golputaja
27th May 2012, 02:47 PM
[/quote]
sekedar share (copas) dari blog sendiri :D
mohon bantu Rate ya :naikkuda:
jangan sekedar membaca, tapi dilaksanakan juga ya :handshake:
Sebelumnya,
Selamat Menunaikan Ibadah di Bulan Ramadhan
Semoga Selalu dalam Kebaikan
:handshake:
http://cdn-u.kaskus.co.id/53/bnovolit.jpg
Bulan Puasa, bulan yang penuh berkah. Bulan nya orang berbuat kebaikan yang dijanjikan pahala berlipat lipat ganda. Maka dari itu, berbagai orang pasti merayakan datangnya bulan ini dengan sanagt meriah.Tak hanya itu, bulan Ramadhan kiat apik jika ditambah dengan berbagai kegiatan yang menunjang kebersamaan dan selalu ingat pada-Nya aar selalu dalam jalan-Nya.
Dari berbagai kebaikan, pasti terselip sebersit sesuatu yang negatif. Inilah, 10 hal yang terlupakan ketika bulan Ramadhan:
1. Sahur
Mungkin ini salah satu yang terlau biasa bagi setiap yang akan mejalankan. Sahur dilaksanakan pada saat hari sebelum subuh. Tetapi, biasanya orang yang terlalu lelah dengan berbagai kegiatan cukup melupakan hal ini. Padahal, ada hadits yang cukup berkaitan kuat dengan sahur. Seperti; "Sesungguhnya Allah telah memberikan berkah melalui sahur dan takaran." yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah. Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa ketika sahur, terdapat berkah tersimpan didalamnya.
2. Sholat
Sangat fatal ketika orang yang berpuasa lupa menjalankan sholat. Salah satu omong kosong belaka ketika orang melupakan sholat. Seperti Sholat Subuh. Ketika selesai sahur, dilanjutkan dengan tidur karena masih cukup ngantuk. Hingga lupa melaksanakan sholat subuh. Tak hanya itu, ada pula sholat lain, seperti sholat Maghrib. Ketika asyik berbuka puasa, biasanya buka bersama di suatu tempat dengan saudara atau rekan terdekat, hingga sholat maghrib terlupakan. Sungguh terlalu #rhomairama
3. Al-Quran
Ketika Ramadhan, disibukkan dengan berbagai kegiatan positif yang menunjang kebaikan. Tapi, hal yang cukup mudah dan tak memberatkan malah terlupakan. Seperti membaca al-Qur'an. Mudah, tak memberatkan. Tapi, mengapa harus disisikan? Perlu diketahui. Membaca al-Qur'an sangat besar pahalanya. Bagi setiap yang membaca satu huruf nya, maka 10 pahala baginya. Bagi yang lancar membacanya mendapat 10 tambahan pahala. Bagi yang masih terbata-bata (belum lancar) mendapat 2 pahala tambahan. Kalimat Alif Laam Miim contohnya. Cukup simpel. Disana terdapat 3 huruf. Alif, Lam, dan Mim. Hitung saja ketika membacanya dengan lancar. 10 pahala ditambah 10 pahala lagi, dan seterusnya. Apalagi dilaksanakan ketika bulan puasa. Berapa pahala berlipat yang terdapat didalamnya.
4. Ibadah Sunnah
Ketika hal yang wajib biasa dilaksanakan. Maka tambahlah amal sunnah. Tapi, banyak yang melupakannya. Sholat dhuha misalnya, dan beberapa hal sunnah lain yang banyak terlupakan. Sebenarnya hanya membutuhkan sedikit waktu saja, meluangkan waktu yang lebih sedikit saja, tapi masih saja disisikan. Padahal Rasulullah sempat bersabda: 'Siapa yang tak mngikuti sunnah-ku(Rasulullah), maka bukan ummat-ku.' Cukup mudah dipahami kan, hadits nya.
5. Memelihara Indera
Indera pada tubuh kita sering menjadi salah satu alasan berkurangnya kebaikan pada bulan ini. Tapi, masih sangat banyak yang menjadikan indera yang diberikan-Nya untuk hal baik malah dijadikan manfaat untuk berbuat yang tidak baik. Melihat hal yang tidak tidak, meminum hal hal yang diharamkan, dan masih banyak lagi.
6. Menyalahkan Syeitan
Sangat banyak orang mengatakan setiap hal buruk yang dilakukannya dikarenakan bisikan Syeitan. Tapi, mengapa banyak yang tak menyadari itu karna kehendak dirinya sendiri. Pada bulan Ramadhan Syeitan dikunci dan tak dapat dipuasakan untuk melakukan hal buruk kepada para kaum Muslimin. Tapi, masih sanagt banyak yang melakukan hal buruk ketika bulan Ramadhan. Dan ujung-ujung nya menyalahkan Syeitan sebagai dalang dari perbuatan buruk yang dilakukan.
7. Da'wah
Ketika berbagai orang besar berda'wah kepada orang-orang. Ketika berbagai Ulama' menyampaikan da'wah baik di berbagai tempat. Sangat baik. Tapi, masih ada yang terlupakan. Ketika da'wah tentang suatu hal, pendengar hanya sekedar mendengarkan saja, mereka hanya mendengarkan dan tidak mengamalkan apa yang telah disampaikan kepadanya. Dan juga, mengapa mereka (pendengar) hanya mendengarkan saja, mengapa tidak menyampaikan pada orang lain yang beum berkesempatan mendapat kan ilmu dari da'wah yang telah didapatnya kepada orang lain?
8. Memohon Kebaikan
Lagi-lagi, tak sedikit. Banyak orang pastinya. Banyak orang sangat antusias menjalankan kebaikan pada bulan Ramadhan. Tapi hal yang terlupakan, mengapa mereka, orang-orang yang sanagt antusias menyambut bulan Ramadhan, melakukan hal kebaikan bagi diri sendiri, untuk orang lain, dan berbagai kalangan begitu dilaksanakan dengan baik. Tapi, mereka sering melupakan untuk mendo'akan diri sendiri atau kepada orang lain. Mendo'akan agar kebaikan selalu menyertai kepada diri sendiri maupun orang lain. Begitu saja melupakan Allah? Allah lah tempat kira kembali. Bukan sekedar kembali dalam artian meninggal. Tapi juga dalam artian secara luas. Seluruh hal dikembalikan kepada Allah. Karna Allah lah yang dapat menentukan sesuatu. Tapi masih banyak yang melakukan hal kebaikan tapi karna niat lain, seperti karna gengsi, agar dilihat orang, atau sebagainya. Tapi, mengapa tidak karena Allah?
9. Idul Fitri
Ketika Idul Fitri akan tiba, berbagai orang menyaipak hari kemenangan tersebut. Banyak yang membeli baju baru, berbagai hal baru yang bersifat lahir. Tapi melupakan hal yang sangat lebih penting, yaitu Batin. Padahal itu yang akan menjadikan suatu orang untuk dapat lebih baik dikedepannya.
[quote]
10. Selesai Ramadhan
Ketika Ramadhan berakhir, banyak orang melupakan ibadah. Sangat banyak. Banyak sekali. Semua bagai kembali pada hal hal biasa. Tak ada artinya Ramadhan ketika sesudah menjalankan kegiatan Ramadhan, dan melaluinya dengan baik, tapi pada bulan bulanberikutnya malah menjadi seperti hal biasa. Nothing Special. Lalu apa guna nya Ramadhan? Seharusnya untuk batu loncatan untuk berbuat baik ketika ramadhan dan selanjutnya.
</div>
sekedar share (copas) dari blog sendiri :D
mohon bantu Rate ya :naikkuda:
jangan sekedar membaca, tapi dilaksanakan juga ya :handshake:
Sebelumnya,
Selamat Menunaikan Ibadah di Bulan Ramadhan
Semoga Selalu dalam Kebaikan
:handshake:
http://cdn-u.kaskus.co.id/53/bnovolit.jpg
Bulan Puasa, bulan yang penuh berkah. Bulan nya orang berbuat kebaikan yang dijanjikan pahala berlipat lipat ganda. Maka dari itu, berbagai orang pasti merayakan datangnya bulan ini dengan sanagt meriah.Tak hanya itu, bulan Ramadhan kiat apik jika ditambah dengan berbagai kegiatan yang menunjang kebersamaan dan selalu ingat pada-Nya aar selalu dalam jalan-Nya.
Dari berbagai kebaikan, pasti terselip sebersit sesuatu yang negatif. Inilah, 10 hal yang terlupakan ketika bulan Ramadhan:
1. Sahur
Mungkin ini salah satu yang terlau biasa bagi setiap yang akan mejalankan. Sahur dilaksanakan pada saat hari sebelum subuh. Tetapi, biasanya orang yang terlalu lelah dengan berbagai kegiatan cukup melupakan hal ini. Padahal, ada hadits yang cukup berkaitan kuat dengan sahur. Seperti; "Sesungguhnya Allah telah memberikan berkah melalui sahur dan takaran." yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah. Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa ketika sahur, terdapat berkah tersimpan didalamnya.
2. Sholat
Sangat fatal ketika orang yang berpuasa lupa menjalankan sholat. Salah satu omong kosong belaka ketika orang melupakan sholat. Seperti Sholat Subuh. Ketika selesai sahur, dilanjutkan dengan tidur karena masih cukup ngantuk. Hingga lupa melaksanakan sholat subuh. Tak hanya itu, ada pula sholat lain, seperti sholat Maghrib. Ketika asyik berbuka puasa, biasanya buka bersama di suatu tempat dengan saudara atau rekan terdekat, hingga sholat maghrib terlupakan. Sungguh terlalu #rhomairama
3. Al-Quran
Ketika Ramadhan, disibukkan dengan berbagai kegiatan positif yang menunjang kebaikan. Tapi, hal yang cukup mudah dan tak memberatkan malah terlupakan. Seperti membaca al-Qur'an. Mudah, tak memberatkan. Tapi, mengapa harus disisikan? Perlu diketahui. Membaca al-Qur'an sangat besar pahalanya. Bagi setiap yang membaca satu huruf nya, maka 10 pahala baginya. Bagi yang lancar membacanya mendapat 10 tambahan pahala. Bagi yang masih terbata-bata (belum lancar) mendapat 2 pahala tambahan. Kalimat Alif Laam Miim contohnya. Cukup simpel. Disana terdapat 3 huruf. Alif, Lam, dan Mim. Hitung saja ketika membacanya dengan lancar. 10 pahala ditambah 10 pahala lagi, dan seterusnya. Apalagi dilaksanakan ketika bulan puasa. Berapa pahala berlipat yang terdapat didalamnya.
4. Ibadah Sunnah
Ketika hal yang wajib biasa dilaksanakan. Maka tambahlah amal sunnah. Tapi, banyak yang melupakannya. Sholat dhuha misalnya, dan beberapa hal sunnah lain yang banyak terlupakan. Sebenarnya hanya membutuhkan sedikit waktu saja, meluangkan waktu yang lebih sedikit saja, tapi masih saja disisikan. Padahal Rasulullah sempat bersabda: 'Siapa yang tak mngikuti sunnah-ku(Rasulullah), maka bukan ummat-ku.' Cukup mudah dipahami kan, hadits nya.
5. Memelihara Indera
Indera pada tubuh kita sering menjadi salah satu alasan berkurangnya kebaikan pada bulan ini. Tapi, masih sangat banyak yang menjadikan indera yang diberikan-Nya untuk hal baik malah dijadikan manfaat untuk berbuat yang tidak baik. Melihat hal yang tidak tidak, meminum hal hal yang diharamkan, dan masih banyak lagi.
6. Menyalahkan Syeitan
Sangat banyak orang mengatakan setiap hal buruk yang dilakukannya dikarenakan bisikan Syeitan. Tapi, mengapa banyak yang tak menyadari itu karna kehendak dirinya sendiri. Pada bulan Ramadhan Syeitan dikunci dan tak dapat dipuasakan untuk melakukan hal buruk kepada para kaum Muslimin. Tapi, masih sanagt banyak yang melakukan hal buruk ketika bulan Ramadhan. Dan ujung-ujung nya menyalahkan Syeitan sebagai dalang dari perbuatan buruk yang dilakukan.
7. Da'wah
Ketika berbagai orang besar berda'wah kepada orang-orang. Ketika berbagai Ulama' menyampaikan da'wah baik di berbagai tempat. Sangat baik. Tapi, masih ada yang terlupakan. Ketika da'wah tentang suatu hal, pendengar hanya sekedar mendengarkan saja, mereka hanya mendengarkan dan tidak mengamalkan apa yang telah disampaikan kepadanya. Dan juga, mengapa mereka (pendengar) hanya mendengarkan saja, mengapa tidak menyampaikan pada orang lain yang beum berkesempatan mendapat kan ilmu dari da'wah yang telah didapatnya kepada orang lain?
8. Memohon Kebaikan
Lagi-lagi, tak sedikit. Banyak orang pastinya. Banyak orang sangat antusias menjalankan kebaikan pada bulan Ramadhan. Tapi hal yang terlupakan, mengapa mereka, orang-orang yang sanagt antusias menyambut bulan Ramadhan, melakukan hal kebaikan bagi diri sendiri, untuk orang lain, dan berbagai kalangan begitu dilaksanakan dengan baik. Tapi, mereka sering melupakan untuk mendo'akan diri sendiri atau kepada orang lain. Mendo'akan agar kebaikan selalu menyertai kepada diri sendiri maupun orang lain. Begitu saja melupakan Allah? Allah lah tempat kira kembali. Bukan sekedar kembali dalam artian meninggal. Tapi juga dalam artian secara luas. Seluruh hal dikembalikan kepada Allah. Karna Allah lah yang dapat menentukan sesuatu. Tapi masih banyak yang melakukan hal kebaikan tapi karna niat lain, seperti karna gengsi, agar dilihat orang, atau sebagainya. Tapi, mengapa tidak karena Allah?
9. Idul Fitri
Ketika Idul Fitri akan tiba, berbagai orang menyaipak hari kemenangan tersebut. Banyak yang membeli baju baru, berbagai hal baru yang bersifat lahir. Tapi melupakan hal yang sangat lebih penting, yaitu Batin. Padahal itu yang akan menjadikan suatu orang untuk dapat lebih baik dikedepannya.
[quote]
10. Selesai Ramadhan
Ketika Ramadhan berakhir, banyak orang melupakan ibadah. Sangat banyak. Banyak sekali. Semua bagai kembali pada hal hal biasa. Tak ada artinya Ramadhan ketika sesudah menjalankan kegiatan Ramadhan, dan melaluinya dengan baik, tapi pada bulan bulanberikutnya malah menjadi seperti hal biasa. Nothing Special. Lalu apa guna nya Ramadhan? Seharusnya untuk batu loncatan untuk berbuat baik ketika ramadhan dan selanjutnya.
</div>