tukiyem
14th July 2011, 12:34 PM
http://multiply.com/mu/thiyarenjana/image/HpVFsFmxbrDdR8YrtVqbjg/photos/1M/300x300/4029/Alfred-Riedl.jpg?et=UyDNUNmj%2BVtnTa0vZFrHtA&nmid=0
INILAH.COM, Jakarta - Bob Hippy, anggota Komite Eksekutif PSSI yang juga ditunjuk sebagai koordinator timnas Indonesia menjelaskan alasan pemecatan pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl.
Sebelumnya, ketua umum PSSI Johar Arifin mengumumkan pemecatan Alfred Riedl, namun kesulitan menjelaskan alasannya.
Menurut Johar, pengurus baru PSSI ini tak bisa menemukan surat kontrak kerjasama Riedl dengan PSSI di kantor PSSI. Sementara mengenai alasan obyektifnya, Johar hanya mengatakan butuh penyegaran
Kini Bob memberikan penjelasan bahwa menurutnya kontrak kerja Riedl tidak sah karena ikatan tersebut atas nama pribadi, bukan institusi.
"Riedl itu perjanjiannya dengan Pak Nirwan Bakrie, bukan dengan federasi. Jadi bagi saya itu susah, posnya dia itu sebagai apa. Kontrak pribadi, apa federasi, apa dengan BTN atau dengan Pak Nirwan," jelasnya di kantor PSSI, Jakarta, Rabu (13/7/11).
Namun keterangan ini bertentangan dengan pernyataan Riedl beberapa bulan lalu saat terjadi kisruh mengenai pemain Liga Primer Indonesia.
"Saya dikontrak PSSI, jadi saya menurut dengan kebijakan PSSI," ujarnya kala itu.
inilah.com
INILAH.COM, Jakarta - Bob Hippy, anggota Komite Eksekutif PSSI yang juga ditunjuk sebagai koordinator timnas Indonesia menjelaskan alasan pemecatan pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl.
Sebelumnya, ketua umum PSSI Johar Arifin mengumumkan pemecatan Alfred Riedl, namun kesulitan menjelaskan alasannya.
Menurut Johar, pengurus baru PSSI ini tak bisa menemukan surat kontrak kerjasama Riedl dengan PSSI di kantor PSSI. Sementara mengenai alasan obyektifnya, Johar hanya mengatakan butuh penyegaran
Kini Bob memberikan penjelasan bahwa menurutnya kontrak kerja Riedl tidak sah karena ikatan tersebut atas nama pribadi, bukan institusi.
"Riedl itu perjanjiannya dengan Pak Nirwan Bakrie, bukan dengan federasi. Jadi bagi saya itu susah, posnya dia itu sebagai apa. Kontrak pribadi, apa federasi, apa dengan BTN atau dengan Pak Nirwan," jelasnya di kantor PSSI, Jakarta, Rabu (13/7/11).
Namun keterangan ini bertentangan dengan pernyataan Riedl beberapa bulan lalu saat terjadi kisruh mengenai pemain Liga Primer Indonesia.
"Saya dikontrak PSSI, jadi saya menurut dengan kebijakan PSSI," ujarnya kala itu.
inilah.com