jokowikotak
27th May 2012, 03:22 PM
[/spoiler] for mantra ga repsol:
http://www.miculmusulman.com/bismilah.gif
http://39.imagebam.com/download/LtNkwcMFbVAjFvZHK03oMg/13490/134891285/garepost2.jpg
for cekidot:
http://1.bp.blogspot.com/_sgR1c7qjPPg/TUV8SxqYKMI/AAAAAAAAABs/VLU44G_c-_Q/s1600/break-up.jpg
Masa pacaran emang penuh dengan kenangan indah. Betul ga gan/sist?? Makanya saat putus, pasti kita memerlukan waktu yang lama untuk bisa �melupakan� sang mantan dan memulihkan hati yang patah. Saat-saat seperti ini, tak seorangpun siap untuk berpacaran kembali.(kecuali cuma buat pelarian)
Ada hal-hal yang harus agan/sist lalui agar siap untuk berpacaran lagi. Nah ada 5 tanda yang bisa jadi patokan bahwa agan/sist siap untuk mencari pacar lagi.
Bagaimana reaksimu saat membaca atau mendengar namanya?
Jika agan/sist sudah tidak merasa terganggu atau merasa biasa saja saat mendengar namanya disebut, maka berarti agan/sist sudah �melupakannya�.
Melamun tentang dirinya
Tak pernah lagi berharap kembali padanya setelah sekian waktu berpisah.
Bisa mengampuni
Melepaskan pengampunan tentang kesalahan-kesalahannya yang membuat agan/sist patah hati dan merasa sakit.
Mengambil hikmahnya
Tak selamanya putus berarti kiamat. Bisa jadi dia memang bukan yang terbaik buat agan/sist atau mungkin belum waktunya. Semua pasti ada hikmahnya.
Tak lagi membandingkan dengan mantan
Saat agan/sist mulai pedekate dengan orang lain, agan/sist tak membandingkan kelebihan kekurangan dengan sang mantan.
Biasanya sih nglupain mantan yang baru dipacari enam bulan, bisa memerlukan waktu lebih dari dua tahun untuk bnr2 nglupainya. Meski ane sendiri ga percaya bahwa kita bisa benar-benar melupakan mantan (kecuali hilang ingatan atau mati), namun pasti ada masa dimana kita bisa �melupakannya�.
Yang pasti, apapun yang terjadi, life must go on and still go on!
[spoiler=open this] for ceriwiser yang baik selalu:
kalo ni treat berguna buat agan smua budayakan :rate5
bagi yang dermawan ane ga nolak di traktir :melonndan:
tapi ane nolak di lempar :cabendan:
MATUR NUWUN SAKLAWASE
Kupat Duduh Santen
Menawi Lepat Nyuwun Ngapunten
</div>
http://www.miculmusulman.com/bismilah.gif
http://39.imagebam.com/download/LtNkwcMFbVAjFvZHK03oMg/13490/134891285/garepost2.jpg
for cekidot:
http://1.bp.blogspot.com/_sgR1c7qjPPg/TUV8SxqYKMI/AAAAAAAAABs/VLU44G_c-_Q/s1600/break-up.jpg
Masa pacaran emang penuh dengan kenangan indah. Betul ga gan/sist?? Makanya saat putus, pasti kita memerlukan waktu yang lama untuk bisa �melupakan� sang mantan dan memulihkan hati yang patah. Saat-saat seperti ini, tak seorangpun siap untuk berpacaran kembali.(kecuali cuma buat pelarian)
Ada hal-hal yang harus agan/sist lalui agar siap untuk berpacaran lagi. Nah ada 5 tanda yang bisa jadi patokan bahwa agan/sist siap untuk mencari pacar lagi.
Bagaimana reaksimu saat membaca atau mendengar namanya?
Jika agan/sist sudah tidak merasa terganggu atau merasa biasa saja saat mendengar namanya disebut, maka berarti agan/sist sudah �melupakannya�.
Melamun tentang dirinya
Tak pernah lagi berharap kembali padanya setelah sekian waktu berpisah.
Bisa mengampuni
Melepaskan pengampunan tentang kesalahan-kesalahannya yang membuat agan/sist patah hati dan merasa sakit.
Mengambil hikmahnya
Tak selamanya putus berarti kiamat. Bisa jadi dia memang bukan yang terbaik buat agan/sist atau mungkin belum waktunya. Semua pasti ada hikmahnya.
Tak lagi membandingkan dengan mantan
Saat agan/sist mulai pedekate dengan orang lain, agan/sist tak membandingkan kelebihan kekurangan dengan sang mantan.
Biasanya sih nglupain mantan yang baru dipacari enam bulan, bisa memerlukan waktu lebih dari dua tahun untuk bnr2 nglupainya. Meski ane sendiri ga percaya bahwa kita bisa benar-benar melupakan mantan (kecuali hilang ingatan atau mati), namun pasti ada masa dimana kita bisa �melupakannya�.
Yang pasti, apapun yang terjadi, life must go on and still go on!
[spoiler=open this] for ceriwiser yang baik selalu:
kalo ni treat berguna buat agan smua budayakan :rate5
bagi yang dermawan ane ga nolak di traktir :melonndan:
tapi ane nolak di lempar :cabendan:
MATUR NUWUN SAKLAWASE
Kupat Duduh Santen
Menawi Lepat Nyuwun Ngapunten
</div>