VHIENSKI
12th August 2010, 01:12 PM
Tentunya istilah pemanasan global sudah tidak lagi asing di telinga kita. Apa lagi belakangan ini merupakan bagian dari klimaksnya isu pemanasan global. Di mana-mana pemanasan global di singgung. Hampir setiap hari kita menemukan artikel-artikel yang menyinggung pemanasan global di surat kabar.
Kenapa, sih pemanasan global begitu terkenal saat ini? Hal ini karena sebenarnya pemanasan global merupakan salah satu ancaman terbesar bagi umat manusia selain virus HIV/ AIDS dan H5N1 yang memakan banyak sekali korban jiwa.
Judul di atas, "Teman yang Menjadi Ancaman Terbesar Umat Manusia" bukanlah sesuatu yang salah. Jika pemanasan global merupakan ancaman terbesar bagi umat manusia, lantas mengapa disebut sebagai teman? Pemanasan global adalah sebuah proses alami yang terjadi di alam di dunia ini dan memang harus ada, karena proses alam ini memungkinkan bumi untuk dapat didiami. Dengan adanya pemanasan global maka suhu bumi menjadi hangat dan stabil. Tanpanya bumi ini akan menjadi sangat dingin seperti di Mars.
Namun, ulah manusia yang menebang dan hampir melenyapkan seluruh hutan di muka bumi ini dan memproduksi karbondioksida yang berlebihan menyebabkan pemanasan global tidak lagi normal, melainkan berlebihan dan meningkatkan suhu bumi dengan sangat drastis menuju tingkat yang sangat berbahaya. Banyak sekali hal yang dapat disebabkan, hampir di semua aspek kehidupan manusia seperti ekonomi, perdamaian dunia, pangan, tempat tinggal, dan sebagainya. Walaupun secara tidak langsung akan tetapi apabila diurut-urut akan ditemukan isu yang masih menjadi kontroversi ini sebagai penyebabnya.
Sebagai contoh adalah apa yang menjadi alasan mengapa aktivis lingkungan terbaik di dunia, Al Gore, meraih penghargaan Nobel Perdamaian 2007. Al Gore memperjuangkan dan menyerukan perbaikan alam yang telah rusak agar pemanasan global tidak semakin parah dan bumi dapat diselamatkan. Danau terbesar di dunia, Danau Chad, yang dulunya membantu masyarakat di Niger, Nigeria, dan Chad dalam bertani untuk memenuhi kebutuhan mereka telah mengering sehingga mereka tidak dapat bertani lagi. Dan otomatis bangsa-bangsa di 3 negara tersebut tidak dapat mencukupi kebutuhan mereka juga semakin miskin. Kemiskinan merupakan salah satu penyebab perang saudara yang tidak berkesudahan di negara-negara Afrika. Karena itu, Mantan Wakil Presiden Amerika Serikat ini secara tidak langsung telah berjuang melawan kemiskinan dan perang saudara di Afrika.
Dalam aspek perekonomian, pemanasan global juga berpengaruh besar. Harga minyak dunia sempat melonjak diakibatkan badai yang kerap kali terjadi dan merusak sebuah kilang minyak di laut lepas. Sehingga produksi minyak menjadi terhambat. Badai yang terus menerus terjadi juga menyebabkan berbagai kota di Amerika Serikat hancur dan mengakibatkan kerugian yang tidak sedikit. Bayangkan! 526 badai terjadi dalam satu tahun pada tahun 2003 di negeri adidaya tersebut.
Ratusan juta orang juga akan kehilangan tempat tinggalnya dan terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi karena permukaan air laut yang meningkat drastis sehingga menenggelamkan daerah-daerah pesisir dan pulau-pulau berpopulasi besar. San Fransisco, Belanda, Jakarta, New Orleans, Florida, dan daerah-daerah lainnya.
Masih banyak sekali akibat-akibat lainnya yang dapat ditimbulkan yang tidak akan cukup jika disebutkan semuanya di sini. Tidak hanya berdampak pada negara 4 musim, Afrika, atau dua kutub bumi, tapi juga dapat berdampak pada Anda sendiri! Anda sudah dapat merasakannya sekarang, suhu yang makin panas, cuaca yang tidak menentu, banjir, kekeringan, dan masih banyak lagi. Karena itu ubahlah gaya hidup Anda menjadi lebih ramah lingkungan. Setidaknya, hematlah listrik, kertas, dan air!
Seorang marketing expert berkata: forget polar bears; think house prices! Artinya: Lupakanlah beruang kutub; pikirkanlah harga rumah-rumah! Kalimat yang sangat tidak bertanggung jawab. Orang yang berkata seperti itu telah diperbudak oleh uang! Pemikirannya sangat pendek dan tidak dewasa. Memang, banyak sekali orang-orang di dunia ini yang telah diperbudak oleh uang. Demi uang, segalanya rela dikorbankan. Alam, nyawa manusia, keanekaragaman hayati Bumi, dan bahkan "rumah"-nya sendiri, Bumi!
Padahal, apakah gunanya uang jika sudah tidak ada yang dapat dibeli karena semua telah hancur karena pemanasan global? Apakah gunanya uang jika uangnya yang banyak itu sendiri tidak bisa membeli "rumah"-nya kembali? Apakah gunanya uang jika dirinya sendiri terinfeksi penyakit-penyakit yang semakin ganas dan tidak ada obatnya?
Sejumlah kelompok, terutama pemerintah Amerika, takut apabila mereka ikut mendukung program-program pemanasan global akan jatuh perekonomiannya. Itulah kenapa mereka sampai sekarang belum juga menandatangani Protokol Kyoto yang akan digantikan oleh persetujuuan COP di Bali Desember nanti. Kenyataannya, dengan menjalankan bisnis dengan cara yang ramah lingkungan dapat menghasilkan uang yang lebih banyak dan ekonomis daripada cara yang tidak ramah lingkungan karena pada saat ini baik produsen maupun konsumen mengincar semua yang berbau ramah lingkungan. Karenanya, tidak perlu takut akan rugi besar. "The climate crisis is not a political issue, it is a moral and spiritual challenge to all of humanity. It is also our greatest opportunity to lift global consciousness to a higher level." Itulah yang dikatakan Al Gore pada para anggotanya di algore.com setelah menerima Nobel Perdamaian 2007 via e-mail. Artinya: Krisis iklim bukanlah isu politik, melainkan tantangan moral dan spiritual untuk setiap manusia. Juga merupakan kesempatan terbesar kita untuk mengangkat kesadaran global yang lebih tinggi.
Mengatasi masalah ini merupakan tanggung jawab kita sebagai manusia yang menumpang di Bumi ini. Tuhan memberikan memang memberikan manusia alam yang berlimpah untuk memenuhi kebutuhannya, namun Tuhan tidak memberikan manusia alam untuk dipakai seenaknya, apalagi dirusak!
Jika kita tidak memperbaiki diri sekarang juga, mungkin awal dari kiamat sudah dekat. Manusia dapat punah karena pemanasan global. Oleh karena itu, ayo! Sadarlah dan lindungi Bumi ini! Jangan sampai Anda diperbudak uang sehingga mau mengorbankan "runah" Anda sendiri! Menjaga Bumi merupakan tanggung jawab dan kewajiban kita
http://www.ngobrolaja.com/image.php?u=29938&dateline=1279902920
sent CABE aja ndan, kirbal oN
http://i23.photobucket.com/albums/b382/soakzzz/gogreenlogo2.gifhttp://u.ceriwis.us/img/5647siggycc.gif (http://ceriwis.us/reputation.php?p=321149)
Kenapa, sih pemanasan global begitu terkenal saat ini? Hal ini karena sebenarnya pemanasan global merupakan salah satu ancaman terbesar bagi umat manusia selain virus HIV/ AIDS dan H5N1 yang memakan banyak sekali korban jiwa.
Judul di atas, "Teman yang Menjadi Ancaman Terbesar Umat Manusia" bukanlah sesuatu yang salah. Jika pemanasan global merupakan ancaman terbesar bagi umat manusia, lantas mengapa disebut sebagai teman? Pemanasan global adalah sebuah proses alami yang terjadi di alam di dunia ini dan memang harus ada, karena proses alam ini memungkinkan bumi untuk dapat didiami. Dengan adanya pemanasan global maka suhu bumi menjadi hangat dan stabil. Tanpanya bumi ini akan menjadi sangat dingin seperti di Mars.
Namun, ulah manusia yang menebang dan hampir melenyapkan seluruh hutan di muka bumi ini dan memproduksi karbondioksida yang berlebihan menyebabkan pemanasan global tidak lagi normal, melainkan berlebihan dan meningkatkan suhu bumi dengan sangat drastis menuju tingkat yang sangat berbahaya. Banyak sekali hal yang dapat disebabkan, hampir di semua aspek kehidupan manusia seperti ekonomi, perdamaian dunia, pangan, tempat tinggal, dan sebagainya. Walaupun secara tidak langsung akan tetapi apabila diurut-urut akan ditemukan isu yang masih menjadi kontroversi ini sebagai penyebabnya.
Sebagai contoh adalah apa yang menjadi alasan mengapa aktivis lingkungan terbaik di dunia, Al Gore, meraih penghargaan Nobel Perdamaian 2007. Al Gore memperjuangkan dan menyerukan perbaikan alam yang telah rusak agar pemanasan global tidak semakin parah dan bumi dapat diselamatkan. Danau terbesar di dunia, Danau Chad, yang dulunya membantu masyarakat di Niger, Nigeria, dan Chad dalam bertani untuk memenuhi kebutuhan mereka telah mengering sehingga mereka tidak dapat bertani lagi. Dan otomatis bangsa-bangsa di 3 negara tersebut tidak dapat mencukupi kebutuhan mereka juga semakin miskin. Kemiskinan merupakan salah satu penyebab perang saudara yang tidak berkesudahan di negara-negara Afrika. Karena itu, Mantan Wakil Presiden Amerika Serikat ini secara tidak langsung telah berjuang melawan kemiskinan dan perang saudara di Afrika.
Dalam aspek perekonomian, pemanasan global juga berpengaruh besar. Harga minyak dunia sempat melonjak diakibatkan badai yang kerap kali terjadi dan merusak sebuah kilang minyak di laut lepas. Sehingga produksi minyak menjadi terhambat. Badai yang terus menerus terjadi juga menyebabkan berbagai kota di Amerika Serikat hancur dan mengakibatkan kerugian yang tidak sedikit. Bayangkan! 526 badai terjadi dalam satu tahun pada tahun 2003 di negeri adidaya tersebut.
Ratusan juta orang juga akan kehilangan tempat tinggalnya dan terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih tinggi karena permukaan air laut yang meningkat drastis sehingga menenggelamkan daerah-daerah pesisir dan pulau-pulau berpopulasi besar. San Fransisco, Belanda, Jakarta, New Orleans, Florida, dan daerah-daerah lainnya.
Masih banyak sekali akibat-akibat lainnya yang dapat ditimbulkan yang tidak akan cukup jika disebutkan semuanya di sini. Tidak hanya berdampak pada negara 4 musim, Afrika, atau dua kutub bumi, tapi juga dapat berdampak pada Anda sendiri! Anda sudah dapat merasakannya sekarang, suhu yang makin panas, cuaca yang tidak menentu, banjir, kekeringan, dan masih banyak lagi. Karena itu ubahlah gaya hidup Anda menjadi lebih ramah lingkungan. Setidaknya, hematlah listrik, kertas, dan air!
Seorang marketing expert berkata: forget polar bears; think house prices! Artinya: Lupakanlah beruang kutub; pikirkanlah harga rumah-rumah! Kalimat yang sangat tidak bertanggung jawab. Orang yang berkata seperti itu telah diperbudak oleh uang! Pemikirannya sangat pendek dan tidak dewasa. Memang, banyak sekali orang-orang di dunia ini yang telah diperbudak oleh uang. Demi uang, segalanya rela dikorbankan. Alam, nyawa manusia, keanekaragaman hayati Bumi, dan bahkan "rumah"-nya sendiri, Bumi!
Padahal, apakah gunanya uang jika sudah tidak ada yang dapat dibeli karena semua telah hancur karena pemanasan global? Apakah gunanya uang jika uangnya yang banyak itu sendiri tidak bisa membeli "rumah"-nya kembali? Apakah gunanya uang jika dirinya sendiri terinfeksi penyakit-penyakit yang semakin ganas dan tidak ada obatnya?
Sejumlah kelompok, terutama pemerintah Amerika, takut apabila mereka ikut mendukung program-program pemanasan global akan jatuh perekonomiannya. Itulah kenapa mereka sampai sekarang belum juga menandatangani Protokol Kyoto yang akan digantikan oleh persetujuuan COP di Bali Desember nanti. Kenyataannya, dengan menjalankan bisnis dengan cara yang ramah lingkungan dapat menghasilkan uang yang lebih banyak dan ekonomis daripada cara yang tidak ramah lingkungan karena pada saat ini baik produsen maupun konsumen mengincar semua yang berbau ramah lingkungan. Karenanya, tidak perlu takut akan rugi besar. "The climate crisis is not a political issue, it is a moral and spiritual challenge to all of humanity. It is also our greatest opportunity to lift global consciousness to a higher level." Itulah yang dikatakan Al Gore pada para anggotanya di algore.com setelah menerima Nobel Perdamaian 2007 via e-mail. Artinya: Krisis iklim bukanlah isu politik, melainkan tantangan moral dan spiritual untuk setiap manusia. Juga merupakan kesempatan terbesar kita untuk mengangkat kesadaran global yang lebih tinggi.
Mengatasi masalah ini merupakan tanggung jawab kita sebagai manusia yang menumpang di Bumi ini. Tuhan memberikan memang memberikan manusia alam yang berlimpah untuk memenuhi kebutuhannya, namun Tuhan tidak memberikan manusia alam untuk dipakai seenaknya, apalagi dirusak!
Jika kita tidak memperbaiki diri sekarang juga, mungkin awal dari kiamat sudah dekat. Manusia dapat punah karena pemanasan global. Oleh karena itu, ayo! Sadarlah dan lindungi Bumi ini! Jangan sampai Anda diperbudak uang sehingga mau mengorbankan "runah" Anda sendiri! Menjaga Bumi merupakan tanggung jawab dan kewajiban kita
http://www.ngobrolaja.com/image.php?u=29938&dateline=1279902920
sent CABE aja ndan, kirbal oN
http://i23.photobucket.com/albums/b382/soakzzz/gogreenlogo2.gifhttp://u.ceriwis.us/img/5647siggycc.gif (http://ceriwis.us/reputation.php?p=321149)