PDA

View Full Version : IRONIS! Indonesia membiarkan warganya di pancung


golputaja
27th May 2012, 03:12 PM
pertama tama TS mengucapkan
[/spoiler] for Ucapan TS:




http://i53.tinypic.com/iwkzlt.png









semoga ga :repost:



Langsung aja gan ke Inponya..


[spoiler=open this] for inpo:




Ironi, lagi-lagi kasus TKI Indonesia yang berada di Arab Saudi berakhir tragis. Ruyati asal bekasi harus dihukum pancung karena membunuh majikannya yang sudah tua. Tidak ada pembelaan atau bantuan hukum sama sekali terhadap dirinya. Diduga Ruyati hanya membela diri, sudah sedemikian banyak kasus yang terjadi dan setiap tahun semakin meningkat. Tidak ada pengawasan yang baik terhadap warga dan pembinaan para PJKI yang mengeluarkan Tenaga Kerja Tersebut.



Belum lagi kasus TKI yang tinggal dikolong jembatan, lebih dari seratus perempuannya hamil, sebagian malah ada yang sudah meninggal dunia karena sakit dan penganiyaan. KBRI di sana seolah-olah tidak ada daulat sama sekali, tidak ada upaya, alasannya urusan birokrasi, mereka masuk melalui jalur tidak resmi. Domestik dalam negeri tidak memperluas lapangan kerja, duta devisa diluar negeri malah disiksa.



Setiap tahun kita rakyat akan tercengang, jangan jauh-jauh sampai ke arab saudi, ribuan TKI dideportasi dari negara tetangga Malaysia, sudah bukti contoh bahwa Indonesia hanya akan terus di hina dan di cemooh negara-negara penerima tenaga kerja.



Semakin tinggi kasus, memang tidak menghentikan negara ini menyalurkan tenaga kerja keluar negeri, tetapi haruslah diinggat dari sedemikian banyak pejabat pintar masa iya tidak ada satupun yang bisa menyelesaikan kasus seperti ini?? Apakah memang negara ini sudah pada mementingkan diri sendiri, tidak begitu menyentuh rakyat lagi, sehingga rakyat yang dibawah tidak terasa sama sekali kebijakannya.



Sudah sepantasnya Menteri Luar negeri, atau bahkan Presiden memberikan sanksi tegas kepada badan kedaulatan yang bertugas di Arab Saudi yang telah teledor dan sangat terlambat dalam setiap menagani masalah seperti ini.



Beda halnya dengan Pemerintah Australia, Menteri Pertaniaannya langsung memutuskan tidak mengekspor sapinya lagi ke Indonesia setelah melihat cara pemotongannnya tidak sesuai standard yang berlaku dinegaranya. Bayangkan negara Australia tidak terima binatang mereka diperlakukan tidak layak. Binatang dianggap ada standar cara pemotongannya dan tidak patut berada di Indonesia hehehe�. Ironi.



Alangkah malangnya Indonesia, selalu melakukan kesalahan yang sama, bila hari ini ada kasus besok akan terulang kembali. Tanpa mengantisipasi dan membuat kebijakan dan pencegahan.



Aku bangga menjadi rakyat Indonesia, tetapi tidak bangga sama pemimpinnya. Semoga kasus seperti ini dapat di antispasi dan tidak terjadi lagi dikemudian hari, karena hak setiap warga negara Indonesia harus diperjuangkan dimanapun mereka berada.



Masih bingung? tanyasaja









TS mengharapkan :melonndan: jangan di timpuk :cabendan: jangan lupa :rate5 budayakan komeng yang bermutu.. dan yang pasti http://ceri.ws/smilies/nosara.gif http://ceri.ws/smilies/nosara.gif

</div>