dkijakarta
27th May 2012, 04:16 PM
Usai Bermalam Tahun Baru Bersama 6 Rekannya
Sepasang Kekasih Tewas di Vila
PASIRJAMBU,(GM)-
Sepasang kekasih, Chandra Ramadona (19) dan Shela Aprilia (17), warga Jakarta ditemukan tewas dalam posisi berpelukan di kamar mandi di Vila Argapuri, Desa Gambung, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Minggu (1/1) sore. Saat ditemukan Shela dalam keadaan tanpa sehelai benang pun, sedangkan kekasihnya hanya mengenakan celana pendek.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, sepasang kekasih muda ini menginap di Vila Argapuri bersama enam orang temannya. Mereka datang ke daerah wisata andalan Kabupaten Bandung ini untuk menghabiskan malam tahun baru, Sabtu (31/12) sore.
Datang menggunakan minibus sewaan, delapan remaja tersebut terdiri atas lima pria dan tiga wanita. Berbeda dengan enam rekan korban yang memilih tidur di paviliun (ruangan besar, red), Chandra dan Shela tidur di dalam satu kamar.
Kapolres Bandung, AKBP Sony Sonjaya mengungkapkan, setelah menghabiskan malam pergantian tahun, keesokan harinya sekitar pukul 10.00 WIB rombongan remaja dari Jakarta ini mengisi waktu dengan joging di sekitar vila yang mereka sewa. Kecuali pasangan yang tengah dimabuk asmara, Chandra dan Shela yang tidak bergabung. Keduanya memilih tinggal di kamar tidur.
Sekitar pukul 12.00 WIB, rekan korban kembali ke vila. Berdasarkan pengakuan mereka, saat kembali ke dalam vila masih terdengar suara Chandra dan Shela dari dalam kamar mandi. Keenamnya tidak mau mengusik apa yang sedang dilakukan sepasang kekasih itu.
"Namun lama-lama rekan korban mulai curiga, karena sampai pukul 15.30 WIB Chandra dan Shela tak kunjung keluar dari dalam kamar mandi," katanya.
Mereka sempat mengetuk-ngetuk pintu kamar mandi dan memanggil nama keduanya, namun tidak ada jawaban. Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, rekan korban berinisiatif mendobrak pintu," kata Kapolres.
Setelah pintu berhasil dibuka, mereka menemukan Chandra dan Shela sedang berpelukan. Mengetahui rekannya sudah dalam dalam keadaan tidak bernyawa, mereka menghubungi petugas sekuriti vila. Akhirnya jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soreang. Untuk penanganan lebih lanjut, jasad sepasang kekasih ini dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) untuk diautopsi. Namun pihak keluarga korban menolak. Penolakan dibuktikan dengan surat keberatan untuk diautopsi. Mereka lebih memilih membawa jasad Chandra dan Shela ke Jakarta.
Hasil dari identifikasi pada jasad korban yang dilakukan polisi dan oleh tempat kejadian perkara, tidak ditemukan ada tindak penganiayaan. Begitu pun dengan setiap sudut ruangan vila, tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan.
"Dugaan sementara korban tewas akibat menghirup racun dari gas pemanas air yang ada di kamar mandi tersebut. Sebab hasil pemeriksaan pada tubuh korban, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiyaan," ungkap Kapolres. (B.104)**
sumber : http://www.klik-galamedia.com/indexn...om=beritautama (http://www.klik-galamedia.com/indexnews.php?wartakode=20120103094456&idkolom=beritautama)
</div>
Sepasang Kekasih Tewas di Vila
PASIRJAMBU,(GM)-
Sepasang kekasih, Chandra Ramadona (19) dan Shela Aprilia (17), warga Jakarta ditemukan tewas dalam posisi berpelukan di kamar mandi di Vila Argapuri, Desa Gambung, Kecamatan Pasirjambu, Kabupaten Bandung, Minggu (1/1) sore. Saat ditemukan Shela dalam keadaan tanpa sehelai benang pun, sedangkan kekasihnya hanya mengenakan celana pendek.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, sepasang kekasih muda ini menginap di Vila Argapuri bersama enam orang temannya. Mereka datang ke daerah wisata andalan Kabupaten Bandung ini untuk menghabiskan malam tahun baru, Sabtu (31/12) sore.
Datang menggunakan minibus sewaan, delapan remaja tersebut terdiri atas lima pria dan tiga wanita. Berbeda dengan enam rekan korban yang memilih tidur di paviliun (ruangan besar, red), Chandra dan Shela tidur di dalam satu kamar.
Kapolres Bandung, AKBP Sony Sonjaya mengungkapkan, setelah menghabiskan malam pergantian tahun, keesokan harinya sekitar pukul 10.00 WIB rombongan remaja dari Jakarta ini mengisi waktu dengan joging di sekitar vila yang mereka sewa. Kecuali pasangan yang tengah dimabuk asmara, Chandra dan Shela yang tidak bergabung. Keduanya memilih tinggal di kamar tidur.
Sekitar pukul 12.00 WIB, rekan korban kembali ke vila. Berdasarkan pengakuan mereka, saat kembali ke dalam vila masih terdengar suara Chandra dan Shela dari dalam kamar mandi. Keenamnya tidak mau mengusik apa yang sedang dilakukan sepasang kekasih itu.
"Namun lama-lama rekan korban mulai curiga, karena sampai pukul 15.30 WIB Chandra dan Shela tak kunjung keluar dari dalam kamar mandi," katanya.
Mereka sempat mengetuk-ngetuk pintu kamar mandi dan memanggil nama keduanya, namun tidak ada jawaban. Takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, rekan korban berinisiatif mendobrak pintu," kata Kapolres.
Setelah pintu berhasil dibuka, mereka menemukan Chandra dan Shela sedang berpelukan. Mengetahui rekannya sudah dalam dalam keadaan tidak bernyawa, mereka menghubungi petugas sekuriti vila. Akhirnya jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soreang. Untuk penanganan lebih lanjut, jasad sepasang kekasih ini dibawa ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) untuk diautopsi. Namun pihak keluarga korban menolak. Penolakan dibuktikan dengan surat keberatan untuk diautopsi. Mereka lebih memilih membawa jasad Chandra dan Shela ke Jakarta.
Hasil dari identifikasi pada jasad korban yang dilakukan polisi dan oleh tempat kejadian perkara, tidak ditemukan ada tindak penganiayaan. Begitu pun dengan setiap sudut ruangan vila, tidak ditemukan hal-hal yang mencurigakan.
"Dugaan sementara korban tewas akibat menghirup racun dari gas pemanas air yang ada di kamar mandi tersebut. Sebab hasil pemeriksaan pada tubuh korban, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiyaan," ungkap Kapolres. (B.104)**
sumber : http://www.klik-galamedia.com/indexn...om=beritautama (http://www.klik-galamedia.com/indexnews.php?wartakode=20120103094456&idkolom=beritautama)
</div>