nairin
12th August 2010, 11:15 PM
http://www.detikinet.com/images/content/2009/08/28/398/superkomputer.jpg
Inggris - Kehadiran teknologi superkomputer memang memudahkan manusia untuk melakukan berbagai penelitian, seperti meramalkan cuaca dan meneliti tentang global warming. Namun, ironisnya, superkomputer justru menjadi salah satu penyumbang polusi yang memperparah global warming.
Sebuah superkomputer senilai US$16 juta di Inggris mampu melakukan kalkulasi 1 triliun per detik. Namun, di balik kemampuannya yang dahsyat ada dampak negatif yang ditimbulkan.
Dikutip detikINET dari CBSnews, Jumat 28/8/2009), komputer tersebut 'rakus' karena menelan daya 1,2 megawatt listrik, yang cukup untuk menyuplai sekitar 1.000 rumah.
Merujuk pada Daily Mail, superkomputer tersebut mengolah informasi dari gambar satelit dan memiliki kemampuan untuk memprediksikan bencana bahkan peristiwa yang tidak bisa diprediksikan sebelumnya, seperti badai yang terjadi di tahun 1987.
Menurut para pakar lingkungan, ini sungguh ironis, di mana sebuah komputer yang bertujuan untuk memerangi dampak perubahan lingkungan tapi justru menjadi penyumbang terbesar pada kerusakan lingkungan.
sumber : http://www.detikinet.com/read/2009/08/28/135132/1191579/398/superkomputer-penyumbang-raksasa-polusi
Inggris - Kehadiran teknologi superkomputer memang memudahkan manusia untuk melakukan berbagai penelitian, seperti meramalkan cuaca dan meneliti tentang global warming. Namun, ironisnya, superkomputer justru menjadi salah satu penyumbang polusi yang memperparah global warming.
Sebuah superkomputer senilai US$16 juta di Inggris mampu melakukan kalkulasi 1 triliun per detik. Namun, di balik kemampuannya yang dahsyat ada dampak negatif yang ditimbulkan.
Dikutip detikINET dari CBSnews, Jumat 28/8/2009), komputer tersebut 'rakus' karena menelan daya 1,2 megawatt listrik, yang cukup untuk menyuplai sekitar 1.000 rumah.
Merujuk pada Daily Mail, superkomputer tersebut mengolah informasi dari gambar satelit dan memiliki kemampuan untuk memprediksikan bencana bahkan peristiwa yang tidak bisa diprediksikan sebelumnya, seperti badai yang terjadi di tahun 1987.
Menurut para pakar lingkungan, ini sungguh ironis, di mana sebuah komputer yang bertujuan untuk memerangi dampak perubahan lingkungan tapi justru menjadi penyumbang terbesar pada kerusakan lingkungan.
sumber : http://www.detikinet.com/read/2009/08/28/135132/1191579/398/superkomputer-penyumbang-raksasa-polusi