USD/JPY: prospek 21-25 November
Pawai dipercepat USD/JPY ke utara berlanjut. Pasangan ini naik di atas 110.00 didorong oleh penguatan dolar dan peningkatan bursa Jepang, yang menunjukkan keuntungan yang baik setelah kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden AS. Indeks Topix naik ke tingkat tertinggi sejak April.
Angka GDP Q3 Jepang yang mengejutkan kuat karena ditambahkan 0.5% vs 0.2% q / q. Perekonomian nasional diperluas untuk kuartal ketiga berturut-turut karena ekspor pulih. Namun, dengan Donald Trump sebagai presiden AS berikutnya, pemulihan ekspor yang dipimpin ini terlihat rapuh. Gubernur Bank Jepang Kuroda memperingatkan bahwa "risiko kedua kegiatan ekonomi dan harga untuk downside" dan mengatakan bahwa BOJ siap untuk memudahkan kebijakan lagi jika ekonomi kehilangan momentum untuk mencapai tujuan harganya. Fakta bahwa bank sentral Jepang membeli lebih dari obligasi tanggal-pendek juga memiliki dampak negatif pada yen.
Minggu depan Jepang akan merilis neraca perdagangan pada hari Senin, kilasan manufaktur PMI pada hari Kamis dan angka inflasi pada hari Jumat.
USD/JPY mendekati 50% Fibo retracement dari penurunan sejak November 2015 pada 111.35. Resistance berikutnya berada pada 112.00. Pada saat yang sama, jika pasangan gagal ditutup di atas 55-mingguan MA di 110.00, mungkin bisa turun ke 108.50 (200-mingguan MA) karena kondisi overbought-nya. Support berikutnya adalah di 107.50.
Elizabeth Belugina, FBS