FAQ |
Calendar |
![]() |
|
Chit & Chat Tempat mencurahkan isi hati dan mencari tips-tips berguna untuk pria dan wanita |
![]() |
|
Thread Tools |
#1
|
||||
|
||||
![]() ![]() TAHUKAH Anda, terdapat sejumlah hal unik yang memengaruhi ketertarikan antara pasangan berlawanan jenis. Faktor-faktor tersebut terungkap dalam berbagai penelitian yang dipublikasikan dalam sejumlah jurnal ilmiah. Nah, berikut ini adalah beberapa di antaranya. Warna merah Menurut sebuah penelitian di 'Journal of Personality and Social Psychology', perempuan yang mengenakan busana merah lebih berpotensi diajak berkencan dan dilimpahi berbagai hadiah. Pasalnya, menurut studi tersebut, lelaki dipengaruhi simbol kultural--seperti Hari Valentine--yang mengasosiasikan warna tersebut dengan percintaan, dan insting primitif yang mengaitkan warna tersebut dengan seks. Wajah simetris Menurut sebuah studi di 'Journal of Psychopharmacology', lelaki berwajah simetris memiliki kemungkinan lebih kecil mempunyai cacat genetik, sehingga menjadi pilihan pasangan yang lebih baik. Ketika Anda mabuk, setiap lelaki terlihat lebih menarik karena Anda tidak menyadari ketidaksimetrisan wajahnya. Posisi pusar Ketika seorang lelaki tertarik terhadap seorang lawan jenis di sebuah ruangan yang sama, dirinya secara sadar akan memposisikan pusarnya ke arah perempuan tersebut--meski pun saat itu dia sedang berbicara dengan orang lain. Menurut Janine Driver, seorang pakar bahasa tubuh, hal yang sama berlaku pula bagi perempuan yang tertarik dengan lawan jenisnya. Ovulasi vs menstruasi Pernah dibuat bingung dengan tipe lelaki pilihan Anda yang selalu berubah-ubah? Menurut penelitian di 'Nature Jurnal', siklus menstruasi dan ovulasi Anda yang menjadi biang keladinya. Perempuan di masa ovulasi lebih menyukai lelaki dengan fitur maskulin, yang akan memproduksi anak-anak yang sehat dan kuat. Sementara itu, perempuan yang sedang menstruasi menyukai lelaki yang lebih lembut, baik, dan kooperatif. Stres dan ketertarikan seksual Seorang lelaki yang sedang cemas dan stres berat lebih mungkin menggoda Anda. Menurut penelitian di 'Journal of Personality and Social Psychology', lelaki yang berada dalam kondisi emosional yang tidak stabil, lebih mungkin mengajak seorang perempuan berkencan, dibandingkan lelaki lain yang stabil secara emosi. Sumber : MediaIndonesia |
#2
|
||||
|
||||
![]()
iyu dilihat dari sudut andang apa ya?
|
![]() |
|
|