rumahmenteng
27th May 2012, 05:43 PM
maaf klo ane http://ceri.ws/smilies/salkam.gif
agan agan pasti taukan yg namanya hacker pasti stiap orang berfikir kalo hacker prusak komputer dan akar masalah pada komputer http://ceri.ws/smilies/hotnow.gif tapi tau gak gan ? hacker itu ada yg baik http://static.kaskus.co.id/images/smilies/army-kecil.gif tapi maaf klo hasil copas http://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_peace.gif
[/quote][quote]
Cara menjadi hacker
[/spoiler] for buka:
Kata ‘hacker’, hampir semuanya berkaitan dengan kemahiran teknis serta kegemaran menyelesaikan masalah dan mengatasi keterbatasan. Namun jika ingin /menjadi/ seorang hacker, hanya ada dua definisi yang relevan.
Ada sebuah komunitas, budaya, terdiri dari para programer mahir dan ahli jaringan, yang sejarahnya bermula dari dekade minikomputer pertama yang memiliki time-sharing dan zaman eksperimen awal ARPAnet. Dari anggota budaya inilah muncul istilah ‘hacker’. Hackerlah yang membangun internet. Hackerlah yang membuat sistem operasi Unix menjadi seperti sekarang. Hackerlah yang mengoperasikan Usenet. Hacker yang membuat World Wide Web berjalan. Jika Anda bagian dari budaya ini, jika Anda telah menyumbangkan sesuatu untuk budaya ini, dan rekan lain di dalamnya mengenali Anda sebagai seorang hacker, maka seorang hackerlah Anda.
Cara pikir hacker tidak terbatas pada budaya hacker software. Ada orang yang menerapkan sikap hacker pada banyak bidang lain, elektronik atau musik — bahkan, cara pikir hacker ada di tingkat tertinggi setiap bidang ilmu dan seni. Hacker software mengakui semangat serupa ini dan
kadang menyebut orang-orang tersebut “hacker�� pula — sebagian juga berpendapat bahwa sifat seorang hacker tidak bergantung pada wadah tempatnya bekerja. Tapi, untuk selanjutnya, kita akan memusatkan perhatian pada software hacker, keahlian dan sikap mereka, serta tradisi
budaya bersama yang melahirkan istilah ?hacker?.
Terdapat pula sekelompok lain yang menyebut-nyebut diri hacker, padahal bukan. Mereka-mereka ini (terutama terdiri dari remaja pria) mendapat kepuasan lewat membobol komputer dan mengakali telepon (phreaking). Hacker sejati menyebut orang-orang ini ‘kracker’ dan tidak suka bergaul dengan mereka. Hacker sejati memandang kracker sebagai orang malas,
tidak bertanggung jawab, dan tidak terlalu cerdas. Hacker sejati tidak setuju jika dikatakan bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah menjadi hacker, sama seperti jika dikatakan bahwa mengontakkan mobil membuat seseorang langsung menjadi ahli mesin. Sayangnya, wartawan dan penulis telah salah kaprah dan menggunakan kata ‘hacker’ untuk melukiskan kracker; sesuatu yang selalu membuat kesal para hacker sejati.
Perbedaan mendasar antara hacker dan kracker: hacker membangun, kracker membongkar. Jika Anda ingin menjadi hacker, lanjutkan membaca. Jika ingin menjadi kracker, kunjungi newsgroup alt.2600 dan bersiaplah menghabiskan lima sampai sepuluh tahun di balik jeruji setelah mengetahui bahwa Anda ternyata tidak sepandai yang Anda kira. Hanya itu
yang perlu dikatakan tentang kracker.
[spoiler=open this] for sikap hacker:
Sikap Hacker
Pekerjaan hacker menyelesaikan masalah dan membangun sesuatu, dan hacker percaya pada kebebasan dan kerjasama sukarela. Agar dapat diterima sebagai seorang hacker, Anda harus berbuat seolah-olah Anda memiliki sikap ini. Dan agar dapat berbuat demikian, sikap ini harus benar-benar diyakini.
Tapi kalau Anda berniat menumbuhkan sikap ini hanya agar dapat diterima di lingkungan hacker, maka Anda belum menangkap maknanya. Menjadi orang yang meyakini sikap hacker penting bagi /Anda sendiri/ — agar bisa terus belajar dan termotivasi. Sama seperti semua seni kreatif lain,
cara paling efektif untuk menjadi seorang ahli adalah dengan meniru cara berpikir ahli-ahli lainnya — bukan hanya secara intelektual tapi juga emosional.
Seperti diungkapkan oleh sebuah sajak Zen modern di bawah:
* Untuk mengikuti jalan:
* pandanglah sang ahli,
* ikuti sang ahli,
* berjalan bersama sang ahli,
* kenali sang ahili,
* jadilah sang ahli.
Jadi, jika ingin menjadi hacker, ulangi pernyataan di bawah ini sampai benar-benar Anda yakini:
Dunia penuh dengan persoalan-persoalan menarik yang menanti
untuk dipecahkan.
Menjadi seorang hacker sebetulnya menyenangkan, tapi ‘menyenangkan’ yang menuntut usaha. Usaha ini membutuhkan motivasi. Atlet yang sukses memperoleh motivasi dari kepuasan fisik saat tubuh mereka beraksi, saat mendorong diri melampaui batasan fisik. Demikian juga, untuk menjadi seorang hacker Anda harus merasa tertarik memecahkan persoalan, mengasah keahlian, dan melatih kecerdasan.
Jika Anda merasa bukan seperti ini secara naluri, Anda harus berusaha menjadi demikian jika ingin berhasil menjadi hacker. Jika tidak, energi hacking Anda akan melemah karena perhatian teralihkan oleh seks, uang, dan kedudukan.
lanjut kbawah gan http://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_peace.gif
</div>
agan agan pasti taukan yg namanya hacker pasti stiap orang berfikir kalo hacker prusak komputer dan akar masalah pada komputer http://ceri.ws/smilies/hotnow.gif tapi tau gak gan ? hacker itu ada yg baik http://static.kaskus.co.id/images/smilies/army-kecil.gif tapi maaf klo hasil copas http://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_peace.gif
[/quote][quote]
Cara menjadi hacker
[/spoiler] for buka:
Kata ‘hacker’, hampir semuanya berkaitan dengan kemahiran teknis serta kegemaran menyelesaikan masalah dan mengatasi keterbatasan. Namun jika ingin /menjadi/ seorang hacker, hanya ada dua definisi yang relevan.
Ada sebuah komunitas, budaya, terdiri dari para programer mahir dan ahli jaringan, yang sejarahnya bermula dari dekade minikomputer pertama yang memiliki time-sharing dan zaman eksperimen awal ARPAnet. Dari anggota budaya inilah muncul istilah ‘hacker’. Hackerlah yang membangun internet. Hackerlah yang membuat sistem operasi Unix menjadi seperti sekarang. Hackerlah yang mengoperasikan Usenet. Hacker yang membuat World Wide Web berjalan. Jika Anda bagian dari budaya ini, jika Anda telah menyumbangkan sesuatu untuk budaya ini, dan rekan lain di dalamnya mengenali Anda sebagai seorang hacker, maka seorang hackerlah Anda.
Cara pikir hacker tidak terbatas pada budaya hacker software. Ada orang yang menerapkan sikap hacker pada banyak bidang lain, elektronik atau musik — bahkan, cara pikir hacker ada di tingkat tertinggi setiap bidang ilmu dan seni. Hacker software mengakui semangat serupa ini dan
kadang menyebut orang-orang tersebut “hacker�� pula — sebagian juga berpendapat bahwa sifat seorang hacker tidak bergantung pada wadah tempatnya bekerja. Tapi, untuk selanjutnya, kita akan memusatkan perhatian pada software hacker, keahlian dan sikap mereka, serta tradisi
budaya bersama yang melahirkan istilah ?hacker?.
Terdapat pula sekelompok lain yang menyebut-nyebut diri hacker, padahal bukan. Mereka-mereka ini (terutama terdiri dari remaja pria) mendapat kepuasan lewat membobol komputer dan mengakali telepon (phreaking). Hacker sejati menyebut orang-orang ini ‘kracker’ dan tidak suka bergaul dengan mereka. Hacker sejati memandang kracker sebagai orang malas,
tidak bertanggung jawab, dan tidak terlalu cerdas. Hacker sejati tidak setuju jika dikatakan bahwa dengan menerobos keamanan seseorang telah menjadi hacker, sama seperti jika dikatakan bahwa mengontakkan mobil membuat seseorang langsung menjadi ahli mesin. Sayangnya, wartawan dan penulis telah salah kaprah dan menggunakan kata ‘hacker’ untuk melukiskan kracker; sesuatu yang selalu membuat kesal para hacker sejati.
Perbedaan mendasar antara hacker dan kracker: hacker membangun, kracker membongkar. Jika Anda ingin menjadi hacker, lanjutkan membaca. Jika ingin menjadi kracker, kunjungi newsgroup alt.2600 dan bersiaplah menghabiskan lima sampai sepuluh tahun di balik jeruji setelah mengetahui bahwa Anda ternyata tidak sepandai yang Anda kira. Hanya itu
yang perlu dikatakan tentang kracker.
[spoiler=open this] for sikap hacker:
Sikap Hacker
Pekerjaan hacker menyelesaikan masalah dan membangun sesuatu, dan hacker percaya pada kebebasan dan kerjasama sukarela. Agar dapat diterima sebagai seorang hacker, Anda harus berbuat seolah-olah Anda memiliki sikap ini. Dan agar dapat berbuat demikian, sikap ini harus benar-benar diyakini.
Tapi kalau Anda berniat menumbuhkan sikap ini hanya agar dapat diterima di lingkungan hacker, maka Anda belum menangkap maknanya. Menjadi orang yang meyakini sikap hacker penting bagi /Anda sendiri/ — agar bisa terus belajar dan termotivasi. Sama seperti semua seni kreatif lain,
cara paling efektif untuk menjadi seorang ahli adalah dengan meniru cara berpikir ahli-ahli lainnya — bukan hanya secara intelektual tapi juga emosional.
Seperti diungkapkan oleh sebuah sajak Zen modern di bawah:
* Untuk mengikuti jalan:
* pandanglah sang ahli,
* ikuti sang ahli,
* berjalan bersama sang ahli,
* kenali sang ahili,
* jadilah sang ahli.
Jadi, jika ingin menjadi hacker, ulangi pernyataan di bawah ini sampai benar-benar Anda yakini:
Dunia penuh dengan persoalan-persoalan menarik yang menanti
untuk dipecahkan.
Menjadi seorang hacker sebetulnya menyenangkan, tapi ‘menyenangkan’ yang menuntut usaha. Usaha ini membutuhkan motivasi. Atlet yang sukses memperoleh motivasi dari kepuasan fisik saat tubuh mereka beraksi, saat mendorong diri melampaui batasan fisik. Demikian juga, untuk menjadi seorang hacker Anda harus merasa tertarik memecahkan persoalan, mengasah keahlian, dan melatih kecerdasan.
Jika Anda merasa bukan seperti ini secara naluri, Anda harus berusaha menjadi demikian jika ingin berhasil menjadi hacker. Jika tidak, energi hacking Anda akan melemah karena perhatian teralihkan oleh seks, uang, dan kedudukan.
lanjut kbawah gan http://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_peace.gif
</div>