PDA

View Full Version : Stop Global Warming dengan Berat Badan Kita


nairin
11th August 2010, 11:37 PM
Selama ini, kampanye untuk mengurangi pemanasan global identik dengan cara mengurangi emisi (gas buang) gas karbon dioksida yang berasal dari sector industry, transportasi, serta pembangkit listrik. Tak heran, aksi � aksi seperti mengurangi pemakaian listrik secara berlebih, lebih menggunakan transportasi umum dibanding kendaraan pribadi, serta gerakan menanam sejuta pohon banyak dikampanyekan di semua negara yang mendukung gerakan Stop Global Warming.
Sebetulnya, banyak cara untuk berkonstribusi dalam menyelamatkan bumi selain dengan cara � cara di atas, salah satunya dengan menjaga bentuk tubuh kita, Benarkah?

http://1.bp.blogspot.com/_ASms0UOSd5c/Sy8pqTSa6FI/AAAAAAAAAy0/RIO3jOtc3N4/s400/bola+dunia.jpg

Fakta terbaru yang dilaporkan dari International Journal of Epidemiology, menemukan bahwa setiap mereka yang memiliki kelebihan berat badan, apalagi sampai obesitas, ternyata menyumabang 1 ton lebih besar emisi karbon dioksida dibanding dengan mereka yang memiliki berat badan normal, per tahunnya. Suatu angka yang membuat angka kaget. Dan angka 1 ton tersebut hanya berasal dari 1 orang saja.
Nah tahukah anda berapa orang yang mengalami obesitas di seluruh dunia? Saat ini, lebih dari satu miliar orang dewasa di seluruh dunia yang memiliki berat badan berlebih, dan 300 juta di antaranya masuk dalam golongan obesitas.

Ternyata, dari penelitian ini ditemukan bahwa mereka yang memiliki berat badan berlebih, akan membutuhkan energy yang berasal dari makanan 19% lebih besar dibanding mereka yang memiliki berat badan normal. Akibatnya, total energy yang akan dikeluarkan beserta emisinya, akan lebih banyak.

Selain itu, penelitian ini juga membuktikan bahwa mereka yang kelebihan berat badan, apalagi sampai obesitas cenderung sering menggunakan kendaraan pribadi daripada menggunakan kendaraan umum. Aibatnya, emisi yang dihasilkan pun semakin tinggi.

Karbon dioksida merupakan penyebab utama terjadinya efek rumah kaca yang mengakibatkan suhu bumi meningkat terus � menerus di tiap tahunnya. Penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan, menemukan bahwa lapisan es yang memiliki ketebalan 30 cm pada tahun 1960, ternyata semakin menipis, mejadi 18 cm di tahun 2000. Akibatnya, permukaan air laut semakin naik dan suatu saat dapat menenggelamkan pulau � pulau di muka bumi ini. Intergovernmental Panel on Climat Change (IPCC) pada tahun 2001, memperkirakan bahwa permukaan air laut secara global rata � rata akan naik, antara 11 hingga 77 cm pada tahun 2100.

so mulai sekarang yang merasa kelebihan berat badan segera mengikuti program diet fatloss:lari2::senyum2::senyum2:

younoob
12th August 2010, 12:55 AM
hahaha..
gk nyangka ya ndan..
nice share...