DreamWorld
7th December 2011, 07:00 AM
Denso Perkenalkan Pengukur Kantuk Pengemudi
http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/06/1103496620X310.jpg
Denso Corp. memperagakan prototipe sistem yang mengukur tingkat atau kondisi mengantuk pengemudi dan dipamerkan di TMS 2011yang berlangsung saat ini. Komponen terdiri dari satu set kamera yang ditempatkan di batang setir dan digunakan membuat foto wajah pengemudi. Selanjutnya, tingkat atau kondisi mengantuk ditentukan berdasarkan ekspresi wajah pengemudi.
Sistem menentukan tingkatan kantuk dengan mengobservasi aktivitas tiga macam otot muka, yaitu frontal belly(kening), orbicularis oculi (otot kelopak mata) dan greater (pipi)) pada 9 titik di wajah pengemudi. Denso mengatakan, ada korelasi antara kantuk dan jumlah aktivitas otot-otot tersebut.
Khususnya, sistem melepaskan 17 titik dari gambar wajah dan menentukan jumlah aktivitas otot untuk menghitung tingkat kantuk dengan skala satu sampai enam.
Beberapa produsen sudah membuat alat pengukur kantuk untuk pengemudi. Namun bekerja dengan mengobservasi mata membuka. Menurut ahli Denso, cara ini hanya hanya dapat menentukan kantuk pegemudi setelah berada pada lebel tertentu.
Untuk sistem yang dikembangkannya, Denso mengaku dapat mendeteksi kantuk pengemudi pada tingkat yang masih rendah.
Kendati menarik, menurut Nikkei, Denso belum memastikan kapan akan mulai mengomersialkan teknologi ini. Kendati demikian, kalau diproduksi secara massal, aspek lain yang diperhitungkan adalah pengaruh cahaya lingkungan, seperti sinar yang terik dan menggunakan kamera inframerah yang disatukan pada sisem untuk memotret wajah pengemudi di malam hari.
Sumber (http://otomotif.kompas.com/read/2011/12/06/11054879/Denso.Perkenalkan.Pengukur.Kantuk.Pengemudi)
http://assets.kompas.com/data/photo/2011/12/06/1103496620X310.jpg
Denso Corp. memperagakan prototipe sistem yang mengukur tingkat atau kondisi mengantuk pengemudi dan dipamerkan di TMS 2011yang berlangsung saat ini. Komponen terdiri dari satu set kamera yang ditempatkan di batang setir dan digunakan membuat foto wajah pengemudi. Selanjutnya, tingkat atau kondisi mengantuk ditentukan berdasarkan ekspresi wajah pengemudi.
Sistem menentukan tingkatan kantuk dengan mengobservasi aktivitas tiga macam otot muka, yaitu frontal belly(kening), orbicularis oculi (otot kelopak mata) dan greater (pipi)) pada 9 titik di wajah pengemudi. Denso mengatakan, ada korelasi antara kantuk dan jumlah aktivitas otot-otot tersebut.
Khususnya, sistem melepaskan 17 titik dari gambar wajah dan menentukan jumlah aktivitas otot untuk menghitung tingkat kantuk dengan skala satu sampai enam.
Beberapa produsen sudah membuat alat pengukur kantuk untuk pengemudi. Namun bekerja dengan mengobservasi mata membuka. Menurut ahli Denso, cara ini hanya hanya dapat menentukan kantuk pegemudi setelah berada pada lebel tertentu.
Untuk sistem yang dikembangkannya, Denso mengaku dapat mendeteksi kantuk pengemudi pada tingkat yang masih rendah.
Kendati menarik, menurut Nikkei, Denso belum memastikan kapan akan mulai mengomersialkan teknologi ini. Kendati demikian, kalau diproduksi secara massal, aspek lain yang diperhitungkan adalah pengaruh cahaya lingkungan, seperti sinar yang terik dan menggunakan kamera inframerah yang disatukan pada sisem untuk memotret wajah pengemudi di malam hari.
Sumber (http://otomotif.kompas.com/read/2011/12/06/11054879/Denso.Perkenalkan.Pengukur.Kantuk.Pengemudi)