jonykebot
27th May 2012, 04:49 PM
Assalamu'alaikum,,,
Permisi Mimin, momod, & para senior....
Ane Masih belajar bikin Thread nehh...
Mohon maaf kalo repost & mohon bimbingan nya yaa...
Semoga info ini bermanfaat....
9 Penyakit yang Diwariskan Keluarga
Sejarah keluarga memegang peranan penting dalam kondisi kesehatan
seseorang. Misalnya jika dalam keluarga ada riwayat penyakit kanker, itu
berarti kita atau anak-anak kita memiliki kemungkinan untuk mewarisi gen
yang sama. Dengan kata lain risikonya untuk terkena kanker jauh lebih
tinggi daripada risiko individu yang tidak memiliki gen tersebut.
Sejauh ini para ilmuwan telah mengidentifikasi gen-gen yang dapat
meningkatkan sekitar 400 kondisi penyakit paling menonjol, seperti
misalnya parkinson dan cystic fibrosis atau kondisi fatal yang disebabkan
oleh mutasi genetik. Cystic fribrosis menyebabkan terbentuknya lendir
lengket dan tebal di dalam paru-paru dan berbagai bagian lain.
Kendati demikian beberapa penyakit tidak hanya disebabkan oleh gen tunggal
melainkan akibat kombinasi beberapa faktor seperti pola makan dan gaya
hidup. Sebut saja misalnya tekanan darah tinggi, penyakit jantung atau
skizofrenia.
Berikut ini beberapa penyakit beserta persentase tingkat risiko yang
mungkin bisa diturunkan terkait riwayat yang dimiliki oleh anggota
keluarga :
1. Tekanan darah tinggi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah keadaan dimana seseorang
mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal atau kronis (dalam waktu
yang lama). Hipertensi sering tidak disadari karena tidak bergejala. Untuk
mengetahuinya perlu dilakukan pengukuran tekanan darah. Jika tidak segera
diobati, dapat meningkatkan risiko stroke atau serangan jantung.
Risiko diturunkan: Menurut para ahli, jika salah satu orang tua Anda
memiliki tekanan darah tinggi, risiko Anda mendapatkan penyakit ini
sebesar 15 persen atau bahkan lebih tinggi.
2. Kolesterol tinggi
Dalam keluarga yang sama, kadang para anggotanya memiliki tingkat kadar
kolesterol tinggi. keadaaan ini dalam ilmu kedokteran disebut Familial
Hypercholesterolaemia (FH). FH disebabkan oleh perubahan gen dimana lemak
tidak dimetabolisme dengan baik dalam darah dan menumpuk di arteri. FH
merupakan satu contoh dari sifat genetik yang
dominan, yang berarti bahwa seseorang memerlukan hanya satu gen abnormal
untuk memiliki kondisi tersebut.
Risiko diturunkan: Dr Nigel Capps, dari Inggris mengatakan, jika salah
satu orang tua Anda memiliki hiperkolesterolemia familial, maka Anda
memiliki risiko 50 persen mendapatkan penyakit tersebut.
3. Hipotiroid
Hipotiroid terjadi ketika tubuh tidak menghasilkan cukup hormon tiroksin.
Gejala yang muncul biasanya sering merasa kelelahan dan penurunan berat
badan. Penyakit ini tujuh kali lebih mungkin terjadi pada perempuan.
Risiko diturunkan: Dr Mark Cohen, konsultan endokrinologi dari Spire
Bushey Hospital, Hertfordshire mengungkapkan, memiliki saudara atau ibu
dengan tiroid (kurang aktif), maka Anda memiliki risiko 20 kali lebih
mungkin untuk mendapatkannya.
4. Gangguan Bipolar
Gangguan bipolar (juga dikenal gangguan manik depresi) adalah suatu
kondisi yang menyebabkan periode depresi dan mania, biasanya dipicu oleh
stres. Diduga disebabkan oleh ketidakseimbangan kimia di otak, dan
pengaruh faktor genetik.
Risiko diturunkan: Jika ada orang tua yang memiliki penyakit ini, maka
risiko untuk setiap anak-anak mereka mengalami hal sama adalah sebesar
10-15 persen.
5. Diabetes tipe 2
Umumnya gejala awal diabetes tipe 2 tidak dapat dideteksi. Risiko mengidap
diabetes cukup tinggi jika keluarga, orang tua atau saudara Anda juga
memiliki riwayat penyakit ini.
Risiko diturunkan: Jika ada salah satu orang tua dengan diabetes tipe 2,
risiko penyakit itu diturunkan sebesar 15 persen. Tetapi jika kedua orang
tua memiliki kondisi tersebut, risiko penyakit itu diturunkan kepada anak
mereka sebesar 75 persen. Namun, faktor lain seperti kegemukan, malas
olahraga dan makan yang tidak sehat dapat meningkatkan resiko.
6. Arthritis (radang sendi)
Osteoarthritis adalah jenis penyakit sendi yang disebabkan oleh keausan
sendi dan merupakan salah satu dari keluarga besar penyakit arthritis yang
paling sering terjadi. Penyakit ini mempengaruhi sekitar 80 persen orang
pada suatu waktu dalam kehidupan mereka.
Risiko diturunkan: Banyak masyarakat yang menganggap kalau osteoartritis
adalah penyakit yang diturunkan. Tetapi Dr. Sanggar mengatakan, kondisi
seperti ini sebetulnya sangat jarang diwariskan. �Ini biasanya terjadi
karena keausan pada sendi,� katanya.
7. Motor Neuron Disease (MND)
MND adalah suatu penyakit mematikan yang sudah dikenal sejak abad ke-19.
Karena relatif jarang ditemukan sering seorang dokter luput mendeteksi
gejala-gejala penyakit ini bahkan banyak yang mendiagnosanya sebagai
stroke.
Penyakit umumnya merusak sistem saraf sehingga menyebabkan otot lemah.
Penyakit ini cenderung mempengaruhi orang berusia lebih dari 40 tahun dan
lebih sering menimpa laki-laki. Penyebab pastinya belum jelas, tetapi
penyakit ini bisa diturunkan.
Risiko diturunkan: Peneliti mengatakan, sekitar 10 persen penyakit ini
dapat diturunkan jika Anda memiliki kerabat dekat dengan kondisi seperti
tersebut.
8. Kanker payudara dan ovarium
Kanker payudara adalah kanker paling umum yang diderita kaum perempuan. Di
Indonesia, kanker payudara merupakan salah satu penyakit penyebab terbesar
kematian pada wanita. Sedangkan kanker ovarium, biasa dikenal dengan
�silent killer�, menduduki peringkat ke-lima sebagai penyebab kematian
pada wanita akibat kanker.
Risiko diturunkan: Menurut penelitian sementara 90 persen kasus tidak
diwariskan. Hanya 5-10 persen kanker payudara disebabkan oleh mutasi gen
yang diwariskan dari satu ibu atau ayah. Mutasi gen BRCA1 dan BRCA2 adalah
yang paling sering. Perempuan dengan mutasi ini memiliki risiko terkena
kanker payudara sampai 80 persen. Meningkatnya risiko kanker ovarium juga
dikaitan dengan mutasi gen ini.
9. Parkinson
Penyakit parkinson dimulai secara samar-samar dan berkembang secara
perlahan. Pada banyak penderita, pada mulanya parkinson muncul sebagai
tremor (gemetar) tangan ketika sedang beristirahat. Penyakit ini cenderung
diturunkan, walau terkadang faktor genetik tidak memegang peran utama.
�Sekali lagi, ini adalah kondisi multi-faktorial,� kata Dr Walker.
Risiko diturunkan: Menurut Walker, mereka yang mempunyai orangtua, saudara
atau kerabat dekat dengan gangguan parkinson, maka dua kali lipat lebih
mungkin untuk mengalami hal serupa.
(dailymail/kompas)
***************
Barang kali agan2 yang lebih tau, bisa menambahkan,,,
Mohon maaf untuk yang kurang berkenan...
:ceriwislove: :ceriwislove:
</div>
Permisi Mimin, momod, & para senior....
Ane Masih belajar bikin Thread nehh...
Mohon maaf kalo repost & mohon bimbingan nya yaa...
Semoga info ini bermanfaat....
9 Penyakit yang Diwariskan Keluarga
Sejarah keluarga memegang peranan penting dalam kondisi kesehatan
seseorang. Misalnya jika dalam keluarga ada riwayat penyakit kanker, itu
berarti kita atau anak-anak kita memiliki kemungkinan untuk mewarisi gen
yang sama. Dengan kata lain risikonya untuk terkena kanker jauh lebih
tinggi daripada risiko individu yang tidak memiliki gen tersebut.
Sejauh ini para ilmuwan telah mengidentifikasi gen-gen yang dapat
meningkatkan sekitar 400 kondisi penyakit paling menonjol, seperti
misalnya parkinson dan cystic fibrosis atau kondisi fatal yang disebabkan
oleh mutasi genetik. Cystic fribrosis menyebabkan terbentuknya lendir
lengket dan tebal di dalam paru-paru dan berbagai bagian lain.
Kendati demikian beberapa penyakit tidak hanya disebabkan oleh gen tunggal
melainkan akibat kombinasi beberapa faktor seperti pola makan dan gaya
hidup. Sebut saja misalnya tekanan darah tinggi, penyakit jantung atau
skizofrenia.
Berikut ini beberapa penyakit beserta persentase tingkat risiko yang
mungkin bisa diturunkan terkait riwayat yang dimiliki oleh anggota
keluarga :
1. Tekanan darah tinggi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah keadaan dimana seseorang
mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal atau kronis (dalam waktu
yang lama). Hipertensi sering tidak disadari karena tidak bergejala. Untuk
mengetahuinya perlu dilakukan pengukuran tekanan darah. Jika tidak segera
diobati, dapat meningkatkan risiko stroke atau serangan jantung.
Risiko diturunkan: Menurut para ahli, jika salah satu orang tua Anda
memiliki tekanan darah tinggi, risiko Anda mendapatkan penyakit ini
sebesar 15 persen atau bahkan lebih tinggi.
2. Kolesterol tinggi
Dalam keluarga yang sama, kadang para anggotanya memiliki tingkat kadar
kolesterol tinggi. keadaaan ini dalam ilmu kedokteran disebut Familial
Hypercholesterolaemia (FH). FH disebabkan oleh perubahan gen dimana lemak
tidak dimetabolisme dengan baik dalam darah dan menumpuk di arteri. FH
merupakan satu contoh dari sifat genetik yang
dominan, yang berarti bahwa seseorang memerlukan hanya satu gen abnormal
untuk memiliki kondisi tersebut.
Risiko diturunkan: Dr Nigel Capps, dari Inggris mengatakan, jika salah
satu orang tua Anda memiliki hiperkolesterolemia familial, maka Anda
memiliki risiko 50 persen mendapatkan penyakit tersebut.
3. Hipotiroid
Hipotiroid terjadi ketika tubuh tidak menghasilkan cukup hormon tiroksin.
Gejala yang muncul biasanya sering merasa kelelahan dan penurunan berat
badan. Penyakit ini tujuh kali lebih mungkin terjadi pada perempuan.
Risiko diturunkan: Dr Mark Cohen, konsultan endokrinologi dari Spire
Bushey Hospital, Hertfordshire mengungkapkan, memiliki saudara atau ibu
dengan tiroid (kurang aktif), maka Anda memiliki risiko 20 kali lebih
mungkin untuk mendapatkannya.
4. Gangguan Bipolar
Gangguan bipolar (juga dikenal gangguan manik depresi) adalah suatu
kondisi yang menyebabkan periode depresi dan mania, biasanya dipicu oleh
stres. Diduga disebabkan oleh ketidakseimbangan kimia di otak, dan
pengaruh faktor genetik.
Risiko diturunkan: Jika ada orang tua yang memiliki penyakit ini, maka
risiko untuk setiap anak-anak mereka mengalami hal sama adalah sebesar
10-15 persen.
5. Diabetes tipe 2
Umumnya gejala awal diabetes tipe 2 tidak dapat dideteksi. Risiko mengidap
diabetes cukup tinggi jika keluarga, orang tua atau saudara Anda juga
memiliki riwayat penyakit ini.
Risiko diturunkan: Jika ada salah satu orang tua dengan diabetes tipe 2,
risiko penyakit itu diturunkan sebesar 15 persen. Tetapi jika kedua orang
tua memiliki kondisi tersebut, risiko penyakit itu diturunkan kepada anak
mereka sebesar 75 persen. Namun, faktor lain seperti kegemukan, malas
olahraga dan makan yang tidak sehat dapat meningkatkan resiko.
6. Arthritis (radang sendi)
Osteoarthritis adalah jenis penyakit sendi yang disebabkan oleh keausan
sendi dan merupakan salah satu dari keluarga besar penyakit arthritis yang
paling sering terjadi. Penyakit ini mempengaruhi sekitar 80 persen orang
pada suatu waktu dalam kehidupan mereka.
Risiko diturunkan: Banyak masyarakat yang menganggap kalau osteoartritis
adalah penyakit yang diturunkan. Tetapi Dr. Sanggar mengatakan, kondisi
seperti ini sebetulnya sangat jarang diwariskan. �Ini biasanya terjadi
karena keausan pada sendi,� katanya.
7. Motor Neuron Disease (MND)
MND adalah suatu penyakit mematikan yang sudah dikenal sejak abad ke-19.
Karena relatif jarang ditemukan sering seorang dokter luput mendeteksi
gejala-gejala penyakit ini bahkan banyak yang mendiagnosanya sebagai
stroke.
Penyakit umumnya merusak sistem saraf sehingga menyebabkan otot lemah.
Penyakit ini cenderung mempengaruhi orang berusia lebih dari 40 tahun dan
lebih sering menimpa laki-laki. Penyebab pastinya belum jelas, tetapi
penyakit ini bisa diturunkan.
Risiko diturunkan: Peneliti mengatakan, sekitar 10 persen penyakit ini
dapat diturunkan jika Anda memiliki kerabat dekat dengan kondisi seperti
tersebut.
8. Kanker payudara dan ovarium
Kanker payudara adalah kanker paling umum yang diderita kaum perempuan. Di
Indonesia, kanker payudara merupakan salah satu penyakit penyebab terbesar
kematian pada wanita. Sedangkan kanker ovarium, biasa dikenal dengan
�silent killer�, menduduki peringkat ke-lima sebagai penyebab kematian
pada wanita akibat kanker.
Risiko diturunkan: Menurut penelitian sementara 90 persen kasus tidak
diwariskan. Hanya 5-10 persen kanker payudara disebabkan oleh mutasi gen
yang diwariskan dari satu ibu atau ayah. Mutasi gen BRCA1 dan BRCA2 adalah
yang paling sering. Perempuan dengan mutasi ini memiliki risiko terkena
kanker payudara sampai 80 persen. Meningkatnya risiko kanker ovarium juga
dikaitan dengan mutasi gen ini.
9. Parkinson
Penyakit parkinson dimulai secara samar-samar dan berkembang secara
perlahan. Pada banyak penderita, pada mulanya parkinson muncul sebagai
tremor (gemetar) tangan ketika sedang beristirahat. Penyakit ini cenderung
diturunkan, walau terkadang faktor genetik tidak memegang peran utama.
�Sekali lagi, ini adalah kondisi multi-faktorial,� kata Dr Walker.
Risiko diturunkan: Menurut Walker, mereka yang mempunyai orangtua, saudara
atau kerabat dekat dengan gangguan parkinson, maka dua kali lipat lebih
mungkin untuk mengalami hal serupa.
(dailymail/kompas)
***************
Barang kali agan2 yang lebih tau, bisa menambahkan,,,
Mohon maaf untuk yang kurang berkenan...
:ceriwislove: :ceriwislove:
</div>