlah bahwa Dia akan membantu Anda minimal membantu Anda tetap hidup. * Doa bisa menjadi terapi yang ampuh saat Anda dilanda cemas, khawatir, gelisah, dan takut. Ini bisa menenangkan batin Anda di tengah beban kehidupan yang terasa berat.
Quote:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
[quote]
Sekian gan Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
Mudah2an ane gak ![]() Spoiler for open this:
Spoiler for open this:
for butuh:
![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() Terkait:
|
Sponsored Links | |
Space available |
Post Reply |
|