jonykebot
27th May 2012, 04:02 PM
Selamat datang di trit ane gan.
Trit ini ane buat untuk ngingetin agan2 semua.
Kata orang bulan Safar adalah bulan bala. Yang oleh
masyarakat Banjarmasin sering di aplikasikan dengan
berpantang untuk melakukan kegiatan-kegiatan
penting di bulan Safar, misalnya perkimpoian,
membangun (batajak) rumah, menurunkan kapal,
bepergian jauh (madam), memulai usaha (dagang, bercocok tanam), mendulang (emas atau intan), dan
sebagainya. Sebab, ujung dari semua kegiatan
tersebut dalam sebagian pemahaman mereka
biasanya adalah kegagalan atau kesusahan, dan
Khusus bagi mereka yang mendulang sangat rentan
terkena racun atau wisa kuning. Setelah sejauh ini kita melalui bulan safar, tiba pada
saat dimana ditemukan satu hari terakhir yang biasa
orang sebut dengan hari Arba Mustamir.
Seorang `ulama besar, Imam Abdul Hamiid Quds,
mufti dan imam Masjidil Haram Makkah pada awal
abad 20 dalam bukunya �Kanzun Najah was-Suraar
fi Fadail al-Azmina wasy-Syuhaar� mengatakan,
�Banyak Awliya Allah yang mempunyai
Pengetahuan Spiritual telah menandai bahwa setiap tahun, 320 ribu penderitaan (Baliyyat) jatuh ke bumi
pada hari Rabu terakhir di bulan Safar.� Hari ini
dianggap sebagai hari yang sangat berat
dibandingkan hari-hari lain sepanjang tahun.
Beberapa ulama mengatakan bahwa ayat Alquran,
�Yawma Nahsin Mustamir� yakni �Hari berlanjutnya pertanda buruk�.
Pada hari Rabu terakhir bulan Safar, biasakan Adab
berikut :
1. Shadatain ( 3 kali ).
2. Astaghfirullah ( 300 kali ).
3. Ayatul Kursi ( 7 kali ).
4. Surah Al Fil ( 7 kali ).
Baca kesemuanya dan hadiahkanlah kepada diri
sendiri dan juga untuk keluarga. Adalah paling baik
untuk menahan daripada keluar dari rumah pada hari
itu. Jikalau harus keluar, maka biasakanlah Adab
setiap tahunya dan pulanglah ke rumah dengan
segera apabila selesai mendapat keperluan. Terakhir, bersedekahlah kepada mereka yatim piatu
atau fakir miskin.
Besok adalah hari Arba Mustamir.
Semoga ALLAH selalu melimpahkan Rahmat Hidayah
kepada kita dan semua makhluknya. AMIN YA ALLAH.
Sumber : banuagambut.blogspot.com/2009/02/safar-arba-mustamir.html
</div>
Trit ini ane buat untuk ngingetin agan2 semua.
Kata orang bulan Safar adalah bulan bala. Yang oleh
masyarakat Banjarmasin sering di aplikasikan dengan
berpantang untuk melakukan kegiatan-kegiatan
penting di bulan Safar, misalnya perkimpoian,
membangun (batajak) rumah, menurunkan kapal,
bepergian jauh (madam), memulai usaha (dagang, bercocok tanam), mendulang (emas atau intan), dan
sebagainya. Sebab, ujung dari semua kegiatan
tersebut dalam sebagian pemahaman mereka
biasanya adalah kegagalan atau kesusahan, dan
Khusus bagi mereka yang mendulang sangat rentan
terkena racun atau wisa kuning. Setelah sejauh ini kita melalui bulan safar, tiba pada
saat dimana ditemukan satu hari terakhir yang biasa
orang sebut dengan hari Arba Mustamir.
Seorang `ulama besar, Imam Abdul Hamiid Quds,
mufti dan imam Masjidil Haram Makkah pada awal
abad 20 dalam bukunya �Kanzun Najah was-Suraar
fi Fadail al-Azmina wasy-Syuhaar� mengatakan,
�Banyak Awliya Allah yang mempunyai
Pengetahuan Spiritual telah menandai bahwa setiap tahun, 320 ribu penderitaan (Baliyyat) jatuh ke bumi
pada hari Rabu terakhir di bulan Safar.� Hari ini
dianggap sebagai hari yang sangat berat
dibandingkan hari-hari lain sepanjang tahun.
Beberapa ulama mengatakan bahwa ayat Alquran,
�Yawma Nahsin Mustamir� yakni �Hari berlanjutnya pertanda buruk�.
Pada hari Rabu terakhir bulan Safar, biasakan Adab
berikut :
1. Shadatain ( 3 kali ).
2. Astaghfirullah ( 300 kali ).
3. Ayatul Kursi ( 7 kali ).
4. Surah Al Fil ( 7 kali ).
Baca kesemuanya dan hadiahkanlah kepada diri
sendiri dan juga untuk keluarga. Adalah paling baik
untuk menahan daripada keluar dari rumah pada hari
itu. Jikalau harus keluar, maka biasakanlah Adab
setiap tahunya dan pulanglah ke rumah dengan
segera apabila selesai mendapat keperluan. Terakhir, bersedekahlah kepada mereka yatim piatu
atau fakir miskin.
Besok adalah hari Arba Mustamir.
Semoga ALLAH selalu melimpahkan Rahmat Hidayah
kepada kita dan semua makhluknya. AMIN YA ALLAH.
Sumber : banuagambut.blogspot.com/2009/02/safar-arba-mustamir.html
</div>