Penari91
12th April 2016, 08:14 PM
Kecakapan berbahasa itu penting. Ada perbedaan nyata antara perampok yg gelar S1 pendidikan bahasa dengan yang lulus SD
Ini cerita di sebuah bank
Di kasir
SD: Kamu jangan coba-coba sok pahlawan atau saya tembak kamu! (Kekerasan terjadi)
S1: Itu harta negara, nyawa bapak milik bapak ga ada yang ganti. Ikhlaskan saja... (Kekerasan dapat dihindari)
Ibu-ibu histeris gelinjangan
SD: Diammmm! Atau kurobek mulut kamu! (Kekerasan terjadi)
S1: Ibu... ini perampokan, bukan pemerkosaan, jadi diam lebih baik, please! (kekerasan dapat dihindari)
Anak buah perampok dan bosnya setelah sampai di markas
SD : Bos kita hitung hasil rampokan tadi, lalu setelah itu kita bagi biar adil. (Sudah tak sabar)
S1 : Gak perlu repot-repot, kamu lihat saja di berita koran besok. (Sabar)
Kepala Bank dan Security
S : Pak kenapa kita tidak cepat-cepat lapor polisi supaya segera diambil tindakan? (Grusak-grusuk)
K : Kenapa kamu harus buru-buru, sisipkan dulu yang masih tersisa, baru kamu lapor polisi kehilangannya. (Kesempatan dalam kesempitan)
Lalu muncullah di berita koran "BANK ... DIRAMPOK 10 M"
Anak buah melapor: "Bos... kok uangnya cuma ada 2 M?"
Kepala Rampok : "Ternyata ilmu ekonomi lebih pintar dari bahasa..."
Gubraaaakkkkk... pingsan kena bogem anak buah!!! Hehe
</div></div></div>
Multi Quote (https://www.ceriwis.com/post_reply/5554f7f81cbfaac96b8b456d/?post=5554f7f81cbfaac96b8b456e) Quote (https://www.ceriwis.com/post_reply/5554f7f81cbfaac96b8b456d/?post=5554f7f81cbfaac96b8b456e)
Ini cerita di sebuah bank
Di kasir
SD: Kamu jangan coba-coba sok pahlawan atau saya tembak kamu! (Kekerasan terjadi)
S1: Itu harta negara, nyawa bapak milik bapak ga ada yang ganti. Ikhlaskan saja... (Kekerasan dapat dihindari)
Ibu-ibu histeris gelinjangan
SD: Diammmm! Atau kurobek mulut kamu! (Kekerasan terjadi)
S1: Ibu... ini perampokan, bukan pemerkosaan, jadi diam lebih baik, please! (kekerasan dapat dihindari)
Anak buah perampok dan bosnya setelah sampai di markas
SD : Bos kita hitung hasil rampokan tadi, lalu setelah itu kita bagi biar adil. (Sudah tak sabar)
S1 : Gak perlu repot-repot, kamu lihat saja di berita koran besok. (Sabar)
Kepala Bank dan Security
S : Pak kenapa kita tidak cepat-cepat lapor polisi supaya segera diambil tindakan? (Grusak-grusuk)
K : Kenapa kamu harus buru-buru, sisipkan dulu yang masih tersisa, baru kamu lapor polisi kehilangannya. (Kesempatan dalam kesempitan)
Lalu muncullah di berita koran "BANK ... DIRAMPOK 10 M"
Anak buah melapor: "Bos... kok uangnya cuma ada 2 M?"
Kepala Rampok : "Ternyata ilmu ekonomi lebih pintar dari bahasa..."
Gubraaaakkkkk... pingsan kena bogem anak buah!!! Hehe
</div></div></div>
Multi Quote (https://www.ceriwis.com/post_reply/5554f7f81cbfaac96b8b456d/?post=5554f7f81cbfaac96b8b456e) Quote (https://www.ceriwis.com/post_reply/5554f7f81cbfaac96b8b456d/?post=5554f7f81cbfaac96b8b456e)