Jakarta - Partai Nasional Republik (Nasrep) yang dibesut Tommy Soeharto 'mencaplok' Partai Nurani Umat untuk maju dalam Pemilu 2014. Nama Partai Nurani Umat yang sudah berbadan hukum dan terdaftar resmi di Kemenkum HAM pun diganti menjadi Partai Nasrep.

Nah, walau sudah resmi berbadan hukum lewat mekanisme merger itu, namun Partai Nasrep belum akan pasti bertarung di 2014. Mereka harus lolos seleksi KPU.

"Partainya Tommy bisa mendaftar untuk ikut verifikasi pemilu 2014 karena berbadan hukum. Di KPU itu bahasanya partai manapun dari zaman dodol yang berbadan hukum bisa daftar (pemilu) asalkan lolos dari verifikasi," ujar Wakil Ketua KPU Putu Artha kepada detikcom, Senin (30/1/2012).

Menurut Putu, proses verifikasi Pemilu 2014 akan berlangsung pada 2012 ini. Di proses itu partainya Tommy akan bertarung dengan partai lain agar lolos verifikasi dalam Pemilu 2014.

"Ada Partai Nasdem dan partai lainnya yang dulu berbadan hukum bisa ikut daftar," tutur Putu yang mengaku sedang berada di Bali ini.

Putu menilai, langkah Tommy yang mencaplok Partai Nurani Umat dan digabungkan dengan Partai Nasrep sah-sah saja dalam berpolitik. "Langkah Tommy itu bagian strategi politisi untuk pertarungan," ucap Putu.

Sebelumnya, langkah Tommy Soeharto untuk maju dalam Pilpres 2014 akan semakin lebar. Tommy mencaplok Partai Nurani Umat yang sudah berbadan hukum sejak 2008 untuk digabung dengan Partai Nasrep.

"Istilahnya merger dengan partai lain yang sudah memiliki badan hukum," kata Ketua DPP OKK Partai Nasrep, Dedi Lesmana, di Hotel Crown, Jl Gatot Subroto, Jakarta, hari ini.