Log in

View Full Version : perbedaaan linsang dan berang berang


rumahmenteng
27th May 2012, 05:45 PM
[/spoiler] for linsang:






http://sourgreenlollipop.files.wordpress.com/2010/08/linsang.jpg

Linsang atau Linsang Asia adalah dua spesies yang diklasifikasikan dalam subfamili Prionodontinae dalam famili Viverridae. Ada satu genus Asia Tenggara, Prionodon.

Kedua genera linsang (Prionodon dan Poiana dari Afrika) dahulu ditempatkan dalam subfamili Viverrinae (dari Viverridae), bersama dengan beberapa genera lainnya, tetapi penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa hubungan yang sebenarnya mungkin sedikit berbeda. Para linsang luar biasa karena morfologi mereka dengan kucing, keluarga Felidae, yang lebih besar dari pada viverrida lainnya. Karena hubungan antara linsang dan kucing dianggap agak jauh (dua kelompok keluarga yang berbeda dalam superfamili Feliformia), ini dianggap sebagai contoh evolusi konvergen. Namun, analisis DNA menunjukkan bahwa sementara linsang Afrika (Poiana) adalah viverrida sejati yang berhubungan erat dengan genet, linsang Asia (Prionodon) tidak berhubungan dan malah lebih mungkin merupakan kerabat terdekat keluarga Felidae[2] Kesamaan antara linsang Asia dengan kucing dengan demikian lebih mungkin karena nenek moyang yang sama, sedangkan kesamaan antara dua genera linsang semestinya konvergen.

Kata linsang yang berasal dari Bahasa Jawa (linsang atau wlinsang), dahulunya sering salah diterjemahkan sebagai otter (berang-berang) dalam kamus Bahasa Inggris. Linsang aktif di malam hari, umumnya penghuni pohon soliter. Mereka adalah karnivora, makan tupai dan binatang pengerat lainnya, burung kecil, kadal, dan serangga. Biasanya berukuran sedikit lebih dari 30 cm (1 kaki), dengan ekor yang panjangnya lebih dari dua kali lipat dari itu. Badan panjang, dengan kaki pendek, memberikan penampilan yang rendah. Semua spesies memiliki tubuh kekuningan dengan belang-belang hitam (garis-garis, bercak dan noda), meskipun distribusi dan sifat belangnya bervariasi antar spesies.












[spoiler=open this] for berang berang:






http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/d/d3/Fischotter%2C_Lutra_Lutra.JPG

Berang-berang adalah mamalia semi-akuatik (atau akuatik, pada salah satu jenisnya) pemakan ikan. Berang-berang terdiri dari beberapa marga anggota anak-suku Lutrinae, yang bersama dengan jenis-jenis sigung (badger), biul, dan pulusan (weasel) membentuk suku Mustelidae. Dengan tiga belas spesies dalam tujuh genus, berang-berang memiliki penyebaran hampir di seluruh bagian dunia kecuali Australasia.[1] Mereka umumnya memakan hewan-hewan akuatik, terutama ikan dan kerang-kerangan, serta hewan-hewan invertebrata lainnya; namun juga amfibi, burung, dan mamalia kecil.



Morfologi dan perilaku



Berbentuk mirip musang, berang-berang memiliki tungkai yang relatif lebih pendek, dengan cakar yang berselaput, dan �kecuali berang-berang laut� mempunyai ekor yang panjang berotot. Rambut-rambut di tubuhnya terdiri dari dua lapisan. Bagian luar dengan rambut-rambut yang panjang dan relatif keras, kaku; dan bagian dalam dengan rambut-rambut yang halus, lunak. Lapisan dalam ini tidak tembus air dan memerangkap udara di dalamnya, sehingga menjaga kulit berang-berang tetap kering dan hangat meskipun tengah berenang di air yang amat dingin.

Banyak jenis berang-berang yang menghuni perairan yang dingin; dan karena itu memiliki laju metabolisme yang tinggi untuk menjaga agar tubuhnya tetap hangat. Berang-berang pantai memerlukan makanan hingga sebanyak 15% bobot tubuhnya setiap hari, sementara kebutuhan berang-berang laut berkisar antara 20�25% bergantung kepada temperatur lingkungannya. Di perairan sedingin 10 �C (50 �F), seekor berang-berang memerlukan sekitar 100 gram ikan per jam agar tetap bertahan hidup. Kebanyakan jenis berang-berang menghabiskan 3 hingga 5 jam perhari untuk berburu mangsanya, dan induk berang-berang yang tengah mengasuh anaknya memerlukan waktu yang lebih banyak, hingga 8 jam sehari.

Ikan merupakan makanan utama bagi kebanyakan berang-berang. Sebagai selingan, berang-berang juga memangsa kodok, udang, dan yuyu.[2] Jenis berang-berang tertentu pandai membuka cangkang kerang untuk memangsanya, sementara jenis yang lainnya cukup tangkas untuk menangkap mamalia kecil atau burung di habitatnya. Ketergantungan kepada mangsa ini menyebabkan berang-berang rawan terhadap penurunan populasi mangsa.

Berang-berang merupakan hewan yang lincah dan aktif, memburu mangsanya di perairan atau di dasar sungai, danau, dan laut. Kebanyakan jenis hidup dan tinggal di dekat air, masuk ke badan air untuk berburu atau berpindah tempat, namun sebagian besar waktunya dihabiskan di daratan. Kebalikannya, berang-berang laut menghabiskan sebagian besar hidupnya di laut.

[sunting]









sekian tirit dari saya semoga bermanfaat :kiss:

</div>