Gusnan
27th May 2016, 04:27 AM
http://assets.kompas.com/data/photo/2016/02/02/1511203jessica-kumala-wongso780x390.jpg
Jessica Kumala Wongso, tersangka dalam kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, memasuki ruang tahanan setelah menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (1/2). Jessica menjalani pemeriksaan selama sekitar 7 jam.
Kuasa hukum Jessica Kumala Wongso, Hidayat Bostam, mengatakan, kliennya sangat terpukul saat mendengar berkas perkaranya dalam kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin (http://megapolitan.kompas.com/tag/Wayan%20Mirna%20Salihin?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd) dinyatakan lengkap atau P 21 oleh Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Padahal, pada Sabtu (28/5/2016) besok, masa penahanan kliennya akan habis.
"(Jessica) sedih. Dia tahu dari ibunya tadi siang," ujar Bostam di Mapolda Metro Jaya, Kamis (26/5/2016).
Bostam melanjutkan, pihak keluarga juga terkejut mendengar Kejati DKI menyatakan berkas perkara putrinya lengkap. Ia pun mengatakan, Jessica langsung menangis mendengar kabar tersebut.
"Jelas keluarga shock, kaget. Dari tanggal 29 Januari ditetapkan tersangka dan tanggal 30 ditahan, 20 hari tambah 40 hari, tambah 30 hari, tambah 30 hari, gimana enggak shock? Jessica saja shock. Ini mungkin masih nangis-nangis," ucapnya.
Polda Metro Jaya pertama kali melimpahkan berkas perkara Jessica kepada Kejati DKI Jakarta pada 18 Februari 2016. Namun, pada 24 Februari, Kejati menyatakan telah mengembalikan berkas perkara itu kepada tim Polda Metro Jaya.
Ketika itu, pihak Kejati DKI Jakarta menyertakan sejumlah petunjuk untuk dilengkapi tim penyidik Polda Metro Jaya. Pada 22 Maret, Polda Metro kembali mengirimkan berkas perkara itu ke Kejati DKI.
Salah satu bukti yang ditambahkan dalam berkas tersebut adalah hasil penyelidikan tim Polda Metro Jaya ke Australia. Namun, berkas perkara itu dikembalikan lagi ke Polda Metro Jaya karena dinilai belum juga lengkap.
Kemudian, pada 4 April, pihak Kejati DKI Jakarta mengembalikan lagi berkas perkara itu. Dalam berkas tersebut, Kejati DKI menemukan adanya sejumlah kekurangan, baik keterangan saksi maupun ahli.
Selanjutnya, pada 22 April, penyidik melimpahkan lagi berkas perkara tersebut untuk ketiga kalinya ke Kejati DKI. Namun, Kejati DKI lagi-lagi mengembalikan berkas perkara tersebut ke penyidik.
Pada 9 Mei, penyidik kembali melimpahkan lagi untuk keempat kalinya berkas perkara tersebut. Dalam pelimpahan berkas itu, penyidik memasukkan keterangan ahli toksikologi atau ahli racun.
Namun, pada 17 Mei 2016, Kejati kembali mengembalikan lagi berkas perkara tersebut dengan memberikan petunjuk kepada penyidik untuk menyertakan bantuan hukum timbal balik terkait perkara kriminal atau mutual legal assitance (MLA) in criminal matters dari Pemerintah Australia.
Selanjutnya, pada 18 Mei 2016 lalu, penyidik untuk yang kelima kalinya kembali melimpahkan berkas perkara tersebut ke Kejati dengan menyertakan satu lembar surat jawaban dari Senior Liasion Officer AFP Jakarta Office tentang Update in Reltion to Jessica Supplementary Mutual Assitance Request dan dua lembar surat jawaban dari International Crime Cooperation Central Authority-Attorney Generals Department-Australian Government.
Kompas TV Tahap Demi Tahap Perjalanan Berkas Jessica
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
Misteri Pembunuhan Mirna (http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/3932/1/misteri.pembunuhan.mirna?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=ktopird)
Penulis: Akhdi Martin Pratama Editor : Indra Akuntono
Apakah Anda ingin men-share artikel ini?
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Sangat Tidak Ingin
Sangat Ingin
Berikan Alasan Anda.
Tidak Bermanfaat Judul Menjebak Tidak Objektif Nggak Gue Banget Tidak sepakat Isu Sudah Baca Sensitif Tidak Patut
Berikan Alasan Anda.
Berguna Menghibur Inspiratif Gue Banget Membanggakan Terkini Baru tahu Unik Bahan diskusi Sesuai Norma
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Arya Nara (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 21:44
Ntah apa putusan hakim nanti tp yg jelas semoga saja kebenaran dan keadilan terwujud
(1) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Elang Garuda (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 21:13
Terus keluarga yg dibunuh itu apa ga nangis
(0) (-2) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Stefanus Surjadjaja (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 20:52
haha,memang di negara korawa itu,hukum menjadi abu2. Yg membuat korban2 keganasan para juru adil itu. menjadi pilu,menjadi sendu.Disebabkan hukum selalu ada di garis abu2 menuju kutukan neraka jahanam itu.Lalu entah siapakah yg akan dibakar oleh api neraka smp menjadi abu???
(1) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Koperasi Dki Maju (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 20:49
Membaca judulnya saya jujur merasa ikut terharu.....,
(1) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Alex Indonesia (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 20:31
yang jelas mirna itu dibunuh.Dan dugaan kuat yang membunuh adalah jesica seperti tuduhan polisi.Masih ada pengadilan yang akan membuktikan kasus ini.Apapun keputusan pengadilan harus kita terima.
(0) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Masayu (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 20:02
Kental sekali aroma intervensi pada detik2 terakhir batas penahanan?!?!
(3) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/52181deeb5ecd50c4f000000_F6SeG1.jpg Roland Garos (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 19:43
kalau begitu tunggu saja pembuktian di pengadilan
(2) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Loe Ping San (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 19:29
Ya iya, tapi bagi saya ini prestasi kecil. Mana Kejaksaan berani usut kasus korupsi ?
(1) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/4fa61d5477a7bc3a25000002_4BSbDc.jpg Dion Bauer (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 19:13
Waktu ngeracun Risma ga terpukul jg?
(0) (-1) Tanggapi Laporkan
Terpopuler (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#populerwidget)
Terkomentari (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#komentarwidget)
+ indeks (http://indeks.kompas.com/terpopuler/index/news/megapolitan)
1
Sandiaga: Saya Sudah Prediksi, Partai Akan "Support" Ahok (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/10104491/sandiaga.saya.sudah.prediksi.partai.akan.support.a hok.?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 111.170 kali
2
"Sejak Pak Gubernurnya Ahok, Perubahannya Sangat Drastis" (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/16162801/.sejak.pak.gubernurnya.ahok.perubahannya.sangat.dr astis.?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 38.960 kali
3
Jika Ahok atau Heru Jadi Tersangka... (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/11005021/jika.ahok.atau.heru.jadi.tersangka.?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 37.251 kali
4
Jessica Menangis di Tahanan Saat Dengar Berkas Perkaranya Lengkap (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 32.463 kali
5
Protes Qlue, Pengurus RT dan RW Ancam Mundur dan Boikot Pilkada DKI 2017 (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/14082371/protes.qlue.pengurus.rt.dan.rw.ancam.mundur.dan.bo ikot.pilkada.dki.2017?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 31.876 kali
Jessica Kumala Wongso, tersangka dalam kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, memasuki ruang tahanan setelah menjalani pemeriksaan di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (1/2). Jessica menjalani pemeriksaan selama sekitar 7 jam.
Kuasa hukum Jessica Kumala Wongso, Hidayat Bostam, mengatakan, kliennya sangat terpukul saat mendengar berkas perkaranya dalam kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin (http://megapolitan.kompas.com/tag/Wayan%20Mirna%20Salihin?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=khiprd) dinyatakan lengkap atau P 21 oleh Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Padahal, pada Sabtu (28/5/2016) besok, masa penahanan kliennya akan habis.
"(Jessica) sedih. Dia tahu dari ibunya tadi siang," ujar Bostam di Mapolda Metro Jaya, Kamis (26/5/2016).
Bostam melanjutkan, pihak keluarga juga terkejut mendengar Kejati DKI menyatakan berkas perkara putrinya lengkap. Ia pun mengatakan, Jessica langsung menangis mendengar kabar tersebut.
"Jelas keluarga shock, kaget. Dari tanggal 29 Januari ditetapkan tersangka dan tanggal 30 ditahan, 20 hari tambah 40 hari, tambah 30 hari, tambah 30 hari, gimana enggak shock? Jessica saja shock. Ini mungkin masih nangis-nangis," ucapnya.
Polda Metro Jaya pertama kali melimpahkan berkas perkara Jessica kepada Kejati DKI Jakarta pada 18 Februari 2016. Namun, pada 24 Februari, Kejati menyatakan telah mengembalikan berkas perkara itu kepada tim Polda Metro Jaya.
Ketika itu, pihak Kejati DKI Jakarta menyertakan sejumlah petunjuk untuk dilengkapi tim penyidik Polda Metro Jaya. Pada 22 Maret, Polda Metro kembali mengirimkan berkas perkara itu ke Kejati DKI.
Salah satu bukti yang ditambahkan dalam berkas tersebut adalah hasil penyelidikan tim Polda Metro Jaya ke Australia. Namun, berkas perkara itu dikembalikan lagi ke Polda Metro Jaya karena dinilai belum juga lengkap.
Kemudian, pada 4 April, pihak Kejati DKI Jakarta mengembalikan lagi berkas perkara itu. Dalam berkas tersebut, Kejati DKI menemukan adanya sejumlah kekurangan, baik keterangan saksi maupun ahli.
Selanjutnya, pada 22 April, penyidik melimpahkan lagi berkas perkara tersebut untuk ketiga kalinya ke Kejati DKI. Namun, Kejati DKI lagi-lagi mengembalikan berkas perkara tersebut ke penyidik.
Pada 9 Mei, penyidik kembali melimpahkan lagi untuk keempat kalinya berkas perkara tersebut. Dalam pelimpahan berkas itu, penyidik memasukkan keterangan ahli toksikologi atau ahli racun.
Namun, pada 17 Mei 2016, Kejati kembali mengembalikan lagi berkas perkara tersebut dengan memberikan petunjuk kepada penyidik untuk menyertakan bantuan hukum timbal balik terkait perkara kriminal atau mutual legal assitance (MLA) in criminal matters dari Pemerintah Australia.
Selanjutnya, pada 18 Mei 2016 lalu, penyidik untuk yang kelima kalinya kembali melimpahkan berkas perkara tersebut ke Kejati dengan menyertakan satu lembar surat jawaban dari Senior Liasion Officer AFP Jakarta Office tentang Update in Reltion to Jessica Supplementary Mutual Assitance Request dan dua lembar surat jawaban dari International Crime Cooperation Central Authority-Attorney Generals Department-Australian Government.
Kompas TV Tahap Demi Tahap Perjalanan Berkas Jessica
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
Misteri Pembunuhan Mirna (http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/3932/1/misteri.pembunuhan.mirna?utm_source=RD&utm_medium=inart&utm_campaign=ktopird)
Penulis: Akhdi Martin Pratama Editor : Indra Akuntono
Apakah Anda ingin men-share artikel ini?
0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Sangat Tidak Ingin
Sangat Ingin
Berikan Alasan Anda.
Tidak Bermanfaat Judul Menjebak Tidak Objektif Nggak Gue Banget Tidak sepakat Isu Sudah Baca Sensitif Tidak Patut
Berikan Alasan Anda.
Berguna Menghibur Inspiratif Gue Banget Membanggakan Terkini Baru tahu Unik Bahan diskusi Sesuai Norma
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Arya Nara (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 21:44
Ntah apa putusan hakim nanti tp yg jelas semoga saja kebenaran dan keadilan terwujud
(1) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Elang Garuda (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 21:13
Terus keluarga yg dibunuh itu apa ga nangis
(0) (-2) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Stefanus Surjadjaja (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 20:52
haha,memang di negara korawa itu,hukum menjadi abu2. Yg membuat korban2 keganasan para juru adil itu. menjadi pilu,menjadi sendu.Disebabkan hukum selalu ada di garis abu2 menuju kutukan neraka jahanam itu.Lalu entah siapakah yg akan dibakar oleh api neraka smp menjadi abu???
(1) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Koperasi Dki Maju (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 20:49
Membaca judulnya saya jujur merasa ikut terharu.....,
(1) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Alex Indonesia (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 20:31
yang jelas mirna itu dibunuh.Dan dugaan kuat yang membunuh adalah jesica seperti tuduhan polisi.Masih ada pengadilan yang akan membuktikan kasus ini.Apapun keputusan pengadilan harus kita terima.
(0) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Masayu (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 20:02
Kental sekali aroma intervensi pada detik2 terakhir batas penahanan?!?!
(3) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/52181deeb5ecd50c4f000000_F6SeG1.jpg Roland Garos (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 19:43
kalau begitu tunggu saja pembuktian di pengadilan
(2) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/000000_avatar_man.jpg Loe Ping San (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 19:29
Ya iya, tapi bagi saya ini prestasi kecil. Mana Kejaksaan berani usut kasus korupsi ?
(1) (0) Tanggapi Laporkan
http://stat.my.kidsklik.com/image/dir/thumbs/avatars/50x50/4fa61d5477a7bc3a25000002_4BSbDc.jpg Dion Bauer (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#) Kamis, 26 Mei 2016 | 19:13
Waktu ngeracun Risma ga terpukul jg?
(0) (-1) Tanggapi Laporkan
Terpopuler (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#populerwidget)
Terkomentari (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd#komentarwidget)
+ indeks (http://indeks.kompas.com/terpopuler/index/news/megapolitan)
1
Sandiaga: Saya Sudah Prediksi, Partai Akan "Support" Ahok (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/10104491/sandiaga.saya.sudah.prediksi.partai.akan.support.a hok.?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 111.170 kali
2
"Sejak Pak Gubernurnya Ahok, Perubahannya Sangat Drastis" (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/16162801/.sejak.pak.gubernurnya.ahok.perubahannya.sangat.dr astis.?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 38.960 kali
3
Jika Ahok atau Heru Jadi Tersangka... (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/11005021/jika.ahok.atau.heru.jadi.tersangka.?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 37.251 kali
4
Jessica Menangis di Tahanan Saat Dengar Berkas Perkaranya Lengkap (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/19033501/jessica.menangis.di.tahanan.saat.dengar.berkas.per karanya.lengkap?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 32.463 kali
5
Protes Qlue, Pengurus RT dan RW Ancam Mundur dan Boikot Pilkada DKI 2017 (http://megapolitan.kompas.com/read/2016/05/26/14082371/protes.qlue.pengurus.rt.dan.rw.ancam.mundur.dan.bo ikot.pilkada.dki.2017?utm_source=RD&utm_medium=box&utm_campaign=kpoprd)
dibaca 31.876 kali