GadoGado
18th September 2010, 03:40 AM
http://devo1997.files.wordpress.com/2010/03/tyrannosaurusrex1.jpg
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/02/Pachycephalosaurus.jpg
Pachycephalosaurus adalah hewan yang besar dengan tempurung tengkorak yang sangat tebal dan dihiasi dengan sekelompok duri menakutkan. Para ilmuwan berpendapat bahwa dinosaurus menakuti sesamanya untuk memenangkan hak untuk kawin dan menjadi penguasa.
Walaupun ukurannya dan tampilannya menakutkan, mereka nampaknya tidak terlalu berbahaya. Pada saat tidak bertarung dengan lawannya, mereka hidup dengan damai,berkelana dalam kelompok kecil dan memberi makan dedaunan dan tumbuhan lembut kepada anak-anaknya.
Info Dino
Panjang : Hingga 8 meter
Tinggi : 3 meter hingga pinggang; 6 meter hingga kepala
Bobot : Hingga 3 ton
Makanan : Tumbuhan
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/02/peta-pachycephalosaurus.jpg
Pachycephalosaurus ditemukan di tahun 1938 di Montana, Amerika. Sejak itu, beberapa bagian fosil ditemukan pula di negara bagian disekitarnya. Dinosaurus berkepala keras lainnya hidup di Kanada, Inggris, Mongolia, Cina dan bahkan Madagaskar.
Fakta Lain
* Sejauh ini, ada 13 jenis dinosaurus �berkepala keras� atau yang dikenal dengan Pachycephalosaurus. Ke-12 jenis lainnya jauh lebih kecil daripada Pachycepahlosaurus. Kerangka Pachycephalosaurus ditemukan di Amerika Utara, Inggris, Asia Timur dan Madagaskar.
* Pachycephalosaurus, termasuk Pachycepahlosaurus, memiliki buku tulang tambahan pada 10 tulang pertama dari tulang ekornya. Hal ini menjadikan daerah dibelakang pinggangnya lebih lebar dari dinosaurus berkaki dua lainnya. Mungkin juga hal ini adaptasi agar memungkinkan mereka untuk melahirkan bayi yang lebih besar.
* Pemburu fosil terkenal dari Amerika Barnum Brown yang telah menemukan Pachycephalosaurus. Selama bertahun-tahun ia telah memberi nama kepada 14 dinosaurus, termasuk Ankylosaurus.
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/02/Oviraptor.jpg
Bagi para peneliti dinosaurus, Oviraptor adalah penemuan fosil yang paling banyak dibicarakan dan menjadi debat yang menarik di beberapa tahun belakangan ini. Fosil pertama ditemukan di tahun 1920-an yang nampaknya memperlihatkan bahwa Oviraptor adalah pemakan daging yang senang mencuri telur. Namun fosil Oviraptor yang masih sangat baik keadaannya sedang duduk di sarang memperlihatkan bahwa dinosaurus ini tidak meninggalkan telurnya untuk menetas tanpa bantuan, namun tetap menjaga mereka tetap hangat seperti yang dilakukan burung pada saat ini. Bukti ini mendukung pendapat bahwa burung adalah dinosaurus saat ini, keturunan dari dinosaurus pemakan daging seperti Oviraptor.
Mahkota menarik diatas kepala dinosaurus ini bisa saja untuk di pamerkan, untuk menghasilkan suara keras, atau berfungsi untuk tubuhnya, seperti untuk mendinginkan otaknya.
Info Dino
Panjang : 2 meter
Bobot : 60 � 100 kilogram
Makanan : Diperkirakan sebagai dinosaurus pemakan daging, namun mereka juga mungkin pemakan segala
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/02/peta-oviraptor.jpg
Oviraptor hanya dikenal dari Mongolia, dimana beberapa fosil kerangka ditemukan. Belakangan ini, para ilmuwan menyatakan telah menemukan tulang belakang mirip Oviraptor di Amerika. Bila mereka dapat membuktikannya, maka Oviraptor mungkin pernah hidup diseluruh dunia.
Fakta Lain
* Balum ada yang menemukan bulu pada kerangka Oviraptor, namun ditemukan bukti tentang bulu dari kerabat dekatnya Caudipteryx, yang baru ditemukan di Cina. Sehingga kemungkinan bahwa Oviraptor juga berbulu. Yang betina mungkin memiliki kipas berbulu disekitar tangannya sebagai �payung� pelindung untuk sarangnya.
* �Helm� Oviraptor dalamnya kosong dan didalamnya seperti sponse, dengan rongga pernapasan yang unik ditutupi dengan tulang setipis kertas. Hal ini mungkin membantunya menghangatkan dan melembabkan udara yang dihirup oleh dinosaurus ini. Atau mungkin membuat peka penciumannya. atau mendinginkan otaknya.
* Otak Oviraptor mungkin cukup besar bagi dinosaurus, kurang lebih sebesar burung tanpa sayap seperti burung unta atau emu.
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/01/Mononykus.jpg
Mononykus adalah pemburu gesit yang berlari diatas kakinya yang panjang, kuat, memangsa kadal, serangga dan mamalia kecil yang akan di tangkap dengan paruhnya.
Wujud Mononykus adalah percampuran antara seekor dinosaurus dan seekor burung. Ia juga memiliki dua �tangan� pendek yang membingungkan para ahli, karena tidak dapat menyimpulkan kegunaan dari kedua �tangan� tersebut. Para ahli saat ini berpendapat bahwa Mononykus telah berevolusi dari seekor burung yang dapat terbang, namun beradaptasi pada kehidupannya dimana kaki mirip burung unta untuk berlari mengejar mangsanya lebih banyak digunakan dibandingkan dengan sayapnya. Seiring dengan berjalannya waktu sayapnya telah berubah menjadi �tangan� yang tajam.
Info Dino
Panjang : Sekitar 1 meter dari ujung paruhnya hingga ujung ekornya
Makanan : Mungkin serangga, kadal dan mamalia kecil, dan mungkin sedikit tumbuhan tertentu
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/01/peta-mononykus.jpg
Empat contoh tidak lengkap dari kerangka Mononykus telah ditemukan, di daerah Bugin Tsav di Gurun Gobi di selatan Mongolia. Tulang belulangnya terkubur dalam pasir, mengindikasikan bahwa mereka mati karena badai pasir atau bukit pasir yang runtuh.
Fakta Lain
* Pada saat ini para ahli menempatkan Mononykus pada keluarga generasi pertama dari burung yang dapat terbang yang disebut Alvarezsauridae, yang terdiri dari contoh lain yang mirip dari akhir zaman Cretaceous di Argentina.
* Beberapa ilmuwan berpendapat bahwa Mononykus hidup dalam liang, namun walaupun �tangan�nya nampaknya cukup cocok untuk menggali, kakinya yang panjang tidak cocok untuk menggali terowongan.
* Contoh Mononykus pertama ditemukan di tahun 1923 oleh ekpedisi yang dipimpin oleh pemburu fosil dari Amerika Roy Chapman Andrews. Namun tulang tersebut dibiarkan tidak bernama dan tidak di pelajari di Museum Sejarah Alam Amerika di New York hingga tahun 1993, pada saat anggota dari ekspedisi Amerika yang lain menemukan lagi tiga contoh lainnya.
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/01/maiasaura.jpg
Delapan puluh juta tahun yang lalu, rombongan besar dari dinosaurus ber-paruh bebek ini pernah menjelajah daratan Amerika Utara dan berkumpul dalam koloni besar untuk kawin dan meletakkan telur-telurnya. Para ahli dipaksa untuk berpikir ulang tentang dinosaurus pada saat mereka menemukan Maiasaura membuat sarangnya dimana mereka memberi makan dan merawat anak-anaknya, seperti yang dilakukan burung pada saat ini.
Fosil Maiasaura ditemukan dalam jumlah yang besar. Dalam satu lubang saja telah ditemukan 10,000 pemakan tumbuhan ini yang terbunuh oleh ledakan gunung berapi.
Info Dino
Ukuran : Panjang hingga 9 meter; bobot hingga 3 ton
Makanan : Dedaunan dan pucuk dari tumbuhan seperti pakis dan sikas
Telur : Diletakkan dalam sarang dalam sebuah koloni
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/01/peta-maiasaura.jpg
Kerangka Maiasaura ditemukan di Montana sebelah barat. Pada saat Maiasaura hidup, 80 juta tahun yang lalu, daerah ini adalah dataran pantai yang subur di pinggir laut yang sangat luas yang pernah menggenangi tempat yang sekarang menjadi padang rumput Amerika.
Fakta Lain
* Telur Maiasaura hanya sepanjang 20 centimeter, namun bayinya tumbuh di sarang hingga panjang 1 meter. Bayi dari pemakan tumbuhan yang berpindah-pindah tidak akan tinggal di sarang lebih dari satu bulan, karena tumbuhan disekitarnya akan habis dimakan oleh kawanan ini. Untuk tumbuh manjadi begitu besar, begitu cepatnya, mereka mungkin �berdarah panas� � yang dapat menghasilkan panas mereka sendiri � seperti mamalia dan burung, dan bukan �berdarah dingin�; seperti reptil yang lama berkembang seperti yang ada saat ini.
* Tengkorak Maiasaura memiliki tulang yang mungkin sebagai tempat adanya mahkota yang berwarna-warni. Jika memang demikian, para pejantan mungkin saja menggunakannya untuk memikat betinanya, seperti �jengger� pada ayam jantan.
* Hanya pada satu kuburan massal, para ahli menemukan 4500 tulang belulang Maiasaura � dan menjadi tugas yang melelahkan untuk menyatukan mereka semua.
Credit to planet dino
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/02/Pachycephalosaurus.jpg
Pachycephalosaurus adalah hewan yang besar dengan tempurung tengkorak yang sangat tebal dan dihiasi dengan sekelompok duri menakutkan. Para ilmuwan berpendapat bahwa dinosaurus menakuti sesamanya untuk memenangkan hak untuk kawin dan menjadi penguasa.
Walaupun ukurannya dan tampilannya menakutkan, mereka nampaknya tidak terlalu berbahaya. Pada saat tidak bertarung dengan lawannya, mereka hidup dengan damai,berkelana dalam kelompok kecil dan memberi makan dedaunan dan tumbuhan lembut kepada anak-anaknya.
Info Dino
Panjang : Hingga 8 meter
Tinggi : 3 meter hingga pinggang; 6 meter hingga kepala
Bobot : Hingga 3 ton
Makanan : Tumbuhan
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/02/peta-pachycephalosaurus.jpg
Pachycephalosaurus ditemukan di tahun 1938 di Montana, Amerika. Sejak itu, beberapa bagian fosil ditemukan pula di negara bagian disekitarnya. Dinosaurus berkepala keras lainnya hidup di Kanada, Inggris, Mongolia, Cina dan bahkan Madagaskar.
Fakta Lain
* Sejauh ini, ada 13 jenis dinosaurus �berkepala keras� atau yang dikenal dengan Pachycephalosaurus. Ke-12 jenis lainnya jauh lebih kecil daripada Pachycepahlosaurus. Kerangka Pachycephalosaurus ditemukan di Amerika Utara, Inggris, Asia Timur dan Madagaskar.
* Pachycephalosaurus, termasuk Pachycepahlosaurus, memiliki buku tulang tambahan pada 10 tulang pertama dari tulang ekornya. Hal ini menjadikan daerah dibelakang pinggangnya lebih lebar dari dinosaurus berkaki dua lainnya. Mungkin juga hal ini adaptasi agar memungkinkan mereka untuk melahirkan bayi yang lebih besar.
* Pemburu fosil terkenal dari Amerika Barnum Brown yang telah menemukan Pachycephalosaurus. Selama bertahun-tahun ia telah memberi nama kepada 14 dinosaurus, termasuk Ankylosaurus.
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/02/Oviraptor.jpg
Bagi para peneliti dinosaurus, Oviraptor adalah penemuan fosil yang paling banyak dibicarakan dan menjadi debat yang menarik di beberapa tahun belakangan ini. Fosil pertama ditemukan di tahun 1920-an yang nampaknya memperlihatkan bahwa Oviraptor adalah pemakan daging yang senang mencuri telur. Namun fosil Oviraptor yang masih sangat baik keadaannya sedang duduk di sarang memperlihatkan bahwa dinosaurus ini tidak meninggalkan telurnya untuk menetas tanpa bantuan, namun tetap menjaga mereka tetap hangat seperti yang dilakukan burung pada saat ini. Bukti ini mendukung pendapat bahwa burung adalah dinosaurus saat ini, keturunan dari dinosaurus pemakan daging seperti Oviraptor.
Mahkota menarik diatas kepala dinosaurus ini bisa saja untuk di pamerkan, untuk menghasilkan suara keras, atau berfungsi untuk tubuhnya, seperti untuk mendinginkan otaknya.
Info Dino
Panjang : 2 meter
Bobot : 60 � 100 kilogram
Makanan : Diperkirakan sebagai dinosaurus pemakan daging, namun mereka juga mungkin pemakan segala
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/02/peta-oviraptor.jpg
Oviraptor hanya dikenal dari Mongolia, dimana beberapa fosil kerangka ditemukan. Belakangan ini, para ilmuwan menyatakan telah menemukan tulang belakang mirip Oviraptor di Amerika. Bila mereka dapat membuktikannya, maka Oviraptor mungkin pernah hidup diseluruh dunia.
Fakta Lain
* Balum ada yang menemukan bulu pada kerangka Oviraptor, namun ditemukan bukti tentang bulu dari kerabat dekatnya Caudipteryx, yang baru ditemukan di Cina. Sehingga kemungkinan bahwa Oviraptor juga berbulu. Yang betina mungkin memiliki kipas berbulu disekitar tangannya sebagai �payung� pelindung untuk sarangnya.
* �Helm� Oviraptor dalamnya kosong dan didalamnya seperti sponse, dengan rongga pernapasan yang unik ditutupi dengan tulang setipis kertas. Hal ini mungkin membantunya menghangatkan dan melembabkan udara yang dihirup oleh dinosaurus ini. Atau mungkin membuat peka penciumannya. atau mendinginkan otaknya.
* Otak Oviraptor mungkin cukup besar bagi dinosaurus, kurang lebih sebesar burung tanpa sayap seperti burung unta atau emu.
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/01/Mononykus.jpg
Mononykus adalah pemburu gesit yang berlari diatas kakinya yang panjang, kuat, memangsa kadal, serangga dan mamalia kecil yang akan di tangkap dengan paruhnya.
Wujud Mononykus adalah percampuran antara seekor dinosaurus dan seekor burung. Ia juga memiliki dua �tangan� pendek yang membingungkan para ahli, karena tidak dapat menyimpulkan kegunaan dari kedua �tangan� tersebut. Para ahli saat ini berpendapat bahwa Mononykus telah berevolusi dari seekor burung yang dapat terbang, namun beradaptasi pada kehidupannya dimana kaki mirip burung unta untuk berlari mengejar mangsanya lebih banyak digunakan dibandingkan dengan sayapnya. Seiring dengan berjalannya waktu sayapnya telah berubah menjadi �tangan� yang tajam.
Info Dino
Panjang : Sekitar 1 meter dari ujung paruhnya hingga ujung ekornya
Makanan : Mungkin serangga, kadal dan mamalia kecil, dan mungkin sedikit tumbuhan tertentu
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/01/peta-mononykus.jpg
Empat contoh tidak lengkap dari kerangka Mononykus telah ditemukan, di daerah Bugin Tsav di Gurun Gobi di selatan Mongolia. Tulang belulangnya terkubur dalam pasir, mengindikasikan bahwa mereka mati karena badai pasir atau bukit pasir yang runtuh.
Fakta Lain
* Pada saat ini para ahli menempatkan Mononykus pada keluarga generasi pertama dari burung yang dapat terbang yang disebut Alvarezsauridae, yang terdiri dari contoh lain yang mirip dari akhir zaman Cretaceous di Argentina.
* Beberapa ilmuwan berpendapat bahwa Mononykus hidup dalam liang, namun walaupun �tangan�nya nampaknya cukup cocok untuk menggali, kakinya yang panjang tidak cocok untuk menggali terowongan.
* Contoh Mononykus pertama ditemukan di tahun 1923 oleh ekpedisi yang dipimpin oleh pemburu fosil dari Amerika Roy Chapman Andrews. Namun tulang tersebut dibiarkan tidak bernama dan tidak di pelajari di Museum Sejarah Alam Amerika di New York hingga tahun 1993, pada saat anggota dari ekspedisi Amerika yang lain menemukan lagi tiga contoh lainnya.
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/01/maiasaura.jpg
Delapan puluh juta tahun yang lalu, rombongan besar dari dinosaurus ber-paruh bebek ini pernah menjelajah daratan Amerika Utara dan berkumpul dalam koloni besar untuk kawin dan meletakkan telur-telurnya. Para ahli dipaksa untuk berpikir ulang tentang dinosaurus pada saat mereka menemukan Maiasaura membuat sarangnya dimana mereka memberi makan dan merawat anak-anaknya, seperti yang dilakukan burung pada saat ini.
Fosil Maiasaura ditemukan dalam jumlah yang besar. Dalam satu lubang saja telah ditemukan 10,000 pemakan tumbuhan ini yang terbunuh oleh ledakan gunung berapi.
Info Dino
Ukuran : Panjang hingga 9 meter; bobot hingga 3 ton
Makanan : Dedaunan dan pucuk dari tumbuhan seperti pakis dan sikas
Telur : Diletakkan dalam sarang dalam sebuah koloni
http://planetdino.net/wp-content/uploads/2010/01/peta-maiasaura.jpg
Kerangka Maiasaura ditemukan di Montana sebelah barat. Pada saat Maiasaura hidup, 80 juta tahun yang lalu, daerah ini adalah dataran pantai yang subur di pinggir laut yang sangat luas yang pernah menggenangi tempat yang sekarang menjadi padang rumput Amerika.
Fakta Lain
* Telur Maiasaura hanya sepanjang 20 centimeter, namun bayinya tumbuh di sarang hingga panjang 1 meter. Bayi dari pemakan tumbuhan yang berpindah-pindah tidak akan tinggal di sarang lebih dari satu bulan, karena tumbuhan disekitarnya akan habis dimakan oleh kawanan ini. Untuk tumbuh manjadi begitu besar, begitu cepatnya, mereka mungkin �berdarah panas� � yang dapat menghasilkan panas mereka sendiri � seperti mamalia dan burung, dan bukan �berdarah dingin�; seperti reptil yang lama berkembang seperti yang ada saat ini.
* Tengkorak Maiasaura memiliki tulang yang mungkin sebagai tempat adanya mahkota yang berwarna-warni. Jika memang demikian, para pejantan mungkin saja menggunakannya untuk memikat betinanya, seperti �jengger� pada ayam jantan.
* Hanya pada satu kuburan massal, para ahli menemukan 4500 tulang belulang Maiasaura � dan menjadi tugas yang melelahkan untuk menyatukan mereka semua.
Credit to planet dino