Log in

View Full Version : Fakta Hitam Prakter Pelacuran Aparat Hukum di Penjara (Mafia Hukum Segalanya)


copaser
6th August 2011, 07:28 AM
Apalah jadinya bila hukum dinegara ini
bisa diatur dengan uang. Yang lebih menyakitkan bagi kita yang mendambakan keadilan adalah kenyataan bahwa apapun masalah hukum di negeri yang mengatakan sebagai negara hukum ini bisa diselesaikan dengan kekuatan uang. Terbongkarnya kemewahan hidup di penjara Rutan Pondok Bambu yang ditempati Artalyta Suryani serta adanya surat kaleng tentang praktek pemerasan dan kekejaman yang dilakukan aparat sipir di dalam penjara tersebut sungguh sangat membuat rasa keadilan kita tercabik cabik. Negeri ini sudah di kuasai oleh cengraman kuat para mafia. Hukum di negeri ini sudah dilacurkan oleh para aparat yang memegang kekuasaan. Pelacur mau melayani bila dibayar, mau minta gaya apa saja asal bayar pelacur akan layani, sama bukan dengan fakta keadilan di negeri kita

Sekelompok wartawan yang sedang meliput di Rutan Pondok Bambu Jakarta Timur dikejutkan adanya surat kaleng dari dalam Rutan. Surat kaleng ini berisi jeritan hati para penghuni jeruji.

Surat kaleng itu diperoleh para wartawan dari seorang pengunjung yang baru saja menjenguk kerabatnya. "Ini titipan dari tahanan di dalam buat teman-teman wartawan," kata seorang wanita saat menyerahkan surat tersebut sekira pukul 16.50 WIB, Jakarta.
http://i684.photobucket.com/albums/vv210/mesinkasir/ruanghati/sel3.jpg
Langit dan bumi, inilah kondisi kontras yang benar benar terjadi di negeri ini, bila mampu beli aparat maka bisa hidup mewah sekalipun di dalam penjara, bila tidak maka penjara dijalani sebagaimana lagu D'Lloyd yang menyedihkan
http://i684.photobucket.com/albums/vv210/mesinkasir/ruanghati/2i1m7mr.jpg
http://i684.photobucket.com/albums/vv210/mesinkasir/ruanghati/sel6.jpg
Berikut isi surat sebanyak dua lembar yang diperoleh para wartawan sesuai dengan aslinya.

KEPADA SELURUH STASIUN TEVE kami mewakili teman-teman yang ada di dalam Rutan Pondok Bambu untuk memberitahukan masalah ketidakadilan hak yang diterima oleh para penghuni yang tidak memiliki uang.

POKOK-POKOK MASALAHNYA ADALAH:

1. Para petugas kamp yang amat sadis dan kejam yang selalu menghukum dengan memukul jika kami diketahui menggunakan HP dan dimasukkan ke SELTI (Sel Tikus yang ruangnya sempit en kotor), selama hampir dua minggu lalu kami dimasukkan ke karantina kembali dgn biaya 1-2 juta jika kami ingin balik ke kmr sel kami yg semula/awal.

2. jika kami sehabis terima kunjungan dan mau masuk ke kmr sel kami, masing2 kami dimintai uang masuk setiap x Rp 5.000 sampai 10.000 perorang. jadi jika kami dikun jungi pagi en siang berarti perorang Rp 5.000-Rp10.000 x 2.

3. lalu dlm pengurusan PB, CMB diregister kami dimintai uang Rp1 juta sampai Rp3 juta perorang, yang setahu kami untuk pengurusan hal tsb tidak ada biaya.

pertanyaan kami, gimana nasib teman-teman kami yg berasal dari keluarga tidak mampu, jika didlm rutan ini harus segala sesuatu diuangkan� kami tidak spt Artelita yg mempunyai uang sgt byk.

tolong berikan peringatan atau ditindak keras untuk para petugas yg bekerja di dlm RUTAN PONDOK BAMBU.

-terima kasih-

(dirahasiakan sumbernya)

Sementara pada lembar kedua, tertulis:

-penambahan-
untuk pengurusan PB, CMB, CB, kami msh hrs mengeluarkan dana, tapi msh harus menunggu sekalipun sdh lewat dari tgl kepulangan yg sudah ditentukan sehingga REMISI yang diberikan RUTAN secara formal sudah berlaku dengan alasan blm turun SK dari DIRJEN, yang pd kenyataannya stlh dicek pihak keluarga berkas tsb masih dlm tumpukan. sehingga kepulangan kami pun msh hrs melalui proses yang panjang dan seharusnya itu adalah HAK napi yg memang diabaikan oleh instansi yang bersangkutan.

Walaupun kepala rutan tersebut dicopot tidak akan menjamin semua hal ini bisa selesai, karena masalah utamanya adalah mental dan moral aparatur pemerintahan yang sudah sangat bobrok dan bertekuk tulut dengan uang dengan mengorbankan rasa keadilan. Sampai kapankan kekuasaan uang langgeng mampu membeli keadilan di negeri ini?
http://i120.photobucket.com/albums/o189/arhamkendari/opiniayin.jpg

springbedbagus
6th August 2011, 08:38 AM
semua duit. sampe yang dipenjara juga pake duit. keterlaluan..

DreamWorld
6th August 2011, 08:50 AM
karena di negara ini hukum bisa dibeli :ide:

darisun
8th August 2011, 08:21 PM
memalukan ndan hukum di negri kita ini :(

ballzcup
5th November 2011, 10:25 PM
lebih baik dsini rutan kita sendiriiiii

veronica12345
5th November 2011, 11:40 PM
trus klo cw di perkosa

VicZhou
6th November 2011, 01:00 AM
wih di sel jg bs esek2 gan, bejad amat nih pak pol:shutup:

scooby05
6th November 2011, 01:38 AM
wah enak sipir yang di sel koruptor sama narkoba

zee
6th November 2011, 03:13 AM
semua diuangkan...
:cd:

emonprinceton
6th November 2011, 07:26 PM
pengen deh d penara asal fasilitasnya kayak arthalitha suryani....:melonndan:

bima8919
6th November 2011, 07:45 PM
astagaaaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!:shutup:

sein
6th November 2011, 11:02 PM
itulah indonesia

sein
6th November 2011, 11:03 PM
semua karna uang

sein
6th November 2011, 11:05 PM
:mewek:jgn sampai kita kl jg aparat neg menegakkan uang

vtsu
6th November 2011, 11:10 PM
mudah2an cepat sadar ja

nugnug
6th November 2011, 11:48 PM
yach...semoga menkumham dan wakilnya lebih brani ngebersihin yg begituan dari institusinya....kalo caranya mah, bisa2 aja...pake CCTV kah, pake agen lepas kah, pake sidak kah, smua perlu dicoba....tapi yg ane ragukan "keberanian"....

wakak
7th November 2011, 12:06 AM
biasa aja kali
cuma disini
rutan kita sendiri wokwokwokwo
:shutup:

ouauman13
7th November 2011, 12:25 AM
semua duit. sampe yang dipenjara juga pake duit. keterlaluan..

waduh3...gawat ni... keterlauan bangat...

sixballs
7th November 2011, 09:08 AM
Nice info ndan

KENJI46
7th November 2011, 04:13 PM
nice info ndan,.:ceriwislove:

oglenk555666
7th November 2011, 04:40 PM
gila....disini uang mengalahkan segala2 nya

vtocaldy
7th November 2011, 05:46 PM
ohhhhh tidak hahahahaha

uukmacoe
7th November 2011, 06:38 PM
semua diuangkan.

sampah0rganik
7th November 2011, 11:10 PM
memang sudah terlalu rusak negara ini

kacun
8th November 2011, 05:24 PM
hukum artalita lebih berat lagi kalau ada penjara bawah tanah kasih dia disana....karena seharusnya dipenjara itu dicbut sebagian hak2 hidupnya karena ketika ia melakukan pelanggaran ia mengambil hak2 orang lain atau telah mengacaukan hak2 orang lain dan mengabaikan kewajibannya. penjara adalah sarana untuk membayar itu semua bukan uang membayar sarana.....analogi yang bodoh.....

eell92
8th November 2011, 09:10 PM
parah dah ,penjara uda kayak hotel aje

fakma
9th November 2011, 05:06 AM
masa iya gan . . .

bonsir
9th November 2011, 08:49 AM
Sudah terbayang gan.....sgala urusan kok duit ya???
GAK ADA RASA MALU LAGI...
Memang pusing klo banyak mikir dinegara ini mah....

padoin
9th November 2011, 08:56 AM
mantap banget bro

Randhyholic
9th November 2011, 09:04 AM
Kasihan keadilan di Indonesia ini...
ngga pernah digubris kalo ngga ada uang...:shutup:

JoChrist
9th November 2011, 09:18 AM
semuanya demi uang ~