Log in

View Full Version : Mencari Nafkah Dengan Menggugat Spam


demokrat
27th May 2012, 02:49 PM
http://www.mediaindonesia.com/mediagadget/spaw/uploads/images/article/image/2010_12_31_10_07_08_daniel-content.jpg









BERMULA sering menerima spam yang isinya menyesatkan, Daniel Balsam akhirnya bisa menggugat perusahaan yang senang mengirimkan spam, ke e-mailnya.



Spam yang biasanya berbentuk junk mail merupakan penyalahgunaan sistem pesan elektronik, (termasuk media penyiaran dan sistem pengiriman digital) untuk mengirim berita iklan dan keperluan lainnya secara massal.



Biasanya spam menampilkan berita secara bertubi-tubi, tapi berdampak menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna situs. Dan orang yang menciptakannya disebut spammers. Siapa pun pengguna email pasti membenci keberadaan surat sampah itu. Begitu pula dengan Daniel Balsam.



Delapan tahun lalu, Balsam bekerja sebagai seorang marketer. Suatu ketika Balsam menerima begitu banyak junk mail berisi informasi memperbesar payudara. Atas dasar itu diaa pun memutuskan berhenti berkarir dalam bidang pemasaran.



Tak lama kemudian ia meluncurkan situs Danhatesspam.com. dan melanjutkan pendidikan ke sekolah hukum. Kedua bidang itu saling berkaitan. Pasalnya dengan belajar hukum, kini dia bisa menggugat perusahan yang sengaja membanjiri inbox e-mailnya, dengan tawaran tentang obat murah, seks bebas, dan sebagainya. ''Saya telah membersihkan spam itu walau belum keseluruhan,'' ujar Balsam.



Selama ini Balsam telah mengajukan puluhan tuntutan hukum sebelum ia lulus sekolah hukum pada 2008. Terutama tuntutan terhadap pemasar e-mail yang melanggar undang-undang antispam. Dia pun berhasil memenangkan banyak kasus di pengadilan. Namun dia pernah pula dituduh mengirim spam ilegal, dan digugat pengadilan sebesar US$1 juta.



Usaha Balsam dalam memerangi spam dimulai pada 2002. Dia mulai mengajukan gugatan kepada perusahaan yang sengaja mengirimkan e-mail sampah ke e-mailnya. Lama-lama dia mulai percaya diri setelah banyak gugatannya dimenangkan pengadilan. Kemudian beberapa kasus spam dalam skala besar mulai muncul pada 2008, sebelum dia mendirikan 9th US Circuit Court of Appeal.



Dia pun pernah memenangi gugatan senilai US$4.000 terhadap Various Inc, sebuah perusahaan media sosial yang mengendalikan situs orang dewasa AdultFriendFinder.com.



Setelah lulus dari University of California Hastings Collage of The Law, Balsam kian gigih mengajukan undang-undang antispam. Baginya sangat penting adanya undang-undang antispam ini, agar konsumen bisa terbebas dari spam yang dikirim perusahaan atau orang tidak dikenal.



''Dengan adanya Undang-Undang antispam ini, perusahaan pengirim spam dengan header yang menyesatkan bagi penerima, bisa dicabeinsi,'' ujarnya.

Cisco System Inc pernah memperkirakan ada 200 miliar pesan spam beredar setiap hari. Dan 90% junk mail tersebut dikirim lewat e-mail.



pesan ts :

Seorang pemilik situs Web atau pengusaha perlu memahami bagaimana untuk mematuhi undang-undang spam ketika mengirim email massal untuk mencegah masalah hukum.



1. Pertimbangkan masalah email spam dan massa dari perspektif penerima. Federal Trade Commission's Program OnGuard memberikan informasi kepada konsumen tentang melindungi diri dari penipuan email (lihat Sumberdaya bawah). Sebuah bisnis dapat mematuhi undang-undang federal yang lebih baik dengan memahami kekhawatiran pelanggan mereka melalui OnGuard.



2. Buat garis subjek jujur ​​dan akurat dalam email massal Anda. Perusahaan yang tidak mematuhi Undang-Undang CAN-SPAM tahun 2003 menggunakan subjek menipu atau menyesatkan dalam rangka untuk menarik pembaca yang tidak curiga. Cara yang baik untuk pendekatan menciptakan baris subjek adalah dengan menggunakan kalimat singkat dari teks email.



3. Memungkinkan penerima email untuk mengakses informasi bisnis kontak Anda. Informasi ini harus menyertakan alamat pos anda, email kembali dan nomor telepon untuk memastikan proses yang transparan. Spam undang-undang di tingkat negara bagian dan federal mewajibkan perusahaan pengirim email massal untuk menyertakan sebuah alamat pos saat ini untuk membuat mereka akuntabel.



4. Label email Anda sebagai iklan saat mengirim ke sebuah kelompok besar. Ini adalah ketentuan hukum federal untuk memastikan bahwa penerima email memahami sifat dari email massal. Banyak email spam gagal membedakan antara teks biasa dan iklan, yang dapat menyebabkan penerima untuk membuat keputusan yang buruk atau jatuh untuk penipuan.



5. Memberikan pilihan bagi penerima email untuk menghentikan penerimaan pesan dari perusahaan Anda. Undang-undang CAN-SPAM tahun 2003, yang mendikte email spam kepolisian di tingkat federal, memerlukan penyediaan opt-out setiap email massal. Pilihan ini tidak hanya memenuhi persyaratan hukum, tetapi memastikan layanan pelanggan yang baik.



Petunjuk:



Ambil spamming serius. Undang-undang Federal menyatakan bahwa siapa pun yang melanggar undang-undang anti-spamming dapat menerima denda sampai $ 11, 000 per pelanggaran. pungutan tambahan mungkin diberikan untuk pelanggaran hukum negara, tergantung pada keadaan Anda tinggal masuk



maaf Ts hanya menyampaikan yang ts tau, karena pengalaman kena spam email terus setiap harinya.






[/quote][quote]






Originally Posted by InReverie
http://static.kaskus.co.id/images/buttons/viewpost.gif (http://www.ceriwis.us/showthread.php?p=448297639#post448297639)


jenius juga ni orang

bisa aja liat peluang cari duit

spam lah bisa di tuntut

:ngakak:






sebenernya bukan peluang juga gan....emang sebenarnya kalo spam email itu melanggar privasi, makanya bisa dituntut...ya contohnya aja website



(www.*****.com (http://www.*****.com)) yg katanya kalo sumbit email dibayar ceban per saru emailnya.....nah web gitu gan yang bisa dituntut...ane soalnya ada pengalaman, habis ane sumit email dan nama (disitu ada tulisan ini adalah tahap kesuksesan anda, silahkan anda menjadi subscriber kami...bla...bla...blaa):mahos

nah besoknya puluhan email ga jelas masuk ke email ane gan

</div>