ChandraDewi
15th December 2011, 03:40 PM
http://static.inilah.com/data/berita/foto/1807800.jpg
Sebuah studi baru menyebutkan bahwa ejakulasi lebih dari lima kali dalam seminggu, dapat menurunkan risiko kanker prostat hingga sepertiganya.
Penelitian Cancer Council Victoria, Melbourne menemukan, bahwa onani secara teratur dapat menurunkan risiko kanker prostat.
Cara tersebut, kata para peneliti, dapat membersihkan senyawa kimia penyebab kanker dari kelenjar prostat. Tetapi bila tak pernah ejakulasi secara reguler, maka senyawa kimia yang dapat memicu kanker akan menumpuk di kelenjar prostat.
Penelitian menunjukkan adanya hubungan antara onani dan risiko kanker prostat, setelah meneliti aktivitas seksual 1.079 penderita kanker prostat, dan 1.250 lelaki yang bebas kanker itu.
Penelitian yang dilakukan di bawah pimpinan Graham Giles itu menemukan, bahwa kanker prostat jarang sekali ditemui pada lelaki berusia 20-50 tahun, yang secara teratur mengalami ejakulasi, dibandingkan lelaki pada rentang usia yang sama, tapi ejakulasinya tak teratur.
Dan efek anti kanker onani terbesar dirasakan terutama pada lelaki berusia 20-an.
"Jika Anda ejakulasi lebih dari lima kali dalam sepekan, maka risiko Anda terkena kanker prostat di kemudian hari menurun hingga sepertiganya," kata Giles.
Sekadar diketahui, prostat adalah kelenjar tempat memproduksi cairan khusus untuk campuran semen (cairan tempat sperma berenang). Cairan yang diproduksi prostat berperan mengaktifkan sperma dan mencegah sperma-jumlahnya bisa jutaan hanya dalam semililiter - saling melengket.
Sumber (http://gayahidup.inilah.com/read/detail/1807800/bebas-dari-kanker-prostat-teratur-onani)
Sebuah studi baru menyebutkan bahwa ejakulasi lebih dari lima kali dalam seminggu, dapat menurunkan risiko kanker prostat hingga sepertiganya.
Penelitian Cancer Council Victoria, Melbourne menemukan, bahwa onani secara teratur dapat menurunkan risiko kanker prostat.
Cara tersebut, kata para peneliti, dapat membersihkan senyawa kimia penyebab kanker dari kelenjar prostat. Tetapi bila tak pernah ejakulasi secara reguler, maka senyawa kimia yang dapat memicu kanker akan menumpuk di kelenjar prostat.
Penelitian menunjukkan adanya hubungan antara onani dan risiko kanker prostat, setelah meneliti aktivitas seksual 1.079 penderita kanker prostat, dan 1.250 lelaki yang bebas kanker itu.
Penelitian yang dilakukan di bawah pimpinan Graham Giles itu menemukan, bahwa kanker prostat jarang sekali ditemui pada lelaki berusia 20-50 tahun, yang secara teratur mengalami ejakulasi, dibandingkan lelaki pada rentang usia yang sama, tapi ejakulasinya tak teratur.
Dan efek anti kanker onani terbesar dirasakan terutama pada lelaki berusia 20-an.
"Jika Anda ejakulasi lebih dari lima kali dalam sepekan, maka risiko Anda terkena kanker prostat di kemudian hari menurun hingga sepertiganya," kata Giles.
Sekadar diketahui, prostat adalah kelenjar tempat memproduksi cairan khusus untuk campuran semen (cairan tempat sperma berenang). Cairan yang diproduksi prostat berperan mengaktifkan sperma dan mencegah sperma-jumlahnya bisa jutaan hanya dalam semililiter - saling melengket.
Sumber (http://gayahidup.inilah.com/read/detail/1807800/bebas-dari-kanker-prostat-teratur-onani)