Log in

View Full Version : Selamat Hari Raya Tri Suci Waisak 2556


ps3black
27th May 2012, 05:52 PM
http://img402.imageshack.us/img402/4530/bismillahf.gif (http://imageshack.us/photo/my-images/402/bismillahf.gif/)


http://s.kaskus.id/images/1923711_20120320035340.gif



[/quote]





:) pertama-tama bantu rate dulu yah semuanya :)

http://s15.postimage.org/z9z4rpn0n/rvl74dfa48202e20f.gif (http://postimage.org/)








http://sadpanda.us/images/916586-8NFRKDJ.png
http://static.kaskus.co.id/images/smilies/sumbangan/40.gif Selamat Hari Raya Tri Suci Waisak 2556 http://static.kaskus.co.id/images/smilies/sumbangan/40.gif
http://sadpanda.us/images/479979-OSX1S6N.gif









Waisak

http://photoserver.ws/images/GzEX4fa52282d8bc7.png







Nama resmi:

Vesakha

Vesak

Wesak

Waisak

Visakah Puja

Vaishaka

Buddha Purnima

Visakha Bucha

Saga Dawa



Disebut juga:

Trisuci Waisak



Dirayakan:

Seluruh tradisi Buddhis



Jenis:

Agama Buddha



Makna:

Kelahiran, penerangan sempurna dan Parinibana (mangkat) Buddha



Tanggal:

Bulan penuh Taurus pertama, bulan mei (tahun biasa) atau Juni (tahun kabisat)



Tanggal tahun 2012:

06 Mei



Kegiatan:

Meditasi, mempraktikkan delapan sila, berdana, "memandikan" rupang bayi Pangeran Siddhartha



Berhubungan dengan:

Hanamatsuri



















Hari raya Waisak atau Waisaka merupakan hari suci agama Buddha. Hari Waisak juga dikenal dengan nama Visakah Puja atau Buddha Purnima di India, Saga Dawa di Tibet, Vesak di Malaysia, dan Singapura, Visakha Bucha di Thailand, dan Vesak di Sri Lanka. Nama ini diambil dari bahasa Pali �Wesakha�, yang pada gilirannya juga terkait dengan �Waishakha� dari bahasa Sanskerta. Di beberapa tempat disebut juga sebagai �hari Buddha�.



Dirayakan dalam bulan Mei pada waktu terang bulan (purnama sidhi) untuk memperingati 3 (tiga) peristiwa penting, yaitu













1. Kelahiran Pangeran Sidhartahttp://photoserver.ws/images/Vbua4fa522845d1fa.jpg







Pangeran Sidharta adalah Putra seorang Raja yang bernama Raja Sudodhana dan seorang Permaisuri yang bernama Ratu Mahamaya. Pangeran Sidharta lahir kedunia sebagai seorang Bodhisatva ( Calon Buddha, Calon Seseorang yang akan mencapai Kebahagiaan Tertingggi ). Beliau Lahir di taman Lumbini pada tahun 623 Sebelum Masehi



















2. Pencapaian Penerangan Sempurna

http://photoserver.ws/images/YQnA4fa52284879ac.jpg







Pangeran Sidharta pada usia 29 tahun beliau pergi meninggalkan Istana dan pergi menuju Hutan untuk mencari Kebebasan dari USIA TUA, SAKIT, dan MATI. Kemudian Pada saat Purnama Sidhi di bulan Waisak Pertapa Sidharta mencapai Penerangan Sempurna dan mendapat gelar SANG BUDDHA.



















3. Pencapaian Parinibbana (Wafat)

http://photoserver.ws/images/3yoZ4fa5228425371.jpg







Ketika usia 80 tahun Sang Buddha Wafat atau PARINIBBANA di Kusinara. Semua mahkluk memberikan penghormatan kepada Sang Buddha dan begitu juga Para anggota Sanggha , mereka bersujud sebagai tanda penghormatan terakhirnya kepada Sang Buddha.



















Tiga peristiwa ini dinamakan �Trisuci Waisak�. Keputusan merayakan Trisuci ini dinyatakan dalam persidangan pertama Persaudaraan Buddhis Sedunia (World Fellowship of Buddhists � WFB) di Sri Langka pada tahun 1950. Perayaan ini dilakukan pada purnama pertama di bulan Mei. Waisak sendiri adalah nama salah satu bulan dalam penanggalan India Kuna.













Makna Dari Hari Raya Tri Suci Waisak







Makna dari hari raya waisak ini hampir sama dengan makna hari raya besar agama lainya yaitu mengajakan kita untuk kembali ke kesucian yaitu dengan selalu berlaku baik, berpikir baik, dan memberikan kebahagiaan kepada sesama makhluk hidup (maitri karuna) dan selalu mewujudkan kesadaraan untuk Menyelamatkan Umat Manusia.

Hari raya Waisak sendiri baru diresmikan perayaanya oleh Konferensi Persaudaraan Budhis Sedunia pada tahun 1950. Perayaan ini dilakukan biasanya pada purnama pertama di bulan Mei



pemeluk Agama Budha Sendiri Merayakan hari raya ini dengan cara pergi ke wihara dan melakukan Puja bahkti, puja Bahkti ini bertujuan untuk mengingat kembali ajaran sang budha yang Melarang pembunuhan makhluk hidup, mencuri, berbuat asusila, berbohong dan mabuk-mabukkan. Selain kelima larangan tersebut, umat Buddha ketika hari Waisak biasanya mengembangkan cinta-kasih dengan cara membantu fakir-miskin atau mereka yang membutuhkan, melepas hewan (biasanya burung) sebagai simbol cinta-kasih dan penghargaan terhadap lingkungan, serta merenungkan segala perbuatan yang telah dilakukan apakah baik atau buruk sehingga diharapkan di masa mendatangkan tidak mengulangi perbuatan yang buruk yang dapat merugikan.



Nilai Positif yang dapat kita petik dari hari raya ini adalah: bahwa hari raya ini mengajarkan kita untuk mengasihi sesama mahluk hidup, dan Mengajarkan agar di dalam Kehidupan Kita selalu penuh dengan rasa cinta kasih tanpa adanya rasankebencian .



Seperti yang tertulis di dalam Dhammapada, �Kebencian tidak akan selesai jika dibalas dengan kebencian, tetapi hanya dengan memaafkan dan cinta-kasihlah maka kebencian akan lenyap.�



















Hari Raya Tri Suci Waisak 2012

http://photoserver.ws/images/QMab4fa524da171ac.jpg

[quote]





Waisak pada tahun 2012 ini tepat pada hari minggu yaitu tanggal 6 mei 2012 detik-detik pukul 10:34:49 WIB. Di Indonesia, Waisak sangat identik dengan Candi Borobudur. Semua mata seolah-olah tertuju ke candi agung yang dibangun abad ke-8 itu. Tradisi ini sudah berlangsung sejak tahun 1953 yang dipelopori oleh The Boan An, yang kemudian lebih kita kenal sebagai Bhikkhu Ashin Jinarakkhita, pelopor kebangkitan kembali agama Buddha di Indonesia.



�Tanggal 2-3 Mei 2012 kegiatan bakti sosial pemeriksaan kesehatan dan operasi bedah minor dilaksanakan di Lapangan Lumbini dan Hotel Manohara kompleks Candi Borobudur.



�Tanggal 4-5 Mei 2012 pengambilan api abadi dari Mrapen Kabupaten Grobogan dan air suci dari Umbul Jumprit Kabupaten Temanggung.



�Tanggal 6 Mei 2012 pelaksanaan detik-detik Waisak pada pukul 10.30 WIB dipusatkan di Candi Mendut, dilanjutkan prosesi menuju Candi Borobudur sekitar pukul 13.00 WIB.



�Sekitar pukul 15.00 WIB prosesi dari Candi Mendut yang diikuti ribuan umat Buddha diperkirakan sudah sampai di Candi Borobudur langsung menuju altar utama di halaman sisi barat Candi Borobudur untuk menaruh sarana puja.



�Acara dilanjutkan sekitar pukul 18.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB untuk upacara Trisuci Waisak di halaman sisi barat Candi Borobudur yang nantinya akan diakhiri kegiatan pradaksina dan pelepasan lampion.














</div>