PDA

View Full Version : [Renungan] Apa Yang Sesungguhnya Terjadi di Indonesia?


kerashati
27th May 2012, 04:43 PM
http://1.bp.blogspot.com/_bfe_Pji6A0E/TUmgAgdWNHI/AAAAAAAALds/R7oqhqhTXds/s1600/bismillah.jpg



[/quote]





Assalamu Alaikum Wr Wb http://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_smile.gif













Bentrokan di Tarakan, Kalimantan Timur, ini bermula dari kisruh dua orang. Tapi berlanjut menjadi konflik dua etnis dengan perang terbuka dan korban tewas jatuh dari kedua belah pihak. Subuh pagi tadi, misalnya, terjadi penyerangan ke pemukiman di Tidung kota Tarakan.

Sumber : VivaNews.com , Rabu, 29 September 2011.













Kasus ini terjadi, lantaran konflk yang terjadi antara Suni dan Syiah. Ketua Baitul Muslimin PDI-P, Profesor Hamka Haq menjelaskan, tindak kekerasan yang mengatasnamakan agama berulang kali terjadi pada tahun 2011.

Sumber : TribunNews.com, Jum�at, 30 Desember 2011















Saya cuma seorang siswi dari salah satu SMA Negeri di Jakarta Pusat. Sebelumnya saya mengucapkan mohon maaf apabila tulisan saya dibawah sudah menyinggung pihak-pihak tertentu. Saya hanya ingin memberikan sedikit opini dari apa yang terjadi di Tanah Air kita, Indonesia













http://data.tribunnews.com/foto/bank/images/20111230_Warga_Karang_Gayam_Mengungsi_.jpg

Pembakaran Pesantren milik Jamaah Islam aliran Syiah di Madura, Jawa Timur

Sumber : TribunNews













Saya ga ngerti, apa yang sebenarnya terjadi di Indonesia. Konflik yang bawa-bawa nama agama dan suku banyak bermunculan. Yang saya ga habis pikir, kenapa dari konflik individu, konflik ini berkembang jadi konflik besar. Bahkan sampe ada korban jiwa segala. Konflik Ahmadiyah di Cikeusik, Pengrusakan Gereja di Temanggung, dan diskriminasi Gereja di Bogor. Apa gaada lagi yang namanya unity in diversity? Atau diferensiasi sosial yang saya pelajarin itu cuma ada di buku cetak sosiologi aja?













Mulai dari yang saya kutip tentang Konflik di Tarakan, Kalimantan Timur. Dan kebetulan, keluarga nenek saya tinggal di Selumit, di daerah konflik. Oke konflik ini berawal dari perselisihan individu yang kebetulan dari dua suku yang berbeda. Dan saya rasa masalah intinya bisa diselesaikan dengan cara kekeluargaan. Kenapa harus kekerasan? Berawal dari pengeroyokan, lanjut ke pembunuhan, lanjut lagi ke konflik yang lebih besar lagi, Tarakan ditutup, gaboleh ada yang keluar, gaboleh ada yang masuk. Warga lain yang ga terlibat ikut susah karena takut, toko-toko tutup, dan jalanan rusuh













Konflik yang baru-baru ini muncul di Sampang, Madura, Jawa Timur, lebih parah lagi. Cuma gara-gara beda aliran Syiah dan Sunni. Saya bener-bener kaget. Sama-sama Umat Muslim, sama-sama baca 2 kalimat syahadat. Tapi kenapa ga menghormati satu sama lain? Sebagai seorang Muslim, saya sangat kecewa. Padahal Nabi Muhammad SAW tidak pernah mengajarkan umatnya untuk menjalankan dakwah dengan cara kekerasan.













http://static.inilah.com/data/berita/foto/1813202.jpg













Disini saya ga bermaksud sok tau apalagi menggurui. Saya mau suara saya sebagai generasi muda Indonesia didenger, dan saya mau temen-temen saya, dan ceriwiser sekalian yang baca tulisan saya bisa sedikit merenung. Apa cuma karena masalah individu, atau masalah beda aliran, atau karena ada provokator, kita langsung berkoar-koar dan ribut sana-sini, mengatasnamakan agama dan suku. Saya yakin tujuan pendahulu kita untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, bukan kaya gini. Perjuangan pahlawan kita bukan untuk ngeliat negara kita pelan-pelan pecah karena banyaknya konflik yang terjadi di dalam negeri. Tapi tujuan mereka memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, ya untuk ngelihat generasi selanjutnya bersatu, ngebangun negeri ini, dengan kekayaan yang kita punya, dengan keberagaman suku dan agama yang ada.













Tapi dengan adanya konflik-konflik diatas, kita harusnya bisa belajar. Perbedaan jangan dijadiin alasan terjadinya perpecahan. Tapi perbedaan itu ada untuk dijadikan suatu kesatuan. Indonesia itu bukan cuma punya orang Tidung, atau punya orang Bugis, atau Islam, atau Kristen, atau Buddha. Tapi Indonesia itu satu, punya kita semua, punya semua suku dan agama yang ada didalamnya.













Apa salahnya kalo sedikit evaluasi kesalahan kita di 2011 ini. Saya berharap tahun 2012 nanti Indonesia aman-aman aja, dan gaada lagi yang namanya konflik yang mengatasnamakan suku dan agama http://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_smile.gifhttp://static.kaskus.co.id/images/smilies/s_sm_peace.gifhttp://static.kaskus.co.id/images/smilies/iloveindonesias.gif













http://2.bp.blogspot.com/_1jxfqQPIH2w/TTEz6c1yiRI/AAAAAAAAAnE/4v9WpQwSEp4/s1600/peace.jpg







[quote]





Akhir kata, Wassalamu Alaikum Wr Wb http://static.kaskus.co.id/images/smilies/kisss.gifhttp://static.kaskus.co.id/images/smilies/iloveindonesias.gifhttp://static.kaskus.co.id/images/smilies/sundulgans.gifhttp://static.kaskus.co.id/images/smilies/sundulgans.gif








</div>