kerashati
27th May 2012, 04:07 PM
Banjir Thailand, Tokyo Bermurah Hati
http://cdn-u.kaskus.co.id/66/ga3crugl.jpg
INILAH.COM, Jakarta - Pemerintah Jepang benar-benar berempati kepada ribuan karyawan perusahaan-perusahaan negara itu yang dihantam banjir di Thailand. Mereka akan diperbolehkan memasuki Jepang dan bekerja di induk perusahaannya.
Demikian dikatakan juru bicara pemerintah Jepang kemarin. Lusinan perusahaan Jepang di Thailand, menurut Bangkok Post, telah menghentikan sementara produksinya akibat air terus menerjang menyusul hujan lebat yang turun selama tiga bulan.
Dampaknya ke proses produksi, seperti dirasakan raksasa otomotif Toyota dan Honda, membuat pemerintah Jepang gundah, meskipun bisa bangkit dari guncangan gempa dan hantaman tsunami Maret silam.
�Jepang akan menerima karyawan Thai yang bekerja di perusahaan-perusahaan Jepang yang berhenti beroperasi karena banjir, untuk bekerja di sini dengan kondisi tertentu dan akan kembali ke Thailand jika kondisi pulih,� kata Kepala Sekretariat Kabinet Osamu Fujimura di Tokyo.
Ribuan pekerja Thai dari 30 perusahaan Jepang, akan diizinkan menetap dan bekerja di Jepang selama enam bulan demi keadaan darurat dan sementara. Kata Fujimori, keputusan ini diambil setelah pemerintah mendengar para industrialis Jepang terhalang produksi pabrik-pabriknya di Thailand dan ingin mendongkrak produksi di Jepang.
�Dampak banjir tidak hanya dirasakan Thailand, karena terputusnya rantai supply, tapi justru berdampak pada perokonomian Jepang dan aktivitas perekonomian 10 negara Asean,� lanjutnya.
Thailand adalah negara Asean yang paling dipercaya Jepang. Jepang tidak pernah mampu menjajah Thailand, karena itu hubungan diplomatiknya sangat harmonis sejak zaman sebelum Perang Dunia ke II. Itu tercermin dari kantor Kedutaan Besar Thailand di Tokyo yang sangat besar. Mungkin luas tanahnya lima hektar lebih di tengah kota Tokyo. Jauh lebih besar dari Kedubes Indonesia.
Karena itu, Thailand menjadi hub terpenting bagi pabrik-pabrik Jepang untuk merakit berbagai produk yang diperlukan China dan India.
[/quote][quote]
SUMBER (http://www.inilah.com/read/detail/1790573/banjir-thailand-tokyo-bermurah-hati)
</div>
http://cdn-u.kaskus.co.id/66/ga3crugl.jpg
INILAH.COM, Jakarta - Pemerintah Jepang benar-benar berempati kepada ribuan karyawan perusahaan-perusahaan negara itu yang dihantam banjir di Thailand. Mereka akan diperbolehkan memasuki Jepang dan bekerja di induk perusahaannya.
Demikian dikatakan juru bicara pemerintah Jepang kemarin. Lusinan perusahaan Jepang di Thailand, menurut Bangkok Post, telah menghentikan sementara produksinya akibat air terus menerjang menyusul hujan lebat yang turun selama tiga bulan.
Dampaknya ke proses produksi, seperti dirasakan raksasa otomotif Toyota dan Honda, membuat pemerintah Jepang gundah, meskipun bisa bangkit dari guncangan gempa dan hantaman tsunami Maret silam.
�Jepang akan menerima karyawan Thai yang bekerja di perusahaan-perusahaan Jepang yang berhenti beroperasi karena banjir, untuk bekerja di sini dengan kondisi tertentu dan akan kembali ke Thailand jika kondisi pulih,� kata Kepala Sekretariat Kabinet Osamu Fujimura di Tokyo.
Ribuan pekerja Thai dari 30 perusahaan Jepang, akan diizinkan menetap dan bekerja di Jepang selama enam bulan demi keadaan darurat dan sementara. Kata Fujimori, keputusan ini diambil setelah pemerintah mendengar para industrialis Jepang terhalang produksi pabrik-pabriknya di Thailand dan ingin mendongkrak produksi di Jepang.
�Dampak banjir tidak hanya dirasakan Thailand, karena terputusnya rantai supply, tapi justru berdampak pada perokonomian Jepang dan aktivitas perekonomian 10 negara Asean,� lanjutnya.
Thailand adalah negara Asean yang paling dipercaya Jepang. Jepang tidak pernah mampu menjajah Thailand, karena itu hubungan diplomatiknya sangat harmonis sejak zaman sebelum Perang Dunia ke II. Itu tercermin dari kantor Kedutaan Besar Thailand di Tokyo yang sangat besar. Mungkin luas tanahnya lima hektar lebih di tengah kota Tokyo. Jauh lebih besar dari Kedubes Indonesia.
Karena itu, Thailand menjadi hub terpenting bagi pabrik-pabrik Jepang untuk merakit berbagai produk yang diperlukan China dan India.
[/quote][quote]
SUMBER (http://www.inilah.com/read/detail/1790573/banjir-thailand-tokyo-bermurah-hati)
</div>