TEMPO Interaktif, Beirut - Kelompok bersenjata hari ini, Selasa 7 Juni 2011, dilaporkan menyerang 120 personil keamanan Pemerintah Suriah hingga tewas. Mereka juga membakar gedung pemerintah yang terletak di bagian utara negara itu. Aksi tersebut berlangsung ketika tentara menyerang demonstran selama beberapa hari. Pemerintah berjanji untuk merespon tegas aksi itu.
Kendati mengakui ada serangan, tapi aktivis oposisi tak mengetahui siapa yang terlibat. Mereka juga skeptis dengan jumlah korban resmi yang disebut pemerintah. Sebaliknya, mereka menuduh pemerintah sengaja melakukannya untuk melancarkan serangan baru.
Sebelumnya, Senin kemarin pemerintah memutus saluran komunikasi di sekitar daerah Jisr al-Shughour. Hal ini membuat detail serangan tidak mungkin diverifikasi. Namun, ada laporan yang tak bisa dikonfirmasi dari aktivis dan penduduk bahwa tentara pemberontak menyerang balik pasukan pemerintah.
Kepala juru bicara pemerintah, Adnan Mahmoud, mengakui bahwa pasukan Suriah kehilangan kontrol di beberapa daerah dan mengatakan penduduk meminta pemerintah untuk melakukan tindakan yang diperlukan untuk memulihkan keamanan.
mohon bantuannya untuk memberi Rate ★★★★★
informatif dan atau menghibur, silahkan dibaca dan dicoment
mohon partisipasinya untuk menambahkan TAG memberi cabe sbg apresiasi utk TS :cabe::cabe::cabe: