GadoGado
18th September 2010, 02:47 PM
http://i952.photobucket.com/albums/ae9/katlop/applecube4301.jpg
Pada kuartal yang berakhir di bulan September 2009, Apple membukukan keuntungan bersih sebesar $1.67 miliar atau $1.82 per lembar saham dan pendapatan kuartal lalu mencapai $9.87 miliar. Hasil ini jauh melampaui perkiraan para analis di Wall Street yang memprediksikan $1.42 per lembar dan pendapatan $9.2 miliar.
Dibandingkan dengan tahun lalu, keuntungan kuartal ke empat meningkat 46%, EPS 44%, sedangkan pendapatan 25%. Di akhir kuartal lalu, Apple memiliki dana tunai sebesar $34 miliar. Untuk tahun 2009 secara keseluruhan, pendapatan Apple meningkat sebanyak 12%.
Di kuartal ke empat, Apple berhasil menjual 3.05 juta Mac, kenaikan sebesat 17% dari periode yang sama di tahun 2008. Angka tersebut merupakan rekor tertinggi di sejarah Apple, mengalahkan angka 2.61 juta yang dibukukan satu tahun lalu. Dari 3 juta Mac, 74% atau hampir 2.3 juta unit merupakan notebook. Angka tersebut tentunya berkat perubahan jajaran notebook di bulan Juni yang menawarkan MacBook Pro dengan ukuran 13-inci dan harga keseluruhan yang jauh lebih terjangkau. Di Asia Pasifik, penjualan Mac meningkat 42% dari tahun lalu.
Penjualan iPhone meningkat 7% dibandingkan kuartal tahun lalu dari 6.9 juta ke 7.4 juta unit. Dibandingkan kuartal tersebut, pendapatan dari iPhone pun meningkat dari $806 juta menjadi $2.3 miliar. iPhone 3GS yang diluncurkan di bulan Juni lalu kini telah tersedia di 64 negara. Apple mengakui tingginya permintaan yang jauh melampaui tingkat yang dapat mereka penuhi. Selain itu mereka juga sedang mempersiapkan untuk memasuki pasar di Cina dengan China Unicom dan sedang dalam tahap negosiasi dengan Korea Selatan.
iPod sepertinya mulai memasuki masa akhirnya secara perlahan dengan menurunnya jumlah penjualan dari 11 juta ke sedikit di bawah 10.2 juta, namun 50% pembeli iPod belum pernah memiliki iPod sebelumnya. Penjualan iPod touch naik 100% dan konsumen sangat menikmati iPod nano yang kini dapat digunakan untuk merekam video.
Dari sisi retail, Apple membuka 15 toko baru dalam tiga bulan terakhir menaikkan jumlah Apple Store di dunia menjadi 273 toko. Sepanjang tahun, mereka membuka 26 toko, sebagian besar di luar Amerika Serikat. Pendapatan rata-rata retail yang turun dari $7.6 juta menjadi $7.1 juta per toko menunjukkan efek resesi yang relatif minim untuk Apple dengan jumlah pengunjung keseluruhan naik dari 42.7 juta menjadi 45.9 juta orang.Sumber: Megindo.net
Pada kuartal yang berakhir di bulan September 2009, Apple membukukan keuntungan bersih sebesar $1.67 miliar atau $1.82 per lembar saham dan pendapatan kuartal lalu mencapai $9.87 miliar. Hasil ini jauh melampaui perkiraan para analis di Wall Street yang memprediksikan $1.42 per lembar dan pendapatan $9.2 miliar.
Dibandingkan dengan tahun lalu, keuntungan kuartal ke empat meningkat 46%, EPS 44%, sedangkan pendapatan 25%. Di akhir kuartal lalu, Apple memiliki dana tunai sebesar $34 miliar. Untuk tahun 2009 secara keseluruhan, pendapatan Apple meningkat sebanyak 12%.
Di kuartal ke empat, Apple berhasil menjual 3.05 juta Mac, kenaikan sebesat 17% dari periode yang sama di tahun 2008. Angka tersebut merupakan rekor tertinggi di sejarah Apple, mengalahkan angka 2.61 juta yang dibukukan satu tahun lalu. Dari 3 juta Mac, 74% atau hampir 2.3 juta unit merupakan notebook. Angka tersebut tentunya berkat perubahan jajaran notebook di bulan Juni yang menawarkan MacBook Pro dengan ukuran 13-inci dan harga keseluruhan yang jauh lebih terjangkau. Di Asia Pasifik, penjualan Mac meningkat 42% dari tahun lalu.
Penjualan iPhone meningkat 7% dibandingkan kuartal tahun lalu dari 6.9 juta ke 7.4 juta unit. Dibandingkan kuartal tersebut, pendapatan dari iPhone pun meningkat dari $806 juta menjadi $2.3 miliar. iPhone 3GS yang diluncurkan di bulan Juni lalu kini telah tersedia di 64 negara. Apple mengakui tingginya permintaan yang jauh melampaui tingkat yang dapat mereka penuhi. Selain itu mereka juga sedang mempersiapkan untuk memasuki pasar di Cina dengan China Unicom dan sedang dalam tahap negosiasi dengan Korea Selatan.
iPod sepertinya mulai memasuki masa akhirnya secara perlahan dengan menurunnya jumlah penjualan dari 11 juta ke sedikit di bawah 10.2 juta, namun 50% pembeli iPod belum pernah memiliki iPod sebelumnya. Penjualan iPod touch naik 100% dan konsumen sangat menikmati iPod nano yang kini dapat digunakan untuk merekam video.
Dari sisi retail, Apple membuka 15 toko baru dalam tiga bulan terakhir menaikkan jumlah Apple Store di dunia menjadi 273 toko. Sepanjang tahun, mereka membuka 26 toko, sebagian besar di luar Amerika Serikat. Pendapatan rata-rata retail yang turun dari $7.6 juta menjadi $7.1 juta per toko menunjukkan efek resesi yang relatif minim untuk Apple dengan jumlah pengunjung keseluruhan naik dari 42.7 juta menjadi 45.9 juta orang.Sumber: Megindo.net