bakpaoayam
27th May 2012, 03:29 PM
sumber : www.pelesir.com (http://www.pelesir.com)
INDIA terkenal memiliki sederet objek wisata favorit yang menakjubkan. Tak hanya dikenal dengan keindahan Taj Mahal saja. Tapi di negeri Mahatma Gandhi ini juga dikenal dengan obyek wisata yang lainnya.
Wisata Kereta Uap, Fairy Queen.
http://www.pelesir.com/wp-content/uploads/2011/09/fairy-queen.jpg
Bagi turis yang berkunjung ke India, naik kereta api yang ditarik oleh lokomotif uap merupakan pengalaman takkan terlupakan. Misalnya, Fairy Queen Express.
Fairy Queen adalah sebuah impian. Pengoperasiannya kembali pada 18 Oktober 1997, setelah �tidur� selama 90 tahun lebih merupakan saat-saat paling menggembirakan dalam sejarah kepariwisataan India dan menjadi sebuah tonggak sejarah dalam kehidupan Perusahaan Kereta Api (Indian Railways). Dengan biaya 10.000 rupee (biaya ini sudah termasuk semuanya atau all inclusive) kita bisa menikmati perjalanan selama dua hari bersafari dan barangkali ini adalah paket wisata kereta api uap terbaik di dunia.
Kereta api ini beroperasi setiap dua kali Sabtu, pada Oktober sampai Maret, dan tiket dapat dipesan dari National Rail Museum, New Delhi, International Tourist Bureau di Stasiun Kereta Api New Delhi atau di setiap perwakilan Indian Railways di luar negeri.
Kereta Api Darjeeling Himalayan, yang ditarik oleh lokomotif-lokomotif yang pernah mengelilingi dunia, kini telah dinyatakan sebagai world heritage site atau situs peninggalan kebudayaan dunia. Bila kita berkunjung ke wisata kereta api ini, kita pun bisa menikmati keindahan alam Darjeeling sebagai sebuah hill station disamping menapak tilas kereta api tua tersebut.
Wisata Religi
Selain pengunungan dan kota-kota indah, para pencinta traveling yang ingin menghabiskan masa liburan bisa mengunjungi objek wisata religius yang terkenal seantero dunia.
http://www.pelesir.com/wp-content/uploads/2011/09/lumbini.jpg
Salah satu wisata religius yang banyak dikunjungi wisatawan adalah Lumbini, tempat lahir sang Budha Gautama. Bagi umat Budha, Lumbini menjadi salah satu tempat yang tidak boleh terlewatkan saat berkunjung ke India. Pasalnya menurut sejarah, sang Budha Gautama dilahirkan dalam keluarga kerajaan pada 556 SM di Lumbini, perbatasan India dengan negara Nepal.
http://www.pelesir.com/wp-content/uploads/2011/09/bodhgaya.jpg
Selanjutnya Anda harus berkunjung ke Bodhgaya. Di sinilah sang Budha Gautama mencapai kesempurnaannya setelah melakukan tapa di bawah sebuah pohon Bodhi pada usia 29 tahun. Di kota ini pula terdapat kuil Mahabodhi yang dibangun pada abad ke-3 oleh Raja Ashoka. Informasi lain mengatakan, kuil tersebut dibangun antara abad ke-5 dan ke-7.
Setelah itu, Anda harus menyambangi Samath, di lembah Sungai Gangga India, tempat sang Budha mengajarkan keimanan dan aspek-aspek ke-Budhaan. Tempat ziarah lainnya yang banyak dikunjungi adalah Shravasti. Di kota ini sang Budha melakukan banyak mukjizat besar. Kota terpenting lainnya Sankashaya. Menurut kepercayaan umat Budha, sang Budha Gautama dipercaya diturunkan dari surga Tushita. Kota ini menjadi satu-satunya tempat ziarah penganut Budha yang tidak memiliki satu kuil maupun biara.
</div>
INDIA terkenal memiliki sederet objek wisata favorit yang menakjubkan. Tak hanya dikenal dengan keindahan Taj Mahal saja. Tapi di negeri Mahatma Gandhi ini juga dikenal dengan obyek wisata yang lainnya.
Wisata Kereta Uap, Fairy Queen.
http://www.pelesir.com/wp-content/uploads/2011/09/fairy-queen.jpg
Bagi turis yang berkunjung ke India, naik kereta api yang ditarik oleh lokomotif uap merupakan pengalaman takkan terlupakan. Misalnya, Fairy Queen Express.
Fairy Queen adalah sebuah impian. Pengoperasiannya kembali pada 18 Oktober 1997, setelah �tidur� selama 90 tahun lebih merupakan saat-saat paling menggembirakan dalam sejarah kepariwisataan India dan menjadi sebuah tonggak sejarah dalam kehidupan Perusahaan Kereta Api (Indian Railways). Dengan biaya 10.000 rupee (biaya ini sudah termasuk semuanya atau all inclusive) kita bisa menikmati perjalanan selama dua hari bersafari dan barangkali ini adalah paket wisata kereta api uap terbaik di dunia.
Kereta api ini beroperasi setiap dua kali Sabtu, pada Oktober sampai Maret, dan tiket dapat dipesan dari National Rail Museum, New Delhi, International Tourist Bureau di Stasiun Kereta Api New Delhi atau di setiap perwakilan Indian Railways di luar negeri.
Kereta Api Darjeeling Himalayan, yang ditarik oleh lokomotif-lokomotif yang pernah mengelilingi dunia, kini telah dinyatakan sebagai world heritage site atau situs peninggalan kebudayaan dunia. Bila kita berkunjung ke wisata kereta api ini, kita pun bisa menikmati keindahan alam Darjeeling sebagai sebuah hill station disamping menapak tilas kereta api tua tersebut.
Wisata Religi
Selain pengunungan dan kota-kota indah, para pencinta traveling yang ingin menghabiskan masa liburan bisa mengunjungi objek wisata religius yang terkenal seantero dunia.
http://www.pelesir.com/wp-content/uploads/2011/09/lumbini.jpg
Salah satu wisata religius yang banyak dikunjungi wisatawan adalah Lumbini, tempat lahir sang Budha Gautama. Bagi umat Budha, Lumbini menjadi salah satu tempat yang tidak boleh terlewatkan saat berkunjung ke India. Pasalnya menurut sejarah, sang Budha Gautama dilahirkan dalam keluarga kerajaan pada 556 SM di Lumbini, perbatasan India dengan negara Nepal.
http://www.pelesir.com/wp-content/uploads/2011/09/bodhgaya.jpg
Selanjutnya Anda harus berkunjung ke Bodhgaya. Di sinilah sang Budha Gautama mencapai kesempurnaannya setelah melakukan tapa di bawah sebuah pohon Bodhi pada usia 29 tahun. Di kota ini pula terdapat kuil Mahabodhi yang dibangun pada abad ke-3 oleh Raja Ashoka. Informasi lain mengatakan, kuil tersebut dibangun antara abad ke-5 dan ke-7.
Setelah itu, Anda harus menyambangi Samath, di lembah Sungai Gangga India, tempat sang Budha mengajarkan keimanan dan aspek-aspek ke-Budhaan. Tempat ziarah lainnya yang banyak dikunjungi adalah Shravasti. Di kota ini sang Budha melakukan banyak mukjizat besar. Kota terpenting lainnya Sankashaya. Menurut kepercayaan umat Budha, sang Budha Gautama dipercaya diturunkan dari surga Tushita. Kota ini menjadi satu-satunya tempat ziarah penganut Budha yang tidak memiliki satu kuil maupun biara.
</div>