kijokotolol
22nd April 2012, 05:01 PM
Ya Allah, begitu cepatnya waktumu berlalu
Begitu tegasnya tanpa memperdulikan apapun
Apakah mungkin perasaanku saja?
Salah hitungkah?
Atau mungkin diriku terlalu sibuk dengan mimpi-mimpi yang menyesatkanku dalam labirin kebekuan waktu?
Lupa dengan sesuatu yang terlalu penting untuk dilupakan
Aku merangkak saat waktu berjalan melampauiku
Waktu berlari kencang sambil menghardikku saat aku berjalan cepat
Apa sebenarnya yang terjadi?
Apa sebenarnya kekurangan diri ini?
Apakah perbaikan dalam diri ini bisa melampaui waktu yang selalu menyalipku?
Terlalu naif diri ini selalu menghitung pencapaian duniawi semata
Bahkan tidak pantas untuk menyebutkannya sebagai pencapaian yang hakiki
Lupa dengan segala kesuksesan ukhrawi yang selalu teracuhkan dan diperdaya oleh nafsu dan setan yang tidak pernah lengah
Saat untaian kata-kata ini kutuliskan
Sungguh aku tidak tahu mengungkapkan perasaan ini
Hanya Engkau yang tahu betapa dalamnya rasa sesal ini
Hanya Engkau yang tahu �rasa sangat� untuk berubah ini
Berikanlah aku kekuatan lahir dan batin untuk melaksanakan apa yang Engkau perintahkan dan menjauhi apapun yang Engkau larang
Masukkanlah hamba ke dalam golongan ahli Jannah FirdausMu, Amin
*Selama untaian kata-kata ini ada, maka selama itu juga doa ini selalu terpanjatkan padaMu.
::by panoes 19:31 18 Juni 2010
</div>
Begitu tegasnya tanpa memperdulikan apapun
Apakah mungkin perasaanku saja?
Salah hitungkah?
Atau mungkin diriku terlalu sibuk dengan mimpi-mimpi yang menyesatkanku dalam labirin kebekuan waktu?
Lupa dengan sesuatu yang terlalu penting untuk dilupakan
Aku merangkak saat waktu berjalan melampauiku
Waktu berlari kencang sambil menghardikku saat aku berjalan cepat
Apa sebenarnya yang terjadi?
Apa sebenarnya kekurangan diri ini?
Apakah perbaikan dalam diri ini bisa melampaui waktu yang selalu menyalipku?
Terlalu naif diri ini selalu menghitung pencapaian duniawi semata
Bahkan tidak pantas untuk menyebutkannya sebagai pencapaian yang hakiki
Lupa dengan segala kesuksesan ukhrawi yang selalu teracuhkan dan diperdaya oleh nafsu dan setan yang tidak pernah lengah
Saat untaian kata-kata ini kutuliskan
Sungguh aku tidak tahu mengungkapkan perasaan ini
Hanya Engkau yang tahu betapa dalamnya rasa sesal ini
Hanya Engkau yang tahu �rasa sangat� untuk berubah ini
Berikanlah aku kekuatan lahir dan batin untuk melaksanakan apa yang Engkau perintahkan dan menjauhi apapun yang Engkau larang
Masukkanlah hamba ke dalam golongan ahli Jannah FirdausMu, Amin
*Selama untaian kata-kata ini ada, maka selama itu juga doa ini selalu terpanjatkan padaMu.
::by panoes 19:31 18 Juni 2010
</div>