bakpaoayam
27th May 2012, 03:37 PM
http://4.bp.blogspot.com/_9VB_V_v41Ao/TOZv-AH_9QI/AAAAAAAAJyk/hRiA6fHXmSo/s400/images.jpeg http://a8.sphotos.ak.fbcdn.net/hphotos-ak-ash4/392092_234366013301490_100001842786648_560112_6223 47349_n.jpg
Kenapa Manusia Bisa Menjalani Homoseksual/Lesbian
Kenapa Penyimpangan Prilaku Sex yang Atau Penyuka Hubungan Sesama Jenis menjadi sebuah teka teki yang membuat kebingungan penentuan status gender yang sering menjadi permasalahan dalam ketetapan prilaku sex kepada seseorang. Penyimpangan gender dan hubungan sesama jenis sudah sering dibahas di dalam kitab suci, dan cerita sejarah.
Dalam berbagai penelitian yang dilakukan, peristiwa atau lokasi kejadian diazabnya umat Luth A.S ini adalah di Kota Sodom, di daerah yang sekarang dikenal dengan nama Laut Mati atau di danau Luth yang terletak di perbatasan antara Israel dan Yordania.
Ajakan Nabi Luth ini justru ditolak oleh umatnya. Bahkan, tatkala Allah SWT mengutus dua orang malaikat dalam wujud manusia kepada Nabi Ibrahim dan Luth (QS Adz-Dzaariyaat [51]: 32, Hud [11]: 62-81), mereka malah meminta Luth untuk menyerahkan kedua tamunya itu untuk dinikahkan kepada mereka. Lalu, Allah menghancurkan umat Luth ini akibat perbuatannya.
Penyimpangan seksual ini juga terjadi di kota Pompei, Italia.Tercatat dari sejarah dan bekas - bekas mayat yang tertinggal karena letusan gunung Vesuvius, mayat - mayat yang telah menjadi fosil itu ditemukan saat berhubungan badan dengan sesama jenis.
Pada tahun 1869, dokter Dr K.M. Kertbeny yang berkebangsaan Jerman-Hongaria menciptakan isitilah homoseks atau homoseksualitas. Homo sendiri berasal dari kata Yunani yang berarti sama, dan seks yang berarti jenis kelamin. Istilah ini menunjukkan penyimpangan kebiasaan seksual seseorang yang menyukai jenisnya sendiri, misalnya pria menyukai pria atau wanita menyukai wanita.
Pada abad ke 20 semakin banyak homo atau bahasa gaulnya maho-maho (kaskus banget) :homo: bermunculan, sehingga munculnya komunitas homoseksual di kota-kota besar di Hinda-Belanda sekitar pada tahun 1920an
[/quote]
1968
Sekitar pada tahun 1968 mulai dikenal isitilah wadam yang diambil dari kata hawa dan adam. Kata wadam menunjukkan seseorang pria yang mempunyai prilaku menyimpang yang bersikap seperti perempuan.
1969
Pada tahun 1969 di New York, Amerika berlangsung Huru-hara Stonewall ketika kaum waria dan gay melawan represi polisi yang khususnya terjadi pada sebuah bar bernama Stonewall Inn. Perlawanan ini merupakan langkah awal dari Waria dan Gay, dalam mempublikasikan keberadaan mereka.
Pada tahun yang sama mulai muncul organisasi Wadam yang bernama Himpunan Wadam Djakarta (HIWAD). Organisasi tersebut merupakan organisasi Waria pertama di Indonesia yang terletak di Jakarta. Organisai tersebut berdiri dan difasilitasi oleh Gubernur DKI Jakarta Raya, Ali Sadikin.
1978
International Lesbian and Gay Association OLGA) berdiri di Dublin, Irlandia
�1980:
Istilah wadam diganti menjadi waria karena keberatan sebagian pemimpin Islam, karena mengandung nama seorang nabi, yakni Adam a.s.
1981:
Munculnya gejala penyakit baru yang kemudian dinamakan AIDS. Penyakit ini pertama kali ditemukan di kalangan gay di kota kota besar Amerika Serikat, Kemudian ternyata diketahui bahwa HIV adalah virus penyebab AIDS. Penularan HIV / AIDS pertama kali ditularkan melalui hubungan seks anal antara laki laki.
1982 - sekarang
Pada tahun 1982 muncullah Organisasi gay terbuka, yang merupakan organisasi Gay terbuka yang pertama di Indonesia, setelah itu diikuti dengan organisasi lainnya seperti : Persaudaraan Gay Yogyakarta (PGY) (Indonesian Gay Society (IGS)), dan GAYa NUSANTARA (GN) (Surabaya). Setelah banyaknya kemunculan-kemunculan tersebut, organisasi Gay mulai menjamur diberbagai kota besar seperti di Jakarta, Pekanbaru, Bandung dan Denpasar, Malang dan Ujungpadang. Tentunya hal ini cukup meresahkan dan mengkhawatirkan masyarakat terutama organisasi-organisasi Islam di Indonesia.
Nha yang di atas itu pendahuluan, mengenal asal usul maho-maho..
Menurut pendapat ane, terlepas dari keberadaan homoseksual ataupun lesbian yg di akomodir dengan adanya komunitas, ane sih mengacu pada latar belakang keluarga.
Menurut pengamatan yg saya lakukan terhadap beberapa teman saya yang homo dan lesbi, mereka berasal dari keluarga yang tidak seimbang.
Maksudnya adanya dominasi dari pihak ibu yang terlalu berlebih, akhirnya membuat sang anak wanita tidak mendapatkan figur ibu yang baik, dan memutuskan mencari wanita yg mampu mengayomi dia, sabar dan keibuan, jadilah dia seorang lesbian..
Sedangkan homoseks, dilatarbelakangi oleh sang anak lelaki tidak memperoleh figur ayah yang baik, sehingga ia mencari figur tersebut di luaran sana, dan jadilah ia seorang gay..
Menjadi seorang homoseksual dan gay adalah sebuah keputusan, dan tentu saja keputusan itu dibuat dari hasil proses jangka panjang..
So..Bagaimana pendapat agan2?
[quote]
Kunjungi Kisah Inspiratif Satu Ini :
Ketika Tindakan Lebih Dari Sekedar Kata-Kata (Kisah Seorang Pejuang Anak Jalanan) (http://bit.ly/vnjBHT)
</div>
Kenapa Manusia Bisa Menjalani Homoseksual/Lesbian
Kenapa Penyimpangan Prilaku Sex yang Atau Penyuka Hubungan Sesama Jenis menjadi sebuah teka teki yang membuat kebingungan penentuan status gender yang sering menjadi permasalahan dalam ketetapan prilaku sex kepada seseorang. Penyimpangan gender dan hubungan sesama jenis sudah sering dibahas di dalam kitab suci, dan cerita sejarah.
Dalam berbagai penelitian yang dilakukan, peristiwa atau lokasi kejadian diazabnya umat Luth A.S ini adalah di Kota Sodom, di daerah yang sekarang dikenal dengan nama Laut Mati atau di danau Luth yang terletak di perbatasan antara Israel dan Yordania.
Ajakan Nabi Luth ini justru ditolak oleh umatnya. Bahkan, tatkala Allah SWT mengutus dua orang malaikat dalam wujud manusia kepada Nabi Ibrahim dan Luth (QS Adz-Dzaariyaat [51]: 32, Hud [11]: 62-81), mereka malah meminta Luth untuk menyerahkan kedua tamunya itu untuk dinikahkan kepada mereka. Lalu, Allah menghancurkan umat Luth ini akibat perbuatannya.
Penyimpangan seksual ini juga terjadi di kota Pompei, Italia.Tercatat dari sejarah dan bekas - bekas mayat yang tertinggal karena letusan gunung Vesuvius, mayat - mayat yang telah menjadi fosil itu ditemukan saat berhubungan badan dengan sesama jenis.
Pada tahun 1869, dokter Dr K.M. Kertbeny yang berkebangsaan Jerman-Hongaria menciptakan isitilah homoseks atau homoseksualitas. Homo sendiri berasal dari kata Yunani yang berarti sama, dan seks yang berarti jenis kelamin. Istilah ini menunjukkan penyimpangan kebiasaan seksual seseorang yang menyukai jenisnya sendiri, misalnya pria menyukai pria atau wanita menyukai wanita.
Pada abad ke 20 semakin banyak homo atau bahasa gaulnya maho-maho (kaskus banget) :homo: bermunculan, sehingga munculnya komunitas homoseksual di kota-kota besar di Hinda-Belanda sekitar pada tahun 1920an
[/quote]
1968
Sekitar pada tahun 1968 mulai dikenal isitilah wadam yang diambil dari kata hawa dan adam. Kata wadam menunjukkan seseorang pria yang mempunyai prilaku menyimpang yang bersikap seperti perempuan.
1969
Pada tahun 1969 di New York, Amerika berlangsung Huru-hara Stonewall ketika kaum waria dan gay melawan represi polisi yang khususnya terjadi pada sebuah bar bernama Stonewall Inn. Perlawanan ini merupakan langkah awal dari Waria dan Gay, dalam mempublikasikan keberadaan mereka.
Pada tahun yang sama mulai muncul organisasi Wadam yang bernama Himpunan Wadam Djakarta (HIWAD). Organisasi tersebut merupakan organisasi Waria pertama di Indonesia yang terletak di Jakarta. Organisai tersebut berdiri dan difasilitasi oleh Gubernur DKI Jakarta Raya, Ali Sadikin.
1978
International Lesbian and Gay Association OLGA) berdiri di Dublin, Irlandia
�1980:
Istilah wadam diganti menjadi waria karena keberatan sebagian pemimpin Islam, karena mengandung nama seorang nabi, yakni Adam a.s.
1981:
Munculnya gejala penyakit baru yang kemudian dinamakan AIDS. Penyakit ini pertama kali ditemukan di kalangan gay di kota kota besar Amerika Serikat, Kemudian ternyata diketahui bahwa HIV adalah virus penyebab AIDS. Penularan HIV / AIDS pertama kali ditularkan melalui hubungan seks anal antara laki laki.
1982 - sekarang
Pada tahun 1982 muncullah Organisasi gay terbuka, yang merupakan organisasi Gay terbuka yang pertama di Indonesia, setelah itu diikuti dengan organisasi lainnya seperti : Persaudaraan Gay Yogyakarta (PGY) (Indonesian Gay Society (IGS)), dan GAYa NUSANTARA (GN) (Surabaya). Setelah banyaknya kemunculan-kemunculan tersebut, organisasi Gay mulai menjamur diberbagai kota besar seperti di Jakarta, Pekanbaru, Bandung dan Denpasar, Malang dan Ujungpadang. Tentunya hal ini cukup meresahkan dan mengkhawatirkan masyarakat terutama organisasi-organisasi Islam di Indonesia.
Nha yang di atas itu pendahuluan, mengenal asal usul maho-maho..
Menurut pendapat ane, terlepas dari keberadaan homoseksual ataupun lesbian yg di akomodir dengan adanya komunitas, ane sih mengacu pada latar belakang keluarga.
Menurut pengamatan yg saya lakukan terhadap beberapa teman saya yang homo dan lesbi, mereka berasal dari keluarga yang tidak seimbang.
Maksudnya adanya dominasi dari pihak ibu yang terlalu berlebih, akhirnya membuat sang anak wanita tidak mendapatkan figur ibu yang baik, dan memutuskan mencari wanita yg mampu mengayomi dia, sabar dan keibuan, jadilah dia seorang lesbian..
Sedangkan homoseks, dilatarbelakangi oleh sang anak lelaki tidak memperoleh figur ayah yang baik, sehingga ia mencari figur tersebut di luaran sana, dan jadilah ia seorang gay..
Menjadi seorang homoseksual dan gay adalah sebuah keputusan, dan tentu saja keputusan itu dibuat dari hasil proses jangka panjang..
So..Bagaimana pendapat agan2?
[quote]
Kunjungi Kisah Inspiratif Satu Ini :
Ketika Tindakan Lebih Dari Sekedar Kata-Kata (Kisah Seorang Pejuang Anak Jalanan) (http://bit.ly/vnjBHT)
</div>