Laika
16th February 2012, 11:50 AM
http://i1098.photobucket.com/albums/g377/Idham87/hp19-pic.jpg (http://www.facebook.com/ProLiantID)
Meningkatnya efek pemanasan global yang menjadikan kondisi bumi kian memburuk tentunya harus segera ditangani dengan cara yang sebenarnya tidak rumit: mengurangi aktivitas sehari-hari yang berdampak buruk bagi alam semesta.
Konsep rumah ramah lingkungan � biasa juga disebut dengan istilah �eco-friendly house� atau �green house� � hadir sebagai salah satu solusi dalam menanggulangi berbagai krisis yang dihadapi lingkungan hidup.
Pada dasarnya, konsep eco-friendly house ini adalah upaya untuk menciptakan hunian yang ramah lingkungan sebagai bentukan dari komitmen yang kuat untuk tidak sepenuhnya bergantung pada peralatan elektronik rumah tangga. Prakteknya tentu saja adalah menciptakan rumah yang tidak boros energi, dan banyak memanfaatkan pengudaraan serta pencahayaan alami untuk menggantikan fungsi sarana penerangan dan pengatur suhu ruangan saat tidak benar-benar diperlukan.
Desain rumah awal, lokasi bangunan, bahan yang digunakan, akses cahaya serta sistem ventilasi merupakan faktor-faktor utama yang diperhatikan saat membangun sebuah hunian hijau. Contohnya adalah dengan memahami arah datangnya sinar matahari dan angin, lalu menggunakannya untuk membantu memanaskan atau mendinginkan rumah.
(Sumber (http://www.facebook.com/ProLiantID))
Meningkatnya efek pemanasan global yang menjadikan kondisi bumi kian memburuk tentunya harus segera ditangani dengan cara yang sebenarnya tidak rumit: mengurangi aktivitas sehari-hari yang berdampak buruk bagi alam semesta.
Konsep rumah ramah lingkungan � biasa juga disebut dengan istilah �eco-friendly house� atau �green house� � hadir sebagai salah satu solusi dalam menanggulangi berbagai krisis yang dihadapi lingkungan hidup.
Pada dasarnya, konsep eco-friendly house ini adalah upaya untuk menciptakan hunian yang ramah lingkungan sebagai bentukan dari komitmen yang kuat untuk tidak sepenuhnya bergantung pada peralatan elektronik rumah tangga. Prakteknya tentu saja adalah menciptakan rumah yang tidak boros energi, dan banyak memanfaatkan pengudaraan serta pencahayaan alami untuk menggantikan fungsi sarana penerangan dan pengatur suhu ruangan saat tidak benar-benar diperlukan.
Desain rumah awal, lokasi bangunan, bahan yang digunakan, akses cahaya serta sistem ventilasi merupakan faktor-faktor utama yang diperhatikan saat membangun sebuah hunian hijau. Contohnya adalah dengan memahami arah datangnya sinar matahari dan angin, lalu menggunakannya untuk membantu memanaskan atau mendinginkan rumah.
(Sumber (http://www.facebook.com/ProLiantID))