j3ndiel
30th November 2011, 07:25 PM
Dua Pelajar Indonesia Tewas Diroket di Yaman
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri RI melansir dua warga Indonesia di antara 24 siswa tewas dalam serangan roket di Yaman pada Sabtu (26/11/2011).
Juru bicara Kemenlu Michael Tene mengatakan, kedua warga Indonesia itu belajar di sekolah pesantren Islam Darul Al-Hadeeth di kota Dammaj.
"Keduanya meninggal akibat bentrokan senjata di perguruan Al-Hadeeth di Dammaj. Sebenarnya ada 24 yang meninggal dan dua warga Indonesia lainnya juga mengalami luka. Tapi sudah dirawat dan dapat beraktifitas kembali," ujar Michael saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (30/11/2011).
Mischale mengatakan dirinya tidak berwenang menyampaikan identitas kedua pelajar Indonesia tersebut. "Yang satu asal Aceh dan yang satu lagi asal Medan," jelasnya.
Namun, Kemenlu telah menyepakati dengan pihak keluarga kedua korban untuk memakamkan kedua jenazah di Dammaj. Hal ini dikarenakan situasi keamanan di Yaman tidak memungkinkan untuk dibawa ke tanah air.
"Selain itu, tidak memungkin rumah sakit di sana untuk menyimpan jenazah. Jadi, jenazah sudah dimakamkan di sana pada hari Minggunya," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Damaaj menjadi pusat pertempuran sengit antara Muslim Sunni yang setia kepada rezim pemerintahan Yaman yang telah jatuh, dan sekelompok pemberontak dari Muslim Syiah. Sekolah Darul Al-Hadeth merukan sekolah agama dari kelompok Sunni.
Sumber Berita (http://www.tribunnews.com/2011/11/30/dua-pelajar-indonesia-tewas-diroket-di-yaman)
Turut berduka cita...mudah2an amal ibadah mereka diterima disisi Tuhan YME Amiinn :loveindonesia
TS Tidak menolak :melonndan: (http://ceriwis.us/reputation.php?p=1756715)jika informasi dirasakan berguna bagi semua
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Luar Negeri RI melansir dua warga Indonesia di antara 24 siswa tewas dalam serangan roket di Yaman pada Sabtu (26/11/2011).
Juru bicara Kemenlu Michael Tene mengatakan, kedua warga Indonesia itu belajar di sekolah pesantren Islam Darul Al-Hadeeth di kota Dammaj.
"Keduanya meninggal akibat bentrokan senjata di perguruan Al-Hadeeth di Dammaj. Sebenarnya ada 24 yang meninggal dan dua warga Indonesia lainnya juga mengalami luka. Tapi sudah dirawat dan dapat beraktifitas kembali," ujar Michael saat dihubungi Tribunnews.com, Rabu (30/11/2011).
Mischale mengatakan dirinya tidak berwenang menyampaikan identitas kedua pelajar Indonesia tersebut. "Yang satu asal Aceh dan yang satu lagi asal Medan," jelasnya.
Namun, Kemenlu telah menyepakati dengan pihak keluarga kedua korban untuk memakamkan kedua jenazah di Dammaj. Hal ini dikarenakan situasi keamanan di Yaman tidak memungkinkan untuk dibawa ke tanah air.
"Selain itu, tidak memungkin rumah sakit di sana untuk menyimpan jenazah. Jadi, jenazah sudah dimakamkan di sana pada hari Minggunya," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Damaaj menjadi pusat pertempuran sengit antara Muslim Sunni yang setia kepada rezim pemerintahan Yaman yang telah jatuh, dan sekelompok pemberontak dari Muslim Syiah. Sekolah Darul Al-Hadeth merukan sekolah agama dari kelompok Sunni.
Sumber Berita (http://www.tribunnews.com/2011/11/30/dua-pelajar-indonesia-tewas-diroket-di-yaman)
Turut berduka cita...mudah2an amal ibadah mereka diterima disisi Tuhan YME Amiinn :loveindonesia
TS Tidak menolak :melonndan: (http://ceriwis.us/reputation.php?p=1756715)jika informasi dirasakan berguna bagi semua