Log in

View Full Version : Memalukan: Melamar Ceweknya di Mall, Malah Ditolak dan Dikepruk Gitar Oleh Ceweknya


PakdePunya
13th April 2016, 09:33 AM
<span class="post-quote" style="width: 100%; margin: auto;font-family:Roboto,Helvetica,Arial,Sans-serif;font-size:14px;font-style:normal;font-weight:normal;text-align:left;color: #484848; display:block;">Quote:<span style="width: 95%;margin:auto;border: 1px solid #CCC; background: #EEE; padding: 5px; color: #484848; display:block;">Seorang "Romeo" yang malang berlutut pada satu kaki untuk memohon kepada pacarnya agar bersedia menikah dengannya. Namun, gadis itu merobohkan pria tersebut tepat di kepalanya dengan sebuah ukulele milik seorang pengamen.



Kejadian ini terjadi di sebuah pusat perbelanjaan di Dubai, memperlihatkan pria yang digambarkan sebagai seorang "remaja India" dan si gadis berjalan ke arah sekelompok pengamen. Saat para musisi mulai beraksi, pemuda itu mengambil mikrofon dan berpidato. Ia mengatakan, "Aku punya pesan yang sangat khusus untuk seorang gadis yang sangat istimewa. Di sinilah kami bertemu tiga bulan lalu. Kamu memesonaku, kekasihku, segalanya bagiku, dan aku tahu kamu melihat hal ini murahan, tapi aku ingin semua orang tahu (bahwa) kamu membuatku benar-benar bahagia."



Ketika orang-orang mulai berkumpul, tanda-tanda tak beres mulai terjadi. Sebuah kereta api mainan di mal itu melintas dan merusak mood. Gadis itu kemudian bergumam malu, "Oh my god, semua orang menonton."



Namun, pemuda itu tak gentar. Ia melanjutkan, "Aku punya puisi untukmu dan aku ingin semua orang mendengar ini. Ketika kamu tersenyum, dunia sesaat berhenti dan menatap, dan jantungku berhenti berdetak. Tak ada lagi yang aku cari selain dirimu."



Ketika ia mulai berlutut dengan satu kaki, gadis itu memintanya untuk berhenti. Namun, Sang Romeo melanjutkan, "Aku hanya punya satu pertanyaan buatmu. Kamu sungguh membuatku menjadi orang paling bahagia di bumi."



Namun, gadis itu tidak sabar lagi. Dia merenggut ukulele dari tangan salah seorang pengamen dan memukul pelamarnya itu di sekitar kepalanya. Si Romeo yang malang itu roboh ke lantai dan tampak tak berdaya.

<span class="post-quote" style="width: 100%; margin: auto;font-family:Roboto,Helvetica,Arial,Sans-serif;font-size:14px;font-style:normal;font-weight:normal;text-align:left;color: #484848; display:block;">Quote:<span style="width: 95%;margin:auto;border: 1px solid #CCC; background: #EEE; padding: 5px; color: #484848; display:block;"><span class="post-quote" style="width: 100%; margin: auto;font-family:Roboto,Helvetica,Arial,Sans-serif;font-size:14px;font-style:normal;font-weight:normal;text-align:left;color: #484848; display:block;">Quote:<span style="width: 95%;margin:auto;border: 1px solid #CCC; background: #EEE; padding: 5px; color: #484848; display:block;"><span style="display:block; text-align:center;">