rezakakashi
17th February 2010, 09:17 PM
Suka Junk Food, Jantung Clinton Kini Lemah
Dulu dia gemar melahap junk food - seperti roti burger, daging steak dan kentang goreng
http://media.vivanews.com/thumbs2/2009/01/26/64001_presiden_bill_clinton_dan_istrinya__hillary_ 300_225.jpg (http://media.vivanews.com/thumbs2/2009/01/26/64001_presiden_bill_clinton_dan_istrinya__hillary_ 300_225.jpg)
VIVAnews - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Bill Clinton, diberitakan sudah dalam kondisi stabil setelah dirawat karena menderita gangguan jantung, Kamis 11 Februari 2010. Namun, mendengar kondisi yang dialami Clinton, kalangan media massa di AS mengingatkan kembali kebiasaan pola makan tak sehat yang pernah dia lakoni.
Sejumlah media seperti kantor berita Associated Press, laman harian The Christian Science Monitor, dan stasiun televisi Fox, mengungkapkan bahwa suami Menteri Luar Negeri Hillary Clinton itu dulu dikenal gemar mengonsumsi makanan-makanan yang tidak sehat bagi orang seusia dia, seperti roti hamburger dan daging steak.
Kebiasaan pemimpin yang kini berusia 63 tahun itu terungkap pada 1992. Clinton, yang saat itu berkampanye sebagai kandidat presiden dari Partai Demokrat, mengajak para wartawan untuk menemaninya joging.
Mereka lari menuju sebuah restoran cepat saji McDonald's. Kendati rutin olahraga joging, Clinton pun "mengimbanginya" dengan melahap roti burger di McDonald's, yang merupakan restoran favorit.
Itulah sebabnya, dia pernah menjadi bahan ledekan dalam suatu acara parodi televisi terkenal di Amerika, "Saturday Night Live." Di salah satu episode itu, Clinton digambarkan sebagai seorang pelanggan setia McDonald's.
Menurut Associated Press, mantan presiden yang kini giat dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan itu suka melahap makanan-makanan yang tergolong junk food, yaitu hamburger, daging steak, dan kentang goreng french fries.
Dengan lahapnya, dia bisa menghabiskan sebuah apel hanya dengan dua kali gigitan sekaligus minta tambah. Namun, menurut pengakuan sejumlah sahabat dan kerabat, kebiasaan makan Clinton itu mulai berubah setelah dia menjalani bedah by-pass jantung.
Maka, ini bukan kali pertama Clinton bermasalah dengan jantung. Pada 2004, dia juga dirawat setelah mengalami penyumbatan arteri jantung. Saat itu dia bahkan menjalani operasi by-pass setelah empat arteri jantungnya tersumbat. Maka, dokter saat itu memasukan stent untuk membuka sumbatan arteri jantung.
Dulu dia gemar melahap junk food - seperti roti burger, daging steak dan kentang goreng
http://media.vivanews.com/thumbs2/2009/01/26/64001_presiden_bill_clinton_dan_istrinya__hillary_ 300_225.jpg (http://media.vivanews.com/thumbs2/2009/01/26/64001_presiden_bill_clinton_dan_istrinya__hillary_ 300_225.jpg)
VIVAnews - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS), Bill Clinton, diberitakan sudah dalam kondisi stabil setelah dirawat karena menderita gangguan jantung, Kamis 11 Februari 2010. Namun, mendengar kondisi yang dialami Clinton, kalangan media massa di AS mengingatkan kembali kebiasaan pola makan tak sehat yang pernah dia lakoni.
Sejumlah media seperti kantor berita Associated Press, laman harian The Christian Science Monitor, dan stasiun televisi Fox, mengungkapkan bahwa suami Menteri Luar Negeri Hillary Clinton itu dulu dikenal gemar mengonsumsi makanan-makanan yang tidak sehat bagi orang seusia dia, seperti roti hamburger dan daging steak.
Kebiasaan pemimpin yang kini berusia 63 tahun itu terungkap pada 1992. Clinton, yang saat itu berkampanye sebagai kandidat presiden dari Partai Demokrat, mengajak para wartawan untuk menemaninya joging.
Mereka lari menuju sebuah restoran cepat saji McDonald's. Kendati rutin olahraga joging, Clinton pun "mengimbanginya" dengan melahap roti burger di McDonald's, yang merupakan restoran favorit.
Itulah sebabnya, dia pernah menjadi bahan ledekan dalam suatu acara parodi televisi terkenal di Amerika, "Saturday Night Live." Di salah satu episode itu, Clinton digambarkan sebagai seorang pelanggan setia McDonald's.
Menurut Associated Press, mantan presiden yang kini giat dalam kegiatan-kegiatan kemanusiaan itu suka melahap makanan-makanan yang tergolong junk food, yaitu hamburger, daging steak, dan kentang goreng french fries.
Dengan lahapnya, dia bisa menghabiskan sebuah apel hanya dengan dua kali gigitan sekaligus minta tambah. Namun, menurut pengakuan sejumlah sahabat dan kerabat, kebiasaan makan Clinton itu mulai berubah setelah dia menjalani bedah by-pass jantung.
Maka, ini bukan kali pertama Clinton bermasalah dengan jantung. Pada 2004, dia juga dirawat setelah mengalami penyumbatan arteri jantung. Saat itu dia bahkan menjalani operasi by-pass setelah empat arteri jantungnya tersumbat. Maka, dokter saat itu memasukan stent untuk membuka sumbatan arteri jantung.