MamatGede
25th April 2016, 10:44 AM
http://s.kaskus.id/images/2016/03/02/3133261_20160302035140.jpg</div></div></div>
http://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtwaipmr.gifhttp://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtwaipmr.gifhttp://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtwaipmr.gif</span></span>
http://www.mediabize.com/assets/images/footer1.png
Main Content
Quote:Quote:1. Amerika Serikat, Negara Besar dengan Hutang Terbesar
Peringkat pertama negara dengan pemilik hutang besar adalah Amerika Serikat. Jumlahnya sendiri tak tanggung-tanggung yakni sekitar $18,7 triliun. Jumlah yang sangat-sangat gila tentu saja, bahkan kalau dikonversi ke Rupiah sudah jebol kalkulator menghitungnya. Lalu, kenapa bisa negara sehebat Amerika punya hutang yang sedemikian besar?
http://i1.wp.com/boombastis.com/wp-content/uploads/2016/02/hutang-amerika.jpg?resize=663%2C382
Hutang ini sendir jumlahnya hampir 222 persen GDP Perancis. Artinya Perancis mungkin butuh waktu yang cukup lama untuk melunasinya karena jumlahnya beberapa kali lipat dari kekayaan negara mereka. Uniknya, Indonesia sendiri memiliki hutang sekitar Rp 24 triliun kepada negara menara Eiffel ini..
Quote:Quote:3. Jerman, Negara Dengan Hutang Terbanyak Ketiga di Dunia
Siapa yang menyangka di balik greget dan powerful-nya Jerman, negara ini ternyata memiliki hutang luar negeri yang bisa dibilang banyak sekali. Jumlahnya sendiri hampir-hampir sama seperti hutang luar negeri Perancis yakni sekitar $5,5 triliun.
http://i2.wp.com/boombastis.com/wp-content/uploads/2016/02/bendera-jerman.jpg?resize=663%2C382
Ya, negara matahari terbit ini memiliki hutang hampir $2,8 triliun. Penggunaannya, konon untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi negerinya, serta pembiayaan-pembiayaan penting lain. Jumlah ini sebenarnya sudah berkurang cukup jauh dibanding beberapa tahun lalu. Meskipun banyak hutangnya, namun jika dikomparasikan dengan GDP-nya, nilai hutang ini hanya sekitar 60 persen saja.
<span class="post-quote" style="width: 100%; margin: auto;font-family:Roboto,Helvetica,Arial,Sans-serif;font-size:14px;font-style:normal;font-weight:normal;text-align:left;color: #484848; display:block;">Quote:<span style="width: 95%;margin:auto;border: 1px solid #CCC; background: #EEE; padding: 5px; color: #484848; display:block;">Quote:5. Belanda, Negara Bekas Penjajah yang Tak Lagi Makmur
Dari semua negara yang ada di daftar ini, yang mungkin menarik bagi orang Indonesia adalah negara mantan penjajah ini. Ya, mereka dulu pernah begitu jumawa di dunia apalagi jika dikomparasikan dengan negara kita. Namun, siapa sangka jika saat ini mereka justru punya hutang luar negeri yang jauh lebih banyak dari kita.
http://i2.wp.com/boombastis.com/wp-content/uploads/2016/02/amsterdam.jpg?resize=663%2C382
Closing
Quote:Secara statistik, Indonesia ada di peringkat 28 negara paling banyak hutang luar negerinya. Jumlahnya sendiri hampir mencapai $298 miliar. Meskipun demikian, jumlah hutang ini masih bisa dibilang aman karena jumlahnya hanya sekitar 32 persen GDP kita. Meskipun demikan, upaya pelunasan harus terus dilakukan. Jika hutang kita nanti hanya tersisa sedikit saja, maka makmur sudah negara ini.
<span style="display:block; text-align:center;">
http://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtwaipmr.gifhttp://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtwaipmr.gifhttp://s.kaskus.id/images/smilies/smilies_fb5ohtwaipmr.gif</span></span>
http://www.mediabize.com/assets/images/footer1.png
Main Content
Quote:Quote:1. Amerika Serikat, Negara Besar dengan Hutang Terbesar
Peringkat pertama negara dengan pemilik hutang besar adalah Amerika Serikat. Jumlahnya sendiri tak tanggung-tanggung yakni sekitar $18,7 triliun. Jumlah yang sangat-sangat gila tentu saja, bahkan kalau dikonversi ke Rupiah sudah jebol kalkulator menghitungnya. Lalu, kenapa bisa negara sehebat Amerika punya hutang yang sedemikian besar?
http://i1.wp.com/boombastis.com/wp-content/uploads/2016/02/hutang-amerika.jpg?resize=663%2C382
Hutang ini sendir jumlahnya hampir 222 persen GDP Perancis. Artinya Perancis mungkin butuh waktu yang cukup lama untuk melunasinya karena jumlahnya beberapa kali lipat dari kekayaan negara mereka. Uniknya, Indonesia sendiri memiliki hutang sekitar Rp 24 triliun kepada negara menara Eiffel ini..
Quote:Quote:3. Jerman, Negara Dengan Hutang Terbanyak Ketiga di Dunia
Siapa yang menyangka di balik greget dan powerful-nya Jerman, negara ini ternyata memiliki hutang luar negeri yang bisa dibilang banyak sekali. Jumlahnya sendiri hampir-hampir sama seperti hutang luar negeri Perancis yakni sekitar $5,5 triliun.
http://i2.wp.com/boombastis.com/wp-content/uploads/2016/02/bendera-jerman.jpg?resize=663%2C382
Ya, negara matahari terbit ini memiliki hutang hampir $2,8 triliun. Penggunaannya, konon untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi negerinya, serta pembiayaan-pembiayaan penting lain. Jumlah ini sebenarnya sudah berkurang cukup jauh dibanding beberapa tahun lalu. Meskipun banyak hutangnya, namun jika dikomparasikan dengan GDP-nya, nilai hutang ini hanya sekitar 60 persen saja.
<span class="post-quote" style="width: 100%; margin: auto;font-family:Roboto,Helvetica,Arial,Sans-serif;font-size:14px;font-style:normal;font-weight:normal;text-align:left;color: #484848; display:block;">Quote:<span style="width: 95%;margin:auto;border: 1px solid #CCC; background: #EEE; padding: 5px; color: #484848; display:block;">Quote:5. Belanda, Negara Bekas Penjajah yang Tak Lagi Makmur
Dari semua negara yang ada di daftar ini, yang mungkin menarik bagi orang Indonesia adalah negara mantan penjajah ini. Ya, mereka dulu pernah begitu jumawa di dunia apalagi jika dikomparasikan dengan negara kita. Namun, siapa sangka jika saat ini mereka justru punya hutang luar negeri yang jauh lebih banyak dari kita.
http://i2.wp.com/boombastis.com/wp-content/uploads/2016/02/amsterdam.jpg?resize=663%2C382
Closing
Quote:Secara statistik, Indonesia ada di peringkat 28 negara paling banyak hutang luar negerinya. Jumlahnya sendiri hampir mencapai $298 miliar. Meskipun demikian, jumlah hutang ini masih bisa dibilang aman karena jumlahnya hanya sekitar 32 persen GDP kita. Meskipun demikan, upaya pelunasan harus terus dilakukan. Jika hutang kita nanti hanya tersisa sedikit saja, maka makmur sudah negara ini.
<span style="display:block; text-align:center;">