PDA

View Full Version : Pernikahan Anak Presiden Yang Sederhana


kumisfauzi
27th May 2012, 03:33 PM
Mohon Maap jika repost



Pernikahan adalah upacara pengikatan janji nikah yang dirayakan atau dilaksanakan oleh dua orang dengan maksud meresmikan ikatan perkimpoian secara hukum agama, hukum negara, dan hukum adat. Upacara pernikahan memiliki banyak ragam dan variasi antar bangsa, suku satu dan yang lain pada satu bangsa, agama, budaya, maupun kelas sosial. Penggunaan adat atau aturan tertentu kadang-kadang berkaitan dengan aturan atau hukum agama tertentu pula.

Pernikahan memang menjadi sesuatu yang spesial dalam kehidupan setiap orang. Oleh karena itulah setiap orang menginginkan agar perayaan pernikahan memberikan kesan tersendiri. seperti halnya pernikahan mewah putra-putri pejabat penting di negara kita ini yang menimbulkan pro dan kontra.

Pihak yang pro menganggap pernikahan ini adalah �Sah-sah� saja. Pesta pernikahan mewah merupakan privasi orang atas jerih upaya yang telah ia perjuangkan dalam waktu yang tidak singkat. Toh biaya yang dipakai adalah biaya sendiri. Apalagi yang punya hajat adalah orang yang status sosialnya tinggi yakni para pejabat dan orang penting nomor satu di negara kita ini. Sehingga biaya sebesar 12 Milyar pun tak jadi masalah.

Sementara itu pihak yang kontra mesyesalkan pernikahan mewah putra-putri para pejabat ini sementara rakyatnya masih terbelenggu pada kemiskinan. Pernikahan yang menghabiskan dana besar itu dinilai terlalu berlebihan sementara masih banyak rakyat yang memerlukan bantuan untuk biaya operasi anaknya.

Terlepas dari pro dan kontra itu, coba kita melihat upacara pernikahan �mewah� putra presiden negara sahabat. Adalah pernikahan Alireza Ahmadinejad putra presiden negara Iran Mahmoud Ahmad Dinejad. Sebagai seorang presiden, Mahmoud Ahmad Dinejad dikenal sebagai orang yang sederhana. Saya tidak ingin menyoroti dari golongan islam mana Mahmoud Ahmad Dinejad, namun yang ingin saya samapaikan adalah sikapnya sebagai seorang pemimpin yang sederhana sehingga mendapat simpati dan dukungan mayoritas rakyatnya. Kesederhanaan Presiden yang mendapat gelar Ph.D bidang tekhnik sipil ini juga nampak saat menikahkan putranya.

Seperti yang dituliskan seorang blogger Javad Matin yang mengaku sebagai teman Alireza dan* menhadiri acara pernikahannya. On Thursday night at 9 p.m. I went to the cultural club of the presidential office. Outside the club, everything was so normal that I thought I had perhaps come to the wrong place (kamis malam jam 9. Saya dating ke klub budaya kantor kepresidenan. di luar klub,* segala sesuatu biasa saja saya sempat mengira datang ke tempat yang salah) kata Matin dalam blognya yang diterjemahkan oleh speroforum.com. Makanan yang di sajikan pun sederhana buah-buahan, roti cake dan sebuah air mineral. Acara pernikahan pun sederhana diisi dengan doa.

Masih mengutip dari speroforum.com, Disampaikan oleh *Mr. Kheirkhah, kepala klub yang menjadi tempat resepsi terbut, total biaya acara resepsi tersebut adalah 3.5 juta tomans (sekitar $3.500 USD atau Rp 31.500.000,-). Disampaikan juga jumlah total tamu undangan laki-laki sekitar 180 orang, Matin melihat sedikit sekali tamu dari pegawai negeri.

Bermewah-mewahan memang hak setiap orang, namun sebagai seorang pemimpin hendaknya menghindari sifat tersebut dan memberi contoh yang baik kepada rakyatnya untuk selalu hidup sederhana dalam kemewahan. Sesungguhnya jika kesederhanaan itu benar-benar diterapkan oleh pemimpin, rakyat akan semakin bersimpati dan mendukung.



Terlihat buah-buahan sebagai hidangan acara resepsi pernikahan putra Mahmoud Ahmad Dinejad, sumber: yasirimran.wordpress.com http://img.kaskus.co.id/images/kaskusmobile_hp.gif


</div>