Ceriwis - Banyak Perubahan pada McLaren MP4-27

Banyak Perubahan pada McLaren MP4-27

Quote:

http://oto.assets.kompas.com/uploads...81b2bb66_p.jpg

McLaren MP4-27 yang diluncurkan di markas pusat teknologi McLaren (McLaren Technology Center), Rabu (1/2/2012) kemarin , merupakan evolusi dari pendahulunya (MP4-26) yang prestasinya kurang bersinar. Tahun lalu, pasangan Lewis Hamilton dan Jenson Button hanya menyumbangkan 6 kemenangan. Nah, dengan mobil baru diharapkan prestasi kedua pebalap dan McLaren bisa lebih bersinar.

Tampilan MP4-27, terutama bagian moncong (sedikit turun) tidak seekstrem model MP4-26, desain kaca spion dan posisi knalpot. "Meski sifatnya evolusi, tapi secara total mobil baru ini sangat beda," tegas Tim Goss, Direktur Teknik McLaren. Pengembangan pada MP4-27, lanjut Goss, dilakukan dari depan sampai belakang, kecuali sistem bahan bakar masih sama.

Ketatnya regulasi, ditambahkan oleh Paddy Lowe (Direktur Teknis), membuat timnya sulit memberi inovasi. Namun, "hadangan" itu tidak menghentikan Paddy dan anak buahnya untuk meningkatkan kinerja mobil.

"Meski dilihat MP4-27 hampir mirip sama MP4-26, tetapi di bawahnya telah terjadi banyak perubahan," tegas Paddy. Terutama bagian belakang, kemasannya lebih rapi dan sentuhan cukup banyak pada knalpot dengan tujuan meningkatkan aliran udara. Tak cuma itu, sistem pendingin direvisi dan sidepods dirancang ulang untuk menyesuaikan dengan peraturan baru soal knalpot.

Bagi Paddy, tantangan terbesar memberi aerodinamis tidak hanya untuk menemukan daya tekan (downforce), tetapi juga menciptakan keseimbangan yang tepat. "Anda butuh downforce, tetapi harus dapat menggunakannya di area yang tepat."

Hamilton dan Button sangat terkesan dengan mobil baru mereka. "Saya berterima kasih kepada orang-orang yang telah bekerja sepanjang musim dingin untuk mengembangkan mobil," ucap Button.

Sementara Hamilton mengaku termotivasi dengan sosok mobil yang dibilangnya tampan itu. "Mudah-mudahan dengan mobil baru ini bisa merebut kembali gelar yang direbut Red Bull," harap mantan juara dunia 2008.

Sumber