Gusnan
2nd August 2016, 03:56 PM
Diberlakukannya peraturan pelat ganjil genap saat ini masih dalam fase sosialisasi, namun masih ada saja kecurangan yang dilakukan para pemilik mobil pribadi untuk mengelabui petugas. Sebuah mobil Toyota Land Cruiser tertangkap basah mempunyai tiga plat nomor polisi berbeda yang terpasang secara bertumpuk. Terbongkarnya kepemilikan tiga pelat untuk satu kendaraan bermula saat mobil bernomor polisi B 1541 SJO itu melewati di kawasan Bundaran HI, sekitar pukul 08.00. Mobil yang bernomor polisi tak sesuai dengan tanggal genap itu pun diberhentikan petugas.
“Saat dicek pelatnya kita melihat ada keganjilan. Benar saja begitu kita coba angkat ternyata ada dua plat nopol lain yang terpasang bertumpuk,” ujar Intan Berlian selaku Staff Sekretariat Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrnas) DKI Jakarta.
http://www.okterus.com/wp-content/uploads/2016/08/a6dc4bdc586b18981eccd3bbb0c69788.jpgMobil Land Cruiser 3 Plat
Kedua pelat yang tersusun di belakang plat awal tertulis nomor polisi B 1344 SGO dan B 1283 RFR. Pengendara mengatakan mobilnya merupakan mobil dinas dan dua nomor plat lain pun milik kendaraan dinas lembaga tempat ia bekerja.
“Pemilik kendaraan langsung ditilang karena ini pemalsuan plat kendaraan. Sekarang mobil dan pengendaranya dibawa ke Ditlantas Polda untuk pemeriksaan lebih lanjut,” terang Intan.
“Saat dicek pelatnya kita melihat ada keganjilan. Benar saja begitu kita coba angkat ternyata ada dua plat nopol lain yang terpasang bertumpuk,” ujar Intan Berlian selaku Staff Sekretariat Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrnas) DKI Jakarta.
http://www.okterus.com/wp-content/uploads/2016/08/a6dc4bdc586b18981eccd3bbb0c69788.jpgMobil Land Cruiser 3 Plat
Kedua pelat yang tersusun di belakang plat awal tertulis nomor polisi B 1344 SGO dan B 1283 RFR. Pengendara mengatakan mobilnya merupakan mobil dinas dan dua nomor plat lain pun milik kendaraan dinas lembaga tempat ia bekerja.
“Pemilik kendaraan langsung ditilang karena ini pemalsuan plat kendaraan. Sekarang mobil dan pengendaranya dibawa ke Ditlantas Polda untuk pemeriksaan lebih lanjut,” terang Intan.