Sapedah
23rd October 2011, 12:05 PM
Penampakan sosok pekerja berkain kafan terekam closed-circuit television (CCTV) control room Kilang Minyak Pertamina. Potongan video rekaman CCTV berdurasi 2 menit 25 detik itu secara jelas memperlihatkan sesosok pekerja berjalan-jalan di dapur pengolahan Kilang Minyak. Anehnya, langkah kaki sosok tersebut tidak seperti orang normal. Dia berjalan mirip dengan orang yang patah tulang, sedikit sempoyongan, dengan kedua lengan agak terentang.
�Rekaman itu sudah kami bawa ke orang pintar, hasilnya itu adalah penampakan pekerja yang tewas terbakar dan berjalan mengenakan kain kafan,� ungkap sumber Balikpapan Pos, sebut saja Jiwo.
Saat Balikpapan Pos diajak melihat rekaman CCTV, ternyata jelas terlihat si pekerja mengenakan kain kafan yang compang-camping dan habis terbakar. Di bagian lengan, kain itu bahkan menjulur terseret-seret sampai ke tanah saat si sosok tadi berjalan.
Menurut Jiwo, rekaman penampakan itu muncul sehari setelah insiden laka kerja di Kilang Minyak yang menewaskan satu orang, dan seorang lainnya mengalami luka-luka. Laporan dari pekerja di control room, rekaman penampakan muncul tepat pukul 24.00 Wita dari CCTV yang dipasang di empat sudut yang berbeda-beda.
�Bulu kuduk kami benar-benar berdiri waktu nonton itu film. Mana mungkin ada pekerja pakai kain compang-camping. Orang pintar yakin betul itu kain kafan dan berjalan itu pekerja yang tewas terbakar,� aku Jiwo.
Balikpapan Pos kembali mengamati rekaman yang disebut Hantu Kilang Minyak. Tampak seorang pekerja yang tengah melakukan pengawasan kilang. Sosok itu mendadak muncul dari arah samping. Di saat itulah, petugas dari control room menghubungi si pekerja melalui handy talky (HT).
�Coba cek itu, kok ada orang pakai kain compang-camping masuk kilang. Tegur dan bawa orang itu kemari,� seru petugas control room kepada pekerja yang melakukan pencatatan di Kilang Minyak.
Mendengar perintah itu, si pekerja langsung mencari orang yang dimaksud. �Tidak ada orang di sini, roger,� kata dia. �Itu dia sekarang ada di sebelah mu persis, masa kamu tidak lihat,� kata si petugas control room setengah berteriak. Di saat itulah, pekerja yang tengah mencatat tadi langsung merinding. Dia celingukan ke empat penjuru mata angin penasaran mencari tahu sosok yang dimaksud. Perasaan ngeri semakin bertambah karena bau tidak sedap mulai tercium. Kontan, si pekerja langsung meninggalkan lokasi kerja dengan berlari.
�Penampakan yang terekam CCTV kayak gini bukan sekali ini aja,� aku Jiwo.
Dia menyebut, pernah suatu hari terekam seorang wanita dengan rambut sebahu melayang turun dari atas kilang. Setelah dicek, tidak ada seorang pun di lokasi kejadian. Peristiwa lainnya, sosok mirip pekerja menggunakan baju keselamatan kerja tapi tanpa kepala dan berjalan-jalan tanpa arah di area Kilang Minyak.
Keanehan lainnya, sosok pekerja berbadan tinggi besar yang diyakini sebagai arwah pekerja Belanda yang mati akibat kecelakaan kerja. �Aku sendiri pernah bawa nasi kotak dalam kompe (tas kresek, Red) dari dapur ke area pengolahan minyak. Nasi kutaruh di atas meja, kutinggal kerja, eh pas balik nasinya sudah di luar tas kresek. Aku ingat betul itu nasi di dalam tas kresek dan yang saat itu kerja aku sendirian,� ujarnya.
nih penampakannya
D9aq9dGUf_U
Sumber (http://www.metrobalikpapan.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=53900)
�Rekaman itu sudah kami bawa ke orang pintar, hasilnya itu adalah penampakan pekerja yang tewas terbakar dan berjalan mengenakan kain kafan,� ungkap sumber Balikpapan Pos, sebut saja Jiwo.
Saat Balikpapan Pos diajak melihat rekaman CCTV, ternyata jelas terlihat si pekerja mengenakan kain kafan yang compang-camping dan habis terbakar. Di bagian lengan, kain itu bahkan menjulur terseret-seret sampai ke tanah saat si sosok tadi berjalan.
Menurut Jiwo, rekaman penampakan itu muncul sehari setelah insiden laka kerja di Kilang Minyak yang menewaskan satu orang, dan seorang lainnya mengalami luka-luka. Laporan dari pekerja di control room, rekaman penampakan muncul tepat pukul 24.00 Wita dari CCTV yang dipasang di empat sudut yang berbeda-beda.
�Bulu kuduk kami benar-benar berdiri waktu nonton itu film. Mana mungkin ada pekerja pakai kain compang-camping. Orang pintar yakin betul itu kain kafan dan berjalan itu pekerja yang tewas terbakar,� aku Jiwo.
Balikpapan Pos kembali mengamati rekaman yang disebut Hantu Kilang Minyak. Tampak seorang pekerja yang tengah melakukan pengawasan kilang. Sosok itu mendadak muncul dari arah samping. Di saat itulah, petugas dari control room menghubungi si pekerja melalui handy talky (HT).
�Coba cek itu, kok ada orang pakai kain compang-camping masuk kilang. Tegur dan bawa orang itu kemari,� seru petugas control room kepada pekerja yang melakukan pencatatan di Kilang Minyak.
Mendengar perintah itu, si pekerja langsung mencari orang yang dimaksud. �Tidak ada orang di sini, roger,� kata dia. �Itu dia sekarang ada di sebelah mu persis, masa kamu tidak lihat,� kata si petugas control room setengah berteriak. Di saat itulah, pekerja yang tengah mencatat tadi langsung merinding. Dia celingukan ke empat penjuru mata angin penasaran mencari tahu sosok yang dimaksud. Perasaan ngeri semakin bertambah karena bau tidak sedap mulai tercium. Kontan, si pekerja langsung meninggalkan lokasi kerja dengan berlari.
�Penampakan yang terekam CCTV kayak gini bukan sekali ini aja,� aku Jiwo.
Dia menyebut, pernah suatu hari terekam seorang wanita dengan rambut sebahu melayang turun dari atas kilang. Setelah dicek, tidak ada seorang pun di lokasi kejadian. Peristiwa lainnya, sosok mirip pekerja menggunakan baju keselamatan kerja tapi tanpa kepala dan berjalan-jalan tanpa arah di area Kilang Minyak.
Keanehan lainnya, sosok pekerja berbadan tinggi besar yang diyakini sebagai arwah pekerja Belanda yang mati akibat kecelakaan kerja. �Aku sendiri pernah bawa nasi kotak dalam kompe (tas kresek, Red) dari dapur ke area pengolahan minyak. Nasi kutaruh di atas meja, kutinggal kerja, eh pas balik nasinya sudah di luar tas kresek. Aku ingat betul itu nasi di dalam tas kresek dan yang saat itu kerja aku sendirian,� ujarnya.
nih penampakannya
D9aq9dGUf_U
Sumber (http://www.metrobalikpapan.co.id/index.php?mib=berita.detail&id=53900)