PDA

View Full Version : Haruskah Istri Stres Jika Suami Nonton Film Porno?


younoob
15th August 2010, 01:06 AM
http://images.detik.com/content/2009/11/20/766/ISTRI-MARAH-dalam.jpg

Punya suami yang hobi nonton film porno terkadang membuat seorang istri merasa malu. Perasaan kecewa dan stres karena tidak bisa memuaskan suami pun kerap membayangi. Wajarkah bila seorang suami masih nonton film porno padahal sudah memiliki istri yang memuaskan hasrat seksnya?

Jacqui Smith, adalah satu dari banyak istri lainnya yang merasa terhina dan harus tersenyum pahit karena suaminya sering menonton film porno secara sembunyi-sembunyi di belakangnya. Wanita asal asal West Midlands, Los Angeles itu mengaku sering mendapati suaminya nonton film porno tengah malam.

Diperkirakan tiga juta orang di Eropa lebih memilih menghabiskan waktu menonton film porno ketimbang nonton film di bioskop atau konser musik. Kemudahan akses internet terhadap tayangan porno merupakan salah satu pemicunya.

Suami Nyonya Smith, Richard Timney adalah pengakses TV kabel Virgin Media, yaitu media yang menayangkan khusus film-film porno. Istri mana yang tak curiga jika suaminya punya kebiasaan nonton film porno, namun Timney mengatakan ia hanya berlangganan TV itu karena butuh hiburan.

Jika suami sudah keranjingan nonton film porno, biasanya ada 3 reaksi yang diberikan istri, pertama hanya ketawa, kedua marah dan jengkel karena tidak nonton bersama-sama dan ketiga curiga punya wanita simpanan.

Namun perasaan yang paling membuat seorang istri sakit hati akibat hobi suaminya nonton film porno adalah perasaan terhina dan malu karena merasa tidak bisa memuaskan suaminya. "Meskipun saya bisa terima dan maklum dia menonton film itu, tapi perasaan kecewa dan terhina tetap saja ada," ujar Smith seperti dikutip dari Independent, Jumat (20/11/2009).

Pakar seks atau seksolog, Alfred Kinsey mengatakan bahwa 54 persen pria akan terangsang ketika melihat gambar-gambar seksual sedangkan wanita hanya 12 persen. Pria lebih terangsang ketika melihat gambaran visual. Namun sebagian wanita tidak bisa menerima hal itu dan menganggapnya sebagai tindakan yang salah.

"Itu hanya satu bentuk kecemburuan istri saja. Nonton film porno bukan berarti suami punya penyimpangan seks atau kesehatan seksnya terganggu. Meskipun memang orang yang kesehatan seksnya baik dan terpenuhi tidak butuh film porno. Tapi seorang suami menonton film porno lebih karena kebutuhan visualnya sebagai seorang pria," ujar psychotherapists Michael Thompson.

"Kecuali jika sudah ketagihan dan rela mengeluarkan uang berapa pun untuk bisa nonton film porno, suami patut dicurigai karena mungkin ia punya simpanan," tambahnya. Untuk itulah, sebagai istri sangat penting menjadikan suami sebagai prioritas. "Prioritaskan seks, jadilah istri yang baik, mendukung dan tidak pendendam," ujarnya.

"Memang rasanya menyakitkan jika suami sampai nonton film porno sembunyi-sembunyi, tapi sebenarnya ia hanya butuh sebuah fantasi dan kebutuhan pria untuk nanti dipraktikkan sendiri. Memang dibutuhkan pengertian dan kedewasaan istri untuk menerima suami seperti itu," kata Thompson.