Login to Website

Login dengan Facebook

 

Post Reply
Thread Tools
  #1  
Old 15th April 2011
DreamWorldJr's Avatar
DreamWorldJr
Ceriwiser
 
Join Date: Dec 2010
Location: Bandung
Posts: 541
Rep Power: 43
DreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis GuruDreamWorldJr is Ceriwis Guru
Default Jangan Timbun Sampah Elektronik


Quote:
 
Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk program lingkungan United Nations Environment ProgrammeUNEP menyatakan, sampah elektronik meningkat sebanyak 40 juta ton per tahun. Di antaranya adalah sampah komputer bekas yang melonjak dibandingkan tahun 2007 dari 200 persen ke 400 persen di Afrika Selatan dan Cina, bahkan di India melambung hingga 500 persen.

Sampah elektronik itu harus perlu diwaspadai. Menurut Dyah Paramitha, peneliti Indonesia Center for Evironmental Law ICEL, pengguna barang elektronik harus mengetahui dampak dari limbah itu. �Jangan asal saja mengunakan dan kalau sudah bosan begitu saja disimpan. Sebagai konsumen harus tahu ketika hendak membeli barang eletronik. Dengan begitu bisa mengurangi jumlah sampah elektronik yang dihasilkan,� katanya pada Green Radio.


Dyah mengingatkan, bahaya sampah elektronik bagi kesehatan manusia. �Limbah yang dihasilkan sampah elektronik yang mengadung bahan beracun dan berbahaya alias B3 dapat meracuni manusia dan merusak sistem saraf otak, serta menyebabkan cacat bawaan, merusak sistem saraf, menganggu sistem peredaran darah dan ginjal. Jadi jangan asal buang atau menimbun begitu saja,� tandasnya.


Sponsored Links
Space available
Post Reply

« Previous Thread | Next Thread »



Switch to Mobile Mode

no new posts