mercusuar
27th May 2012, 04:18 PM
Kurangi asupan gula dan karbohidrat sederhana demi suasana hati.
Selasa, 1 Mei 2012, 17:07 WIB
VIVAnews - Perubahan suasana hati dapat dirasakan seseorang dari waktu ke waktu. Di satu hari, kita bisa menjadi seorang yang ceria dan memandang segala sesuatu menyenangkan. Sementara di lain waktu, berubah menjadi seorang yang tertekan dan pemurung.
Perubahan suasana hati atau mood swing wajar terjadi. Namun, jika perubahan suasana hati terlalu sering terjadi akan menjadi masalah bagi kehidupan sehari-hari. Perubahan suasana hati adalah hasil tingkat energi, pola tidur, harga diri, konsentrasi, dan bahkan dorongan seksual seseorang.
Para dokter mengatakan, cara terbaik mengatasi mood swing adalah bertanya pada diri sendiri "mengapa" sebelum bertindak atas emosi yang dirasakan. Pertanyaan ini memaksa otak mengeluarkan masalah daripada meluapkan kemarahan.
"Sadari jenis situasi dan pikiran yang memengaruhi kondisi tubuh secara negatif serta latih pikiran Anda untuk mengatasinya," kata psikolog Shilpi Ashta dari Sri Balaij Action Medical Institute.
"Kadang-kadang, latihan relaksasi membantu mengatasi perubahan suasana hati," tambahnya.
Perubahan Diet Pengaruhi Suasana Hati
Suasana hati yang berubah terlalu sering atau kemarahan juga bisa diakibatkan diet tinggi gula atau karbohidrat sederhana. Memperbanyak asupan nutrisi dari makanan dengan glikemik indeks (GI) rendah, protein tanpa lemak dan karbohidrat kompleks mampu membantu mengurangi goncangan suasana hati.
"Produk kedelai membantu meningkatkan tingkat energi, salmon mengangkat mood dan biji-bijian merupakan sumber karbohidrat kompleks yang menyediakan energi, " urai Dr Nidhi Sarin, ahli gizi klinis, Fortis La Femme kepada Hindustan Times.
Beberapa mineral dan vitamin terbukti membantu mereduksi emosi negatif.
"Kalsium juga mengurangi terjadinya perubahan suasana hati saat pra menstruasi. Sayuran hijau dengan vitamin B menghasilkan neurotransmitter seperti serotonin di otak untuk mengurangi stres yang berpengaruh pada suasana hati," ia menambahkan. (umi)
http://kosmo.vivanews.com/news/read/...ubah-diet-anda (http://kosmo.vivanews.com/news/read/309499-suasana-hati-naik-turun--ubah-diet-anda)
</div>
Selasa, 1 Mei 2012, 17:07 WIB
VIVAnews - Perubahan suasana hati dapat dirasakan seseorang dari waktu ke waktu. Di satu hari, kita bisa menjadi seorang yang ceria dan memandang segala sesuatu menyenangkan. Sementara di lain waktu, berubah menjadi seorang yang tertekan dan pemurung.
Perubahan suasana hati atau mood swing wajar terjadi. Namun, jika perubahan suasana hati terlalu sering terjadi akan menjadi masalah bagi kehidupan sehari-hari. Perubahan suasana hati adalah hasil tingkat energi, pola tidur, harga diri, konsentrasi, dan bahkan dorongan seksual seseorang.
Para dokter mengatakan, cara terbaik mengatasi mood swing adalah bertanya pada diri sendiri "mengapa" sebelum bertindak atas emosi yang dirasakan. Pertanyaan ini memaksa otak mengeluarkan masalah daripada meluapkan kemarahan.
"Sadari jenis situasi dan pikiran yang memengaruhi kondisi tubuh secara negatif serta latih pikiran Anda untuk mengatasinya," kata psikolog Shilpi Ashta dari Sri Balaij Action Medical Institute.
"Kadang-kadang, latihan relaksasi membantu mengatasi perubahan suasana hati," tambahnya.
Perubahan Diet Pengaruhi Suasana Hati
Suasana hati yang berubah terlalu sering atau kemarahan juga bisa diakibatkan diet tinggi gula atau karbohidrat sederhana. Memperbanyak asupan nutrisi dari makanan dengan glikemik indeks (GI) rendah, protein tanpa lemak dan karbohidrat kompleks mampu membantu mengurangi goncangan suasana hati.
"Produk kedelai membantu meningkatkan tingkat energi, salmon mengangkat mood dan biji-bijian merupakan sumber karbohidrat kompleks yang menyediakan energi, " urai Dr Nidhi Sarin, ahli gizi klinis, Fortis La Femme kepada Hindustan Times.
Beberapa mineral dan vitamin terbukti membantu mereduksi emosi negatif.
"Kalsium juga mengurangi terjadinya perubahan suasana hati saat pra menstruasi. Sayuran hijau dengan vitamin B menghasilkan neurotransmitter seperti serotonin di otak untuk mengurangi stres yang berpengaruh pada suasana hati," ia menambahkan. (umi)
http://kosmo.vivanews.com/news/read/...ubah-diet-anda (http://kosmo.vivanews.com/news/read/309499-suasana-hati-naik-turun--ubah-diet-anda)
</div>