stupid
4th December 2010, 05:53 AM
http://www.mediaindonesia.com/spaw/uploads/images/article/image/20101204_124220_borobudur-2.jpg
Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko pascaletusan Gunung Merapi Daerah Istimewa Yogyakarta kembali melakukan promosi pariwisata.
"Pascabencana alam Gunung Merapi kami berupaya melakukan pemulihan kunjungan wisata ke kota tersebut," kata Deputy General Manager Kantor Perwakilan Bali, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Chrisnamurti di Kuta, Bali, Jumat (3/12).
Ia mengatakan, pihaknya kembali melakukan promosi tersebut agar kunjungan wisatawan ke obyek wisata itu dapat normal kembali seperti semula. "Kami berharap wisatawan yang ingin berkunjung ke objek wisata situs sejarah tersebut pasca bencana alam tidak merasa khawatir, bahkan secara kajian ahli vulkanologi Gunung Merapi sudah dinyatakan aman," ucapnya.
Hal senada juga diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta Tazbir� bahwa bencana alam yang selama ini menyelimuti wilayah Yogyakarta sudah aman. "Kami berharap bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke objek-objek wisata di wilayah Yogyakarta tak khawatir. Hal itu pemerintah telah menjamin kondisi tersebut," katanya.
Menyinggung kunjungan wisatawan pada saat bencana alam itu, kata dia, jumlah kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara sangat anjlok. "Turunnya kunjungan wisatawan itu sangat beralasan karena bencana alam, di samping itu beberapa pekan lalu Bandara Adi Sutjipto dinyatakan tertutup dambak dari erupsi Gunung Merapi," katanya.
Namun sekarang, kata dia, bandara tersebut sudah dibuka kembali� secara normal, sehingga penerbangan pun tidak ada kendala untuk mengangkut penumpang tujuan Yogyakarta. "Semua penerbangan tujuan Bandara Adi Sutjipto kini sudah beroperasi. Jadi, tidak ada masalah lagi bila wisatawan ingin menikmati liburan ke Yogyakarta," ucap Tazbir.
Ditanya alasan promosi lewat Bali, ia mengatakan, Pulau Dewata sebagai pintu gerbang wisatawan asing. Selain itu pihaknya juga promosi lewat media massa. "Promosi di Bali ini juga bekerja sama dengan biro perjalanan yang melayani paket wisata Yogyakarta," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bidang Produk dan Pemasaran Asita Yogyakarta, Ahmad Muchlis mengatakan, belakangan ini kunjungan wisatawan turun sangat signifikan.
"Tetapi sekarang jumlah kunjungan wisatawan sudah berangsur-angsur membaik. Mudah-mudahan pertengahan tahun 2011 sudah pulih sepenuhnya," katanya.
∞∞∞ sumber (http://www.mediaindonesia.com/read/2010/12/04/185867/274/101/Wisata-Candi-di-Yogyakarta-Dipromosikan-Lagi) ∞∞
Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko pascaletusan Gunung Merapi Daerah Istimewa Yogyakarta kembali melakukan promosi pariwisata.
"Pascabencana alam Gunung Merapi kami berupaya melakukan pemulihan kunjungan wisata ke kota tersebut," kata Deputy General Manager Kantor Perwakilan Bali, PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Chrisnamurti di Kuta, Bali, Jumat (3/12).
Ia mengatakan, pihaknya kembali melakukan promosi tersebut agar kunjungan wisatawan ke obyek wisata itu dapat normal kembali seperti semula. "Kami berharap wisatawan yang ingin berkunjung ke objek wisata situs sejarah tersebut pasca bencana alam tidak merasa khawatir, bahkan secara kajian ahli vulkanologi Gunung Merapi sudah dinyatakan aman," ucapnya.
Hal senada juga diungkapkan Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta Tazbir� bahwa bencana alam yang selama ini menyelimuti wilayah Yogyakarta sudah aman. "Kami berharap bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke objek-objek wisata di wilayah Yogyakarta tak khawatir. Hal itu pemerintah telah menjamin kondisi tersebut," katanya.
Menyinggung kunjungan wisatawan pada saat bencana alam itu, kata dia, jumlah kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara sangat anjlok. "Turunnya kunjungan wisatawan itu sangat beralasan karena bencana alam, di samping itu beberapa pekan lalu Bandara Adi Sutjipto dinyatakan tertutup dambak dari erupsi Gunung Merapi," katanya.
Namun sekarang, kata dia, bandara tersebut sudah dibuka kembali� secara normal, sehingga penerbangan pun tidak ada kendala untuk mengangkut penumpang tujuan Yogyakarta. "Semua penerbangan tujuan Bandara Adi Sutjipto kini sudah beroperasi. Jadi, tidak ada masalah lagi bila wisatawan ingin menikmati liburan ke Yogyakarta," ucap Tazbir.
Ditanya alasan promosi lewat Bali, ia mengatakan, Pulau Dewata sebagai pintu gerbang wisatawan asing. Selain itu pihaknya juga promosi lewat media massa. "Promosi di Bali ini juga bekerja sama dengan biro perjalanan yang melayani paket wisata Yogyakarta," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Bidang Produk dan Pemasaran Asita Yogyakarta, Ahmad Muchlis mengatakan, belakangan ini kunjungan wisatawan turun sangat signifikan.
"Tetapi sekarang jumlah kunjungan wisatawan sudah berangsur-angsur membaik. Mudah-mudahan pertengahan tahun 2011 sudah pulih sepenuhnya," katanya.
∞∞∞ sumber (http://www.mediaindonesia.com/read/2010/12/04/185867/274/101/Wisata-Candi-di-Yogyakarta-Dipromosikan-Lagi) ∞∞